Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

RANCANGAN ULANG UI/UX WEBSITE SISTEM INFORMASI KELAUTAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN DESIGN THINKING Fadzar, Angga; Azkiya, Muhammad Azkal; Husaine, Nur Annisa Vian; Fadillah, Annisa Nur
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 12, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v12i3.4613

Abstract

Kehadiran teknologi pada zaman sekarang dapat menjadi informasi yang mudah diakses melalui internet, seperti website Sistem Informasi Kelautan (SIK). Website SIK merupakan sebuah media yang berisi tentang informasi mengenai program studi SIK. Namun, pada implementasinya website ini memiliki permasalahan pada desain halamannya, seperti tidak eye-catching. Selain itu, penggunaan ukuran teks membuat pengguna sulit membaca. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peneliti menggunakan pendekatan design thinking. Design thinking merupakan pengintegrasian seluruh ide dari banyak pikiran sehingga dapat menciptakan sebuah solusi. Penelitian ini bertujuan untuk redesign website SIK menggunakan pendekatan design thinking dan mengujinya dengan system usability scale. Hasil penelitian menunjukkan bahwa website SIK berhasil didesain ulang dengan total rata-rata skor SUS 91,25 dengan nilai skala “A” dan “Acceptable”. Hasil ini diharapkan dapat memberikan pengguna website kenyamanan dan kemudahan dalam mencari informasi di website SIK. 
Analisis Sebaran Parameter Oseanografi Ikan Tembang Menggunakan ArcMap Studi Kasus Laut Arafura Fadzar, Angga; Angga Fadzar; Azmi Syakira; Habibirrohim; Oktaviani Audhi Ramadhani; Muhammad Azkal Azkiya
JKP - Jurnal Kelautan dan Pesisir Vol. 1 No. 2 (2024): Jurnal Kelautan dan Pesisir
Publisher : JKP - Jurnal Kelautan dan Pesisir

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laut Arafura merupakan wilayah perairan yang kaya akan biodiversitas, termasuk ikan tembang (Selar spp.), yang memiliki nilai ekonomi dan ekologis tinggi. Namun, nelayan sering menghadapi kendala dalam menentukan lokasi penangkapan yang optimal akibat minimnya informasi oseanografi. Penelitian ini bertujuan menganalisis distribusi parameter oseanografi seperti suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil-a menggunakan citra satelit MODIS dan perangkat lunak ArcMap. Data SPL dan klorofil-a diolah dengan metode Inverse Distance Weighting (IDW) untuk menghasilkan peta distribusi parameter oseanografi di Laut Arafura. Hasil menunjukkan bahwa SPL optimal untuk ikan tembang berkisar antara 26°C hingga 28°C, dengan konsentrasi klorofil-a tinggi (0,8–1,2 mg/m³) ditemukan di wilayah pesisir. Kombinasi kedua parameter ini mengidentifikasi Zona Potensial Penangkapan Ikan (ZPPI) yang menjanjikan. Temuan ini memberikan manfaat bagi nelayan dalam mengurangi waktu dan biaya operasional, serta mendukung keberlanjutan sumber daya perikanan. Penelitian ini menegaskan pentingnya penggunaan data oseanografi dan teknologi geospasial untuk meningkatkan efisiensi penangkapan ikan dan pengelolaan sumber daya laut.
The Relevance of Hudud and Ta'zir in Corruption Law Enforcement through the Perspective of Islamic Criminal Law Fadzar, Angga; Syakira, Azmi; Khotijah, Khotijah; Citra Ramadhan, Rere; Robiansyah, Firman
Syarah: Jurnal Hukum Islam dan Ekonomi Vol. 14 No. 1 (2025): SYARAH : Jurnal Hukum Islam dan Ekonomi
Publisher : Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/syarah.v14i1.6118

Abstract

Corruption is a serious crime that has a widespread impact on the state and society. However, law enforcement efforts still face various structural and implementation obstacles, such as weak deterrent effects, political intervention, and inconsistent court decisions. This study aims to explore the relationship between the concepts of hudud and ta'zir in Islamic criminal law and efforts to combat corruption within the framework of modern law. The research method used is qualitative through literature review, examining classical fiqh texts, national legislation, and relevant scientific literature. The results of the study indicate that corruption does not fall under the category of hudud because it does not meet the technical and substantive requirements determined by sharia. However, corruption can be classified as a ta'zir crime, which gives judges or authorities the flexibility to impose penalties based on the severity of the crime, ranging from fines, asset recovery, removal from office, to the death penalty in cases that cause widespread harm to the state. Compared to Indonesia's positive legal system, which tends to be weak in enforcing strict sanctions, the principles of ta'zir are considered more responsive and adaptive. Therefore, this finding recommends that the principles of ta'zir be used as a normative and philosophical reference in the formulation of national legal policies to create a more fair, strict, and socially just system for enforcing anti-corruption laws.
PENERAPAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA SISTEM INFORMASI PERTUKARAN DATA MARITIM DI BMKG STASIUN MARITIM KELAS 1 MERAK Arifin, Willdan Aprizal; Rosalia, Ayang Armelita; Ramdhani, Muhammad Akbar; Fadillah, Annisa Nur; Murtianingsih, Dzakiya Fikri; Makhtar, Muhammad Ottmar; Fadzar, Angga; Hikmattulloh, M. Bintang; Apriansyah, Muhammad Renaldi; Tirtana, Denta
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 7 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i7.2740

Abstract

BMKG Stasiun Maritim Kelas 1 Merak merupakan instansi strategis dalam penyediaan informasi cuaca maritim di wilayah Selat Sunda. Selama ini, pertukaran data maritim antar lembaga masih mengandalkan aplikasi pihak ketiga yang tidak mendukung dokumentasi dan pengarsipan data secara terstruktur. Kondisi ini menimbulkan berbagai risiko, terutama dalam situasi darurat. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem informasi yang terintegrasi dan sesuai dengan kebutuhan operasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi pertukaran data maritim berbasis web yang dapat meningkatkan efektivitas komunikasi dan ketertelusuran informasi. Metode yang digunakan meliputi identifikasi kebutuhan melalui observasi dan wawancara, perancangan sistem berbasis Laravel dan MySQL, implementasi sistem ke mitra, serta evaluasi melalui diskusi dan umpan balik dari pengguna.Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan dapat menyimpan data secara terstruktur, menampilkan informasi secara real-time, dan mendukung distribusi data yang terdokumentasi. Sistem ini juga menyediakan antarmuka yang ramah pengguna dan dapat diakses melalui berbagai perangkat. Mitra pengabdian memberikan respon positif dan menyampaikan masukan untuk pengembangan fitur lanjutan, termasuk Early Warning System. Implementasi sistem dinilai berhasil menggantikan ketergantungan pada aplikasi pesan instan dan meningkatkan efisiensi komunikasi data maritim. Sistem juga membuka peluang untuk replikasi di wilayah kerja lainnya. Kegiatan ini berhasil menjawab kebutuhan mitra dan menjadi contoh penerapan teknologi tepat guna dalam layanan informasi maritim.