Waridatul Maulida Rumdina
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Paradigma Sains dalam Perspektif yang Berbeda: Analisis Ziauddin Sardar dan Archie John Bahm Ayu Rahma Fitri Prameswari Zain; Waridatul Maulida Rumdina; Muhammad Abi Hamzah; Helmi Syaifuddin; Imam Muslimin
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 12 (2024): Desember 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/jimr986

Abstract

Paradigma sains seperti yang diartikulasikan oleh Ziauddin Sardar dan Archie J. Bahm, menekankan perlunya pendekatan yang lebih inklusif dan etis untuk penyelidikan ilmiah. Perspektif Sardar menganjurkan ilmu yang mencerminkan pandangan dunia yang beragam dan mempromosikan dialog antar budaya, terutama antara dunia Islam dan Barat. Kedua pemikir menyoroti perlunya mengintegrasikan pertimbangan etis ke dalam praktik ilmiah, dengan alasan bahwa pengetahuan harus melayani umat manusia dan berkontribusi pada masa depan yang berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan analisis komparatif terhadap pemikiran Sardar dan Bahm terkait paradigma sains alternatif yang mereka usulkan. Artikel ini juga membahas konsep “Ilmu Postnormal” yang diperkenalkan oleh Sardar, yang mengakui kompleksitas dan ketidakpastian isu-isu kontemporer, menyerukan pendekatan pluralistik yang mengakomodasi berbagai perspektif budaya dan etika. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif-interpretatif, Secara keseluruhan, pekerjaan ini menggaris bawahi kebutuhan mendesak untuk pergeseran paradigma dalam sains yang memprioritaskan inklusivitas, tanggung jawab, dan kesejahteraan semua makhluk hidup, bergerak melampaui kerangka tradisional yang sering mengabaikan implikasi sosial dari kemajuan ilmiah. 
Metafora Alam Dalam Al-Quran : Studi Literatur Surat Ar-Rohman Ayat 1-13 Perspektif Tafsir Ibnu Katsir Waridatul Maulida Rumdina; Nasrullah Nasrullah
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 11 (2024): November 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/jimr989

Abstract

Artikel ini membahas keindahan bahasa dan makna mendalam dalam Surat Ar-Rahman, yang dianggap sebagai mahakarya sastra dalam Al-Qur’an. Surat ini menggunakan berbagai metafora alam untuk menggambarkan kebesaran dan kasih sayang Allah kepada seluruh makhluk-Nya, terutama melalui ayat-ayat awal (ayat 1-13). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis metafora alam dalam ayat 1-13 dan menghubungkan makna konotatif dengan pesan ilahi yang tersirat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi literatur sebagai metode utama, memanfaatkan tafsir Ibnu Katsir sebagai rujukan utama untuk menggali makna dan konteks historis dari setiap ayat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemen-elemen alam seperti matahari, bulan, bintang, tumbuhan, langit, dan bumi dijadikan sebagai simbol kebesaran dan kekuasaan Allah yang berperan penting dalam mendukung kehidupan. Setiap metafora alam yang digunakan dalam ayat-ayat ini menggambarkan keseimbangan, keadilan, dan tujuan penciptaan yang penuh hikmah.
Analisis Tindak Tutur Direktif Pada Unggahan Video Akun Tiktok Pendakwah @Ks Mengenai Isu Perempuan Bagian 2 Muhammad Fahmi Azizi; Waridatul Maulida Rumdina; Djoko Susanto
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 11 (2024): November 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/jimr1047

Abstract

Penelitian ini berjudul "Analisis Tindak Tutur Direktif pada Akun TikTok @KS dalam Menyelesaikan Isu Wanita Berhijab." Fokus utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana tindak tutur direktif digunakan dalam konten TikTok yang berkaitan dengan isu perempuan berhijab. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini bertujuan untuk memahami fenomena komunikasi yang terjadi di platform media sosial, khususnya dalam konteks interaksi antara kreator konten dan audiens. Melalui analisis video dan komentar, ditemukan bahwa tindak tutur direktif berfungsi untuk menyampaikan pesan-pesan ajakan, perintah, serta nasihat kepada audiens. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten yang diunggah oleh @KS tidak hanya mengandung informasi, tetapi juga berperan dalam membentuk pandangan masyarakat terhadap hijab dan stigma yang menyertainya. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan lebih dalam mengenai penggunaan bahasa dalam konteks sosial media serta dampaknya terhadap persepsi masyarakat mengenai isu sensitif seperti jilbab.