Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Peran Pemerintah Dalam Mencegah Kehamilan Tidak Diduga pada Remaja Untuk Menghindari Aborsi Siahaan, Alvando; Handoyo, Dwi; Ginting, Geby Theresa; Batubara, Mahdiyana Aisyah; Nurlita, Nurlita; Siahaan, Parlaungan Gabriel; Purba, Novridah Reanti
Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Vol 2, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jerumi.v2i2.4022

Abstract

Kehamilan remaja merupakan masalah besar yang memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan, sosial, dan ekonomi. Banyak remaja yang terjebak dalam pergaulan bebas tanpa pemahaman yang cukup tentang kesehatan reproduksi, yang mengakibatkan aborsi atau kehamilan di luar nikah. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi kasus kepustakawan / literatur. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk meningkatkan efektivitas kebijakan yang ada, untuk menganalisis hubungan antara pandangan masyarakat dan perilaku remaja dalam konteks pencegahan kehamilan tidak diduga, dan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi yang dapat diimplementasikan oleh pemerintah dalam mendukung remaja yang mengalami kehamilan tidak terencana. Analisis kualitatif digunakan untuk menemukan tema utama dari perspektif berbagai pemangku kepentingan, seperti remaja, orang tua, tenaga medis, dan lembaga pendidikan.
Tinjauan Hukum dan HAM Terkait Tembak Mati Pelaku Begal (Menyoroti Pernyataan Wali Kota Medan “Tembak Mati Begal”) Siahaan, Alvando; Syafitri, Aura Mutasyifa; Tarigan, Calvin Mahaga; Salsabila, Cinta; Manotas, Heri; Anhar, Ina; Zalukhu, Nobel Arta; Ramadhan, Taufiq
Journal of Accounting Law Communication and Technology Vol 2, No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jalakotek.v2i1.4032

Abstract

Pernyataan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang menyerukan kebijakan "tembak mati begal" memunculkan perdebatan besar mengenai penegakan hukum dan hak asasi manusia (HAM). Artikel ini mengkaji implikasi hukum dan HAM dari pernyataan tersebut, dengan fokus pada dampaknya terhadap kebijakan penegakan hukum di Indonesia. Melalui pendekatan deskriptif dan analisis konten berita serta reaksi publik, artikel ini mengeksplorasi dampak pernyataan tersebut terhadap prinsip-prinsip HAM, prosedur hukum, serta respon masyarakat dan pihak terkait. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan tentang bagaimana kebijakan ekstrem dapat mempengaruhi implementasi hukum dan perlindungan HAM dalam konteks sosial-politik Indonesia.
Implementasi Tripel Edukatif: Modul Ajar, Kuis Interaktif, dan Ice Breaking Sebagai Strategi Peningkatan Sikap Ilmiah dan Kedisiplinan Siswa SMA Methodis 7 Medan Siahaan, Alvando; Florensyah, Bernis Dian; Tarigan, Calvin Mahaga; Salsabila, Cinta; Silaban, Marchiana Ivo; Sabani, Sabani; Solikin, Solikin
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5803

Abstract

Penelitian ini membahas penerapan pembelajaran berbasis masalah (PBL), interaktif dan tes pemecahan masalah sebagai upaya peningkatan sikap ilmiah dan disiplin siswa SMA Negeri 7 Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas tiga perangkat pembelajaran. Penelitian ini terdapat pada kelas XII IPA, menggunakan metode kualitatif dengan metode deskripsi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengamati langsung dan menganalisis hasil penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tiga perangkat pembelajaran berhasil meningkatkan sikap ilmiah dan disiplin siswa, dengan peningkatan yang nyata pada aspek rasa ingin tahu, kejujuran dan rasa tanggung jawab. Dengan kata lain, integrasi tiga perangkat pembelajaran tersebut dapat mengubah dinamika kelas secara signifikan dan meningkatkan minat belajar siswa.
Implementasi Tripel Edukatif: Modul Ajar, Kuis Interaktif, dan Ice Breaking Sebagai Strategi Peningkatan Sikap Ilmiah dan Kedisiplinan Siswa SMA Methodis 7 Medan Siahaan, Alvando; Florensyah, Bernis Dian; Tarigan, Calvin Mahaga; Salsabila, Cinta; Silaban, Marchiana Ivo; Sabani, Sabani; Solikin, Solikin
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5803

Abstract

Penelitian ini membahas penerapan pembelajaran berbasis masalah (PBL), interaktif dan tes pemecahan masalah sebagai upaya peningkatan sikap ilmiah dan disiplin siswa SMA Negeri 7 Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas tiga perangkat pembelajaran. Penelitian ini terdapat pada kelas XII IPA, menggunakan metode kualitatif dengan metode deskripsi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengamati langsung dan menganalisis hasil penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tiga perangkat pembelajaran berhasil meningkatkan sikap ilmiah dan disiplin siswa, dengan peningkatan yang nyata pada aspek rasa ingin tahu, kejujuran dan rasa tanggung jawab. Dengan kata lain, integrasi tiga perangkat pembelajaran tersebut dapat mengubah dinamika kelas secara signifikan dan meningkatkan minat belajar siswa.
Tinjauan Hukum dan HAM Terkait Tembak Mati Pelaku Begal (Menyoroti Pernyataan Wali Kota Medan “Tembak Mati Begal”) Siahaan, Alvando; Syafitri, Aura Mutasyifa; Tarigan, Calvin Mahaga; Salsabila, Cinta; Manotas, Heri; Anhar, Ina; Zalukhu, Nobel Arta; Ramadhan, Taufiq
Journal of Accounting Law Communication and Technology Vol 2, No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jalakotek.v2i1.4032

Abstract

Pernyataan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang menyerukan kebijakan "tembak mati begal" memunculkan perdebatan besar mengenai penegakan hukum dan hak asasi manusia (HAM). Artikel ini mengkaji implikasi hukum dan HAM dari pernyataan tersebut, dengan fokus pada dampaknya terhadap kebijakan penegakan hukum di Indonesia. Melalui pendekatan deskriptif dan analisis konten berita serta reaksi publik, artikel ini mengeksplorasi dampak pernyataan tersebut terhadap prinsip-prinsip HAM, prosedur hukum, serta respon masyarakat dan pihak terkait. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan tentang bagaimana kebijakan ekstrem dapat mempengaruhi implementasi hukum dan perlindungan HAM dalam konteks sosial-politik Indonesia.