Putrayasa, I Made
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBELAJARAN PROBLEM BASSED LEARNING BERBANTUAN PERMAINAN ALIH-ALIHAN TAMPUL DAPAT MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA Putrayasa, I Made; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.755

Abstract

Minat belajar merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Pembelajaran yang kurang inovatif dapat berdampak negatif terhadap minat belajar siswa. Ketika metode pembelajaran cenderung monoton, pasif, atau kurang beragam, hal ini sering membuat siswa kehilangan minat untuk mengikuti proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran inovatif (MPI) yaitu dengan model Problem Bassed Learning (PBL) berbantuan permainan tradisional alih-alihan tampul. Data minat belajar diperoleh dengan menggunakan kuisioner minat belajar. Data minat belajar yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar siswa dalam kualifikasi tinggi, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model PBL berbantuan permainan alihalihan tampul berhasil mendorong minat belajar siswa kelas III SD Negeri 2 Pakisan.
Transformasi literasi di era digital: tantangan dan peluang untuk generasi muda Putrayasa, I Made; Suwindia, I Gede; Ari Winangun, I Made
Education and Social Sciences Review Vol 5, No 2 (2024): Education and Social Sciences Review
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/07essr501400

Abstract

Artikel ini membahas transformasi literasi di era digital yang mencakup integrasi literasi membaca tradisional dan literasi digital dalam konteks generasi muda. Era digital telah membawa perubahan signifikan dalam konsep literasi, yang kini mencakup keterampilan teknis, pemahaman kritis, dan pengelolaan informasi digital. Di satu sisi, teknologi digital meningkatkan aksesibilitas informasi dan peluang pembelajaran. Di sisi lain, tantangan seperti misinformasi, kesenjangan digital, dan dampak media sosial terhadap kemampuan membaca mendalam menjadi perhatian utama. Artikel ini mengintegrasikan berbagai literatur terkini untuk menganalisis bagaimana kedua jenis literasi tersebut saling melengkapi atau berbenturan dalam membentuk kompetensi literasi generasi muda. Temuan menunjukkan bahwa pendidikan memainkan peran kunci dalam menjembatani kesenjangan literasi digital dan membaca, dengan rekomendasi berupa penguatan kebijakan pendidikan, peningkatan akses teknologi, dan strategi pembelajaran inovatif.