Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Lama Hemodialisa Dengan Care Dependency Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Terapi Hemodialisis Di Rsud Dr. Abdoer Rahem Wahyuni, Ida; Tri Nili Sulayfiyah; Mery Eka Yaya Fujianti; Rohman, Atiqur; Bergita Dumar
Indonesian Health Science Journal Vol. 4 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Nazhatut Thullab Al- Muafa Sampang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52298/ihsj.v4i2.60

Abstract

Background: Chronic kidney failure can cause psychological, physical and social activity disorders. Therapy that can preserve the kidneys is hemodialysis. Purpose: This study aims to determine the relationship between duration of hemodialysis and care dependency in CKD patients undergoing hemodialysis therapy. Care dependency was measured using the Care Dependency Scale (CDS). Method: The design of this research is descriptive quantitative with a cross sectional approach. The variables in this study are duration of hemodilsis and care dependency. The research sample was 109 respondents taken using a consecutive sampling technique. Data were analyzed using the Chi Square test. Results: The research results show that there is no relationship between the length of hemodialysis and care dependency with a p value > 0.05, which means there is no relationship between care dependency and the length of hemodialysis. Conclusions: Patients who have been undergoing hemodialysis for a long time will tend to have mild or moderate levels of stress, because of the length of time undergoing hemodialysis, patients are able to adapt themselves to the dialysis equipment and hemodialysis patients will find it easier to manage physical limitations in their daily lives.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Kepatuhan Perawat Menjalankan SPO Pemasangan Infus di Ruang Perawatan Puskesmas Poasia Kendari Moh Nisyar Sy Abd Azis; Indra; Sartika; Bergita Dumar
Nursing Care and Health Technology Journal (NCHAT) Vol. 5 No. 1 (2025): Nursing and Health Care Technology-January to June Period
Publisher : Progres Ilmiah Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/nchat.v5i1.99

Abstract

Pemasangan infus merupakan prosedur yang sering dilakukan di rumah sakit, namun hal ini mempunyai risiko tinggi terjadinya infeksi nasokomial apabila tidak dilakukan sesuai prosedur. Kepatuhan dalam menjalankan standar prosedur operasional pada setiap pemasangan infus berguna untuk mencegah infeksi nasokomial khususnya flebitis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat menjalankan SPO pemasangan infus di ruang perawatan Puskesmas Poasia Kendari. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 58 perawat diruang perawatan dengan menggunakan metode total sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner mengenai ketersediaan alat, motivasi, masa kerja, selain itu dilakukan observasi terhadap pelaksanaan pemasangan infus oleh responden dengan acuan SPO pemasangan infus di puskesmas Poasia. Analisis data dilakukan menggunakan uji fisher’s exact test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan ketersediaan alat, hubungan motivasi, hubungan masa kerja dengan kepatuhan perawat menjalankan SPO pemasangan infus di ruang perawatan Puskesmas Poasia Kendari. Kesimpulan penelitian ini adalah faktor ketersediaan alat, motivasi, masa kerja berhubungan dengan kepatuhan perawat dalam menjalankan SPO pemasangan infus di ruang perawatan puskesmas Poasia Kota Kendari
SISWA AKTIF, SEHAT DAN BERPRESTASI: EDUKASI POSISI ERGONOMIS DUDUK DAN MENULIS YANG BAIK SAAT BELAJAR Hunowu, Sri Yulian; Bergita Dumar; Sartika; Indra
Jurnal Pengabdian Vol. 4 No. 2 (2025): Juli-Desember
Publisher : Bengkulu Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jp.v4i2.1341

Abstract

Non-ergonomic sitting and writing positions can cause musculoskeletal disorders and reduce students’ learning concentration. Education on the importance of correct body posture during study is essential to be implemented from an early age. This community service activity aims to increase the awareness and understanding of elementary school students about the importance of applying ergonomic principles in proper sitting and writing positions during the learning process to support long-term health and comfort. This activity was carried out at a vocational high school in Gorontalo City using lecture and demonstration methods. The service activity proceeded smoothly and showed an improvement in students’ understanding of correct and comfortable sitting and writing positions in the school environment. Keywords: Ergonomic Sitting Position, Proper Writing Position
Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Kabila: The Relationship Between Anxiety Levels and Blood Pressure in Hypertension Patients at the Kabila Community Health Center Moh. Nurhidayat H. Ento; Nurdiana Djamaluddin; Mihrawaty S. Antu; Bergita Dumar
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 8: Agustus 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i8.8452

Abstract

Peningkatan tekanan darah dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya yakni gangguan psikologis. Gangguan psikologis yang sering dijumpai pada pasien hipertensi adalah kecemasan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo pada tahun 2024 menunjukkan penderita hipertensi di Provinsi Gorontalo sebanyak 52.690 jiwa. Adapun tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan tekanan darah pada penderita hipertensi di puskesmas kabila. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen tingkat kecemasan dan variabel dependen tekanan darah. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah responden sebanyak 96 responden. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi tekanan darah dan kuesioner HARS dengan uji Spearman-Rank untuk analisa data. Hasil penelitian menunjukkan nilai p-value < ? dengan nilai correlation coefficient 0,58 yang artinya terdapat hubungan positif searah antara tingkat kecemasan dengan tekanan darah pada penderita hipertensi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai landasan dalam pengambilan kebijakan oleh pihak Puskesmas dalam upaya penurunan angka hipertensi dengan cara memberikan Pendidikan kesehatan kepada responden dan juga keluarga untuk meningkatkan motivasi serta dukungan keluarga.