Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBUATAN SABUN BATANG DARI MINYAK JELANTAH SEBAGAI UPAYA MENANGANI MASALAH LIMBAH RUMAH TANGGA DI DESA PENYASAWAN KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR RA, Sayyidina Abdul Qabidhi; Tanjung, Yuliza Virliansyah; Addilah, M. Fikri; Ramadhanita, Ramadhanita; Akram, Muhammad; Mutawakkil, M. Mufid Al; Mariska, Refi; Faza, Farzana Fakhira; Fatihaturrahma, Annisya; Anggriani, Rara Dewi; Syawal, Henni
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring berkembangnya zaman, jenis makanan juga semakin beragam. Terutama makanan yang diolah dengan cara digoreng sehingga banyak menghasilkan minyak goreng bekas. Minyak goreng bekas (minyak jelantah) sering dipakai secara berulang atau dibuang begitu saja ke tanah/saluran pembuangan saat tidak bisa digunakan lagi. Hal ini dapat berdampak buruk pada lingkungan sekitar dan jika dilakukan secara terus menerus akan minimbulkan dampak negatif bagi kelangsungan kehidupan manusia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai bahaya penggunaan minyak jelantah secara berulang dan bahaya membuang minyak jelantah terhadap lingkungan serta solusi untuk menanggulanginya, yaitu dengan mengolah minyak jelantah menjadi sabun. Peserta kegiatan ini adalah ibu-ibu PKK di Desa Penyasawan, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar. Pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 26 juli s/d 10 Agustus 2022. Kegiatan ini terdiri dari tahap persiapan, sosialisasi, demo pembuatan sabun, dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukan bahwa para peserta sangat antusias dan menyimak selama proses berlangsung, hal ini dilihat dari banyak pertanyaan dan tanggapan dari peserta terkait kegiatan ini. Setelah kegiatan ini berlangsung diharapkan masyarakat akan semakin sadar dengan bahaya penggunaan mijel dan bisa memanfaatkan mijel menjadi produk yang lebih bermanfaat.
Application of the PDEODE Learning Model Assisted by PhET Simulation to Improve the Cognitive Learning Outcomes of Physics Science for Class VIII Students Faza, Farzana Fakhira; Nasir, Muhammad; M. Rahmad, M. Rahmad
Journal of Educational Sciences Vol 8. No. 2. April 2024
Publisher : FKIP-Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jes.8.2.p.187-194

Abstract

Based on the results of a needs analysis conducted by researchers on class VIII students at SMP Negeri 8 Pekanbaru regarding their perceptions of science learning at school, it is known that almost all class VIII students do not understand science lessons. This is due to the use of conventional teaching methods without the help of learning media. One of the facilities that is available and can be used is PhET Simulation. This research aims to determine the cognitive learning outcomes of physics science for class VIII students through the application of the PDEODE learning model assisted by PhET Simulation. This research uses a quantitative approach using experimental methods. The population of this research was class VIII students at SMP Negeri 8 Pekanbaru. Instruments and data collection techniques include posttest. Data analysis includes descriptive analysis with a focus on average student cognitive learning outcomes, as well as inferential analysis through normality tests, homogeneity tests, and hypothesis tests. The research results show that the application of the PDEODE learning model with the support of PhET Simulation causes an increase in students' cognitive learning outcomes in physics subjects.
Application of the PDEODE Learning Model Assisted by PhET Simulation to Improve the Cognitive Learning Outcomes of Physics Science for Class VIII Students Faza, Farzana Fakhira; Nasir, Muhammad; Rahmad, M.
Journal of Educational Sciences Vol. 8 No. 2 (2024): Journal of Educational Sciences
Publisher : FKIP - Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jes.8.2.p.187-194

Abstract

Based on the results of a needs analysis conducted by researchers on class VIII students at SMP Negeri 8 Pekanbaru regarding their perceptions of science learning at school, it is known that almost all class VIII students do not understand science lessons. This is due to the use of conventional teaching methods without the help of learning media. One of the facilities that is available and can be used is PhET Simulation. This research aims to determine the cognitive learning outcomes of physics science for class VIII students through the application of the PDEODE learning model assisted by PhET Simulation. This research uses a quantitative approach using experimental methods. The population of this research was class VIII students at SMP Negeri 8 Pekanbaru. Instruments and data collection techniques include posttest. Data analysis includes descriptive analysis with a focus on average student cognitive learning outcomes, as well as inferential analysis through normality tests, homogeneity tests, and hypothesis tests. The research results show that the application of the PDEODE learning model with the support of PhET Simulation causes an increase in students' cognitive learning outcomes in physics subjects.
PEMBUATAN SABUN BATANG DARI MINYAK JELANTAH SEBAGAI UPAYA MENANGANI MASALAH LIMBAH RUMAH TANGGA DI DESA PENYASAWAN KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR RA, Sayyidina Abdul Qabidhi; Tanjung, Yuliza Virliansyah; Addilah, M. Fikri; Ramadhanita, Ramadhanita; Akram, Muhammad; Mutawakkil, M. Mufid Al; Mariska, Refi; Faza, Farzana Fakhira; Fatihaturrahma, Annisya; Anggriani, Rara Dewi; Syawal, Henni
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Seiring berkembangnya zaman, jenis makanan juga semakin beragam. Terutama makanan yang diolah dengan cara digoreng sehingga banyak menghasilkan minyak goreng bekas. Minyak goreng bekas (minyak jelantah) sering dipakai secara berulang atau dibuang begitu saja ke tanah/saluran pembuangan saat tidak bisa digunakan lagi. Hal ini dapat berdampak buruk pada lingkungan sekitar dan jika dilakukan secara terus menerus akan minimbulkan dampak negatif bagi kelangsungan kehidupan manusia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai bahaya penggunaan minyak jelantah secara berulang dan bahaya membuang minyak jelantah terhadap lingkungan serta solusi untuk menanggulanginya, yaitu dengan mengolah minyak jelantah menjadi sabun. Peserta kegiatan ini adalah ibu-ibu PKK di Desa Penyasawan, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar. Pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 26 juli s/d 10 Agustus 2022. Kegiatan ini terdiri dari tahap persiapan, sosialisasi, demo pembuatan sabun, dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukan bahwa para peserta sangat antusias dan menyimak selama proses berlangsung, hal ini dilihat dari banyak pertanyaan dan tanggapan dari peserta terkait kegiatan ini. Setelah kegiatan ini berlangsung diharapkan masyarakat akan semakin sadar dengan bahaya penggunaan mijel dan bisa memanfaatkan mijel menjadi produk yang lebih bermanfaat.