Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Analisis Kestabilan Heap Leach Pad Berdasarkan Jumlah Material Yang Dapat Ditampung Pada Projek Tambang XX, Jawa Barat Razak, Supardi; Kusumaningsih, Dewi Ayu
Mining Science And Technology Journal Vol 2 No 1 (2023): Mining Science and Technology Journal
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Sulawesi Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.799 KB) | DOI: 10.54297/minetech-journal.v2i1.441

Abstract

The XX mining project is one of the gold mining companies in Indonesia that uses the heap leaching method to separate gold from other rocks. But it turns out that this heap leaching pile has a maximum capacity with a total volume of 14000 m3. In order to obtain an optimal slope design from a current slope condition on the planned location of the Heap Leach Pad in the XX mining project so that the cause of the heap failure can be determined with certainty, a geotechnical analysis was carried out referring to the Decree of the Minister of Energy and Mineral Resources Number 1827 K/30/MEM/2018 . In this study, slope stability analysis was carried out using the boundary equilibrium method. The data used is secondary data obtained directly from the XX mining project and laboratory test data. Tests carried out in the laboratory are to determine the value of rock density and shear strength test to determine the value of the inner shear angle and rock cohesion. In the slope modeling, the condition of water pressure is assumed to be maximum and the slope of the heap leaching pile is composed of soil and propylene. From the results of the analysis it was found that the slope was in an unstable condition when the heap leaching capacity was 11000 m3. So it needs to be handled, namely providing recommendations by reducing the height of the slope which was originally 1 meter to 0.5 meters. Keywords: Heap Leaching, Slope Stability, Boundary Equilibrium Method
STUDI KESERASIAN ALAT GALI MUAT DENGAN ALAT ANGKUT UNTUK MENURUNKAN FUEL RATIO PADA PENGUPASAN OVERBURDEN PIT B PT XYZ Khairani, Aulia Putri; Razak, Supardi; Kusumaningsih, Dewi Ayu
Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan Vol 4, No 1 (2024): Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jipl.v4i1.42230

Abstract

Penggunaaan bahan bakar yang tinggi menyebabkan pengeluaran perusahaan akan semakin besar, optimalisasi bahan bakar harus dilakukan dengan meningkatkan produktivitas.  Faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan bahan bakar adalah tingkat produktivitas alat dan faktor keserasian alat antara alat gali muat dan alat angkut. Penelitian dilakukan pada satu fleet pengupasan overburden Pit B PT XYZ. Pada fleet ini tidak tercapai target produktivitas alat muat yaitu 850 BCM/Jam dengan produktivitas aktual 672,38 BCM/Jam. Pada proses pengupasan tanah penutup sering terjadi delay pada alat muat dan angkut yang menyebabkan rendahnya produktivitas dan nilai fuel ratio tinggi. Tujuan penelitian adalah mengoptimasi keserasian alat dengan mengurangi waktu delay dan memperkecil nilai cycle time untuk meningkatkan produktivitas. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan pengamatan secara langsung di lapangan, melalui hambatan-hambatan yang terjadi pada operasi produksi. Dari hasil perbaikan, target produktivitas PC-2000 mengalami peningkatan menjadi 854,91 BCM/Jam dengan nilai keserasian alat 1,21 dan fuel ratio mengalami penurunan sehingga dapat menghemat cost penggunaan bahan bakar dari Rp 24.063,43/BCM menjadi Rp 18.555,89/BCM.
PRODUKTIVITAS ALAT GALI MUAT BERDASARKAN SWING ANGLE TOP LOADING DAN BOTTOM LOADING Deniswara, Wafindra; Razak, Supardi; Hartono, Ambran
Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan Vol 3, No 1 (2023): Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jipl.v3i1.33906

Abstract

PT Cicatih Putra Sukabumi berlokasi di Blok Padaraang, Sukabumi, Jawa Barat. Berdasarkan penelitian di lapangan, besaran sudut swing angle pada excavator digunakan untuk pemuatan material tidak sesuai dengan teori yang ada sehingga mengakibatkan produksi harian yang didapatkan menjadi kecil sebesar 40.29 Bcm/jam. Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan nilai produktivitas melalui swing angle pada excavator untuk mendapatkan hasil yang paling optimal, untuk mengaplikasikan Software guna menentukan nilai produktivitas pada alat gali muat, mengetahui nilai produktivitas secara teoritis pada alat gali dan muat pada, mengetahui perbedaan antara hasil perhitungan teoritis dan Software, dan mengetahui metode gali muat yang baik digunakan, untuk metode yang digunakan dalam perhitungan volume adalah metode top loading dan metode bottom loading. Data yang digunakan adalah data primer, data-data yang diambil ialah waktu edar alat gali muat, metode pemuatan, waktu delay production, dan jam kerja. Penelitian ini telah berhasil dilakukan dimana perbandingan nilai produktivitas alat gali dan alat muat berdasarkan swing angle dengan menggunakan metode top loading dan bottom loading. Hasilnya, perhitungan nilai produktivitas alat gali dan muat secara aktual dengan metode Bottom Loading diperoleh 63.17 bcm/jam untuk angle of swing 900 dan 52.09 Bcm/jam untuk angle of swing 1800. Selanjutnya dengan metode Top Loading diperoleh 55.81 Bcm/jam untuk angle of swing 900 dan 49.40 Bcm/jam untuk angle of swing 1800.
STUDI FRAGMENTASI BATUAN PELEDEKAN MENGGUNAKAN METODE TOP AIR DECKING Nabella, Andromeda; Razak, Supardi
Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan Vol 3, No 2 (2023): Jurnal Inovasi Pertambangan dan Lingkungan
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jipl.v3i2.36213

Abstract

Fragementasi merupakan salah satu indikator keberhasilan dari suatu kegiatan peledakan. Lokasi penelitian telah menggunakan metode top air deck sebagai upaya menghasilkan fragmentasi yang baik. Karena belum adanya ketentuan nilai air deck length, berakibat fragmentasi kurang baik. Air deck length (ADL) merupakan parameter penting dalam penerapan peledakan air decking, dimana ADL dipengaruhi oleh nilai air deck factor (ADF). Nilai ADF ini berbeda-beda sesuai massa batuan sesuai pembobotan rock mass rating (RMR). Pada lokasi penelitian penerapan nilai ADL beragam (0,86 – 2,48 meter) dan menghasilkan nilai ADF 0,32 – 0,63. Berdasarkan analisis fragmentasi aktual diperoleh distribusi fragmentasi ukuran fragmentasi rata-rata (P80) adalah 76,34 cm dan persentase lolos rata-rata pada ukuran 75 adalah 78,6% dan persentase rata-rata boulder 21,4%. Selanjutnya dilakukanlah perhitungan ADL dengan pembobotan RMR batuan di lokasi penelitian. Pembobotan rock mass rating batuan overburden pada lokasi penelitian adalah 56 (fair). Nilai ADF yang diperoleh adalah 0,3 dan selanjutnya dilakukanlah simulasi peledakan dengan ADF 0.3. Analisis fragmentasi dari simulasi peledakan yang direkomendasikan adalah ukuran fragmentasi rata rata (P80) yang sebelumnya 76,34 cm menjadi 55,25 sehingga ukuran berkurang sebesar 21,73 cm dan persentase lolos pada ukuran 75 cm yang sebelumnya 78,6% menjadi 93% sehingga persentase lolos bertambah 14,3%. Serta persentase bouldernya menurun dari 21.4% menjadi 7%. Kata kunci: Air Deck Factor, Air Deck Length, Fragmentasi, Peledakan, Top Air Deck.
Analisis Unsurfaced Road Condition Index Untuk Kualitas Jalan Tambang PT Antareja Mahada Makmur Kalimantan Timur: Analysis of Unsurfaced Road Condition Index for the Quality of Mining Roads of PT Antareja Mahada Makmur East Kalimantan Halimatussa’diah, Nasyitha; Razak, Supardi; Budiono, Agus
Journal of Engineering Science and Technology Applications Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Engineering Science and Technology Applications
Publisher : CV Insight Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58227/jesta.v1i2.181

Abstract

Overburden stripping is a process of removing overburden to extract the underlying minerals, and is an activity in the early stages of mining. A company that carries out mining activities must carry out stripping activities. The purpose of this study is to analyse the quality of haul roads using the URCI and CBR methods, analyse the obstacles that occur to provide recommendations for improvement, and provide recommendations for the thickness of road layers for overburden haul roads. The research method used is a quantitative method. Road geometry consists of straight road width, bend road width, road slope, superelevation and also crossfall. Based on the test results with the help of dynamic cone penetrometer test, it is known that the CBR value of 6 test points obtained values of 67.5, 42, 59.25, 70.90, 50 and 60, where the limit of good condition of a road based on percent CBR is 55 so that there are 2 roads that are not in good condition. Based on observations using the URCI method with 7 parameters, a value of 65 was obtained for 2 observation locations. Based on the observation results, it is known that in the three rock samples that have been soaked in water for three days, it is known that the material contained in HEX4035 is a material that dissolves quickly in water, resulting in mud. Meanwhile, the material in the mining front of HEX4036 and HEX1440 does not dissolve quickly in water so that the material can be a material for road layers as high as 9 inches for sub base and 7 inches for surface course.
Desain Perencanaan Sequence Penambangan Batubara Short-Term: Short-Term Coal Mining Sequence Planning Design Razvi, Achmad; Razak, Supardi; Haryono, Ahmad Fauzan
Journal of Engineering Science and Technology Applications Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Engineering Science and Technology Applications
Publisher : CV Insight Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58227/jesta.v1i2.186

Abstract

Mine planning activities require analysis to apply the mining sequence to determine the reserve value of the designed mining sequence by considering the ultimate pit limit to match the targeted reserve and economic value. The designed pit limit will be divided into smaller units that consider the recommended stripping ratio value from the company. In the study, 2 PC-800 tools were selected with a month's production value of 274,176 Bcm for overburden excavation and 1 PC-200 with a month's production value of 42 Bcm. 1 PC-200 with a production value for a month of 42,389.57 tonnes for coal excavation. coal excavation, then volume calculations were carried out using the block model method. The results of overburden volume from this study in mining sequence 1, 2, 3, 4. mining sequence 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, and 12 respectivel are (274,093; 274,129; 273,997; 273,754; 273,649; 274,138; 273,710; 274,176; 274,142; 274,176; 274,176; 274,043) Bcm. For the results of coal volume in mining sequences 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, and 12 are (785.2; 17,420; 41,873; 41,684.5; 26,299; 34,938.8; 41,967.9; 42,389.1; 42,389.1; 42,217.5; 42,387.8; 42,389.1) tonnes respectively.
DESIGN OF SAFETY FACTORS FOR LANDSLIDE POTENTIAL AND ANDESITE MATERIAL SLOPES GEOMETRY Haryono, Ahmad Fauzan; Razak, Supardi; Kusumaningsih, Dewi Ayu
Al-Fiziya: Journal of Materials Science, Geophysics, Instrumentation and Theoretical Physics AL-FIZIYA JOURNAL OF MATERIALS SCIENCE, GEOPHYSICS, INSTRUMENTATION AND THEORETICAL PHYSICS VOL.7, N
Publisher : Physics Study Programme, Faculty of Science and Technology UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/fiziya.v7i2.42160

Abstract

This research was conducted because the material absorption capacity needs to be maximized, so it is necessary to make a mining slope geometry with an optimal safety factor value so that there is no potential for landslides in the research area. The method used is the morgenstern price method, this method was chosen because it has considered the stability of moments and forces.The actual slope geometry that has not been tested for safety needs to be changed. The physical and mechanical properties data collection is processed to produce a geometric model with a safety factor in accordance with applicable regulations. The actual slope geometry of the Cijurey block is 20m with a slope of 85o, 8m with a slope of 88o, 5m with a slope of 83o and 4m with a slope of 85o with a safety factor value of 1.01. A geometric change was made with a slope height of 6 m and a ladder width of 3m which was made multi-level with an overall angle of 80o having a safety factor of 1.302 which means that it has met the slope safety criteria.Keywords: safety factor, geometry, slope
Analisis Kestabilan Lereng Tambang Dengan Metode Rock Mass Ranting Razak, Supardi; Kusumaningsih, Dewi Ayu
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Jurnal Teknik, Komputer, Agroteknologi dan Sains (Marostek)
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.532 KB) | DOI: 10.56248/marostek.v1i2.35

Abstract

Lereng merupakan bagian yang membentuk sudut kemiringan tertentu terhadap bidang horizontal dari permukaan bumi. Kondisi lereng tambang pada PT Gunung Bumi Perkasa Kab. Sukabumi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitaif dan kualitatif dalam pengambilan data maupun pengolahan datanya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai bobot dari klasifikasi massa batuan Rock Mass Rating (RMR) yang terdapat pada lokasi penelitian. Pada penelitian ini dilakukan Scanline dengan panjang 20 meter. Pengumpulan data berupa data struktur kekar yang terdapat pada lokasi penelitian. Hasil Rock Mass Rating (RMR) yang didapatkan pada ke 4 lereng tambang, yakni untuk RMR pada lereng ke-1 diperoleh nilai RMR sebesar 59, Untuk nilai RMR pada lereng ke-2 diperoleh nilai RMR sebesar 62, Untuk nilai RMR pada lereng ke-3 diperoleh nilai RMR sebesar 58, dan untuk nilai RMR pada lereng ke-4 diperoleh nilai RMR sebesar 64. Dalam pengkategorian kelas massa batuan dari pembobotan total RMR dari setiap jenjang dengan rata-rata total bobot nilai RMR masuk kedalam kategori kelas massa batuan II (baik). Jenis longsoran yang didapatkan yaitu jenis longsoran baji, hal itu terjadi dikarenakan adanya dua kekar yang berkembang dan saling berpotongan.
Studi Nilai Effective Utilization (EU) terhadap Peningkatan Produksi Pengupasan Lapisan Tanah Penutup Tambang Batubara Lusitania, Lusitania; Razak, Supardi
Mining Science And Technology Journal Vol 4 No 1 (2025): Mining Science and Technology Journal
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Sulawesi Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54297/minetech-journal.v4i1.923

Abstract

Dalam fleet pengambilan data, produktivitas alat gali muat excavator Komatsu PC 2000 tidak mencapai target yaitu 750 bcm/jam. Ini disebabkan oleh kondisi lapangan yang nyata, di mana alat angkut dan alat gali muat sering berfungsi dengan buruk, menyebabkan waktu tunggu atau penundaan produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan variabel apa saja yang mempengaruhi nilai effective utilization, menganalisis efisiensi dan produktivitas alat gali muat excavator Komatsu PC 2000 sebelum dan sesudah perbaikan, dan menemukan peningkatan nilai produksi dan kehilangan biaya sebelum dan sesudah perbaikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai cycle time menurun selama 42 detik sebelum perbaikan dan menjadi 38 hyd setelah perbaikan. Produksi meningkat dengan nilai awal 2,131.48 bcm dengan kehilangan biaya operasional Rp. 6,001,576.60 menjadi 5,128.56 bcm dan kehilangan biaya operasional Rp. 1,726,387.06 dengan delay time sebelum perbaikan senilai 4.49 jam menjadi 2,25 jam. Ini menunjukkan peningkatan effective utilization sebelum perbaikan sebesar 51% dan peningkatan effective utilization setelah perbaikan sebesar 76%.
Studi Empirik Getaran Tanah Akibat Peledakan Overburden PT Hanhwa Mining Service Indonesia, Kalimantan Timur Widianto, Ahmad Tri; Razak, Supardi; Nabella, Andromeda
Jurnal Teknologi Sumberdaya Mineral Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jeneral.v6i1.53515

Abstract

Dilokasi penelitian PT Kideco Jaya Agung khususnya didalam jobsite Susubang terdapat pemukiman warga disekitar area peledakan. Maka dari itu sangat penting dilakukannya kontrol pada kegiatan peledakan yang berlangsung di wilayah tersebut, dalam rangka pengamanan untuk mencegah terjadinya kerusakan infrastruktur. Oleh karena itu, perlu dilakukan kontrol peledakan dan juga hasil getaran peledakan. Dari hasil analisis dan pengolahan data diperolah hubungan scaled distance dengan menggunakan tiga persamaan dinyatakan sebagai berikut, USBM, Langefors and Kihlstrom , dan Ambraseys-Hendron . Ketiga metode ini menghasilkan keberhasilan prediksi getaran untuk Scale Distance USBM sebesar 83.84%, Scale Distance Ambrasyes sebesar 83.57% dan untuk Scale Distance Langefors sebesar 84.12%, Metode perhitungan prediksi PPV yang paling sesuai digunakan pada lokasi penelitian untuk mendapatkan prediksi getaran guna melakukan pengamanan adalah perhitungan dengan Scale Distance Langefors sebesar 84.12%.