Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

COMPARISON OF DIABETES MELLITUS KNOWLEDGE AND SUGAR CONSUMPTION AMONG HEALTH AND NON-HEALTH STUDENTS IN MEDAN CITY. Wahyudi, Wahyudi; Damanik, Nazwa Ayudhia Ghani; Manurung, Jahrani; Adelia, Nelsih
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol 11, No 3 (2024): Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpkmi.v11i3.20958

Abstract

 Diabetes melitus merupakan penyakit jangka panjang yang terjadi ketika pankreas tidak memproduksi insulin yang cukup atau tubuh tidak mampu menggunakan insulin secara efektif. Secara umum, peningkatan pemahaman tentang diabetes melitus dan pola konsumsi gula pada mahasiswa sangat penting untuk mencegah penyakit ini di kemudian hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat pengetahuan tentang diabetes melitus dan pola konsumsi gula pada mahasiswa kesehatan dan nonkesehatan di Kota Medan. Penelitian deskriptif ini dilakukan di empat perguruan tinggi yang berbeda, dengan populasi mahasiswa program studi kesehatan dan nonkesehatan yang bersedia menjadi responden dan tidak sedang cuti. Sebanyak 101 mahasiswa direkrut sebagai responden penelitian yang mewakili keempat perguruan tinggi tersebut. Data dikumpulkan melalui Google Form pada bulan Oktober 2024, kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa kesehatan memiliki tingkat pengetahuan DM yang baik (49,0%) dan sebagian besar mahasiswa nonkesehatan memiliki tingkat pengetahuan DM yang buruk (46%) dan sebagian besar responden paling sering mengonsumsi es krim (43,6%) dan teh (37,6%). Kesimpulan penelitian ini adalah mahasiswa kesehatan mempunyai tingkat pengetahuan DM lebih baik dibandingkan mahasiswa non kesehatan.
HOSPITAL STRATEGIC MANAGEMENT INNOVATION IN THE ERA OF HEALTH DIGITALIZATION: A LITERATURE STUDY Sihotang, Oryza Sativa H.; Dilla, Nur Indah Rahma; Hutabarat, Husnida Putriyana; Anjaini, Nurul; Sembiring, Ayu Sukma Putri; Israyani, Israyani; Adelia, Nelsih; Mawarni, Dwiyana; Wasiyem, Wasiyem
HEARTY Vol 13 No 3 (2025): JUNI
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/hearty.v13i3.20049

Abstract

The development of digital technology has brought significant changes in the strategic management of hospitals, especially in efforts to improve the quality, efficiency and competitiveness of health services. This study aims to examine various strategic management innovations implemented by hospitals in Indonesia and globally in the era of health digitalization. This research was conducted using a systematic literature study method of 25 scientific articles published in the period 2022-2025. The results of the review show that the application of technologies such as Hospital Management Information System (SIMRS), digital marketing, telemedicine, and artificial intelligence has had a positive impact on operational effectiveness, data transparency, and patient experience. However, the digital transformation process is also faced with challenges such as limited infrastructure, resistance to change from human resources, and regulations that are not yet fully adaptive. Innovation-based management strategies, cross-sector collaboration, and strengthened governance are the keys to success in facing the dynamics of the digital era. This study recommends the importance of HR capacity building, digital infrastructure investment, and policy updates as strategic steps to support the sustainability of hospital management innovation in the future.
Evaluasi Layanan dan Strategi Pengendalian Tuberkulosis (TBC) Di Puskesmas Padang Bulan: Tantangan dan Harapan Lubis, Irwansyah; Fadillah, Indah; Adelia, Nelsih; Ramadani, Rani; Mawarni, Dwiyana; Adinda, Putri; Nasution, Amanda Dwika
JUKEJ : Jurnal Kesehatan Jompa Vol 4 No 1 (2025): JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jkj.Vol4.Iss1.1429

Abstract

Tuberkulosis (TBC) masih menjadi masalah utama dalam sistem kesehatan Indonesia, dengan angka kasus dan kematian yang tinggi sehingga menjadikan Indonesia sebagai negara dengan beban TBC kedua terbesar di dunia setelah India. Dalam upaya memahami isu ini secara lebih mendalam, penelitian ini berfokus pada persepsi dan pengalaman tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada pasien TBC di Puskesmas Padang Bulan, Kota Medan. Pendekatan kualitatif  dengan metode deskriptif digunakan untuk mengeksplorasi makna subjektif, pengalaman, serta pandangan tenaga kesehatan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan TBC di lapangan menghadapi berbagai kendala, terutama sikap pasien dan stigma masyarakat, serta keterbatasan sumber daya manusia dan sistem informasi. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan rekomendasi praktis kepada pengelola layanan kesehatan dalam menyusun strategi penanganan TBC yang lebih optimal, meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan, serta memperkuat jaringan pelayanan guna mendukung pencapaian program eliminasi TBC di tingkat nasional. Oleh karena itu, pemerintah beserta seluruh pihak terkait harus memperkuat kebijakan yang dapat meningkatkan kemampuan tenaga kesehatan, mengintegrasikan sistem informasi kesehatan, serta menggalakkan intervensi edukasi demi mengatasi kendala dalam pelayanan TBC secara berkelanjutan.
Studi Literatur: Tantangan dan Strategi Pelayanan Kesehatan dalam Implementasi Kebijakan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) di Indonesia: Literature Review: Challenges and Strategies of Health Services in Implementing the Standard Inpatient Class (KRIS) Policy in Indonesia Adelia, Nelsih; Ayu Sukma Putri Sembiring; Fitriani Pramita Gurning
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 7: Juli 2025 - In Progress
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i7.7827

Abstract

Kebijakan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) merupakan salah satu reformasi strategis dalam sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang bertujuan meningkatkan kesetaraan layanan kesehatan bagi seluruh peserta BPJS Kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi tantangan utama serta merumuskan strategi pelayanan kesehatan yang efektif dalam mendukung implementasi KRIS di Indonesia. Metode Penelitian menggunakan metode Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis (PRISMA), yaitu pendekatan berbasis bukti yang digunakan untuk melakukan tinjauan sistematis. Berdasarkan hasil kajian dari berbagai literatur ilmiah tahun 2022–2025, ditemukan bahwa strategi penting yang perlu diterapkan mencakup penguatan regulasi teknis dan koordinasi lintas sektor, peningkatan kapasitas SDM, pemenuhan infrastruktur dan pembiayaan, serta sosialisasi masif kepada masyarakat dan pemangku kepentingan. Penerapan KRIS di berbagai rumah sakit menghadapi sejumlah tantangan, mulai dari keterbatasan infrastruktur, kurangnya kesiapan sumber daya manusia, hambatan regulasi, hingga resistensi dari berbagai pihak terkait Dengan penerapan strategi yang tepat dan berkelanjutan, kebijakan KRIS diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan pemerataan layanan rawat inap di seluruh Indonesia.
Pengaruh Edukasi Hipertensi Terhadap Pengetahuan Masyarakat Di Desa Mekar Laras Wasiyem, Wasiyem; Rambe, Siska Rahmadani; Adelia, Nelsih; Prisca, Della; Silviani, Deswita
JUKEJ : Jurnal Kesehatan Jompa Vol 4 No 2 (2025): JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jkj.Vol4.Iss2.1875

Abstract

Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan yang prevalensinya terus meningkat baik di tingkat global maupun nasional, termasuk di wilayah pesisir. Data laporan Puskesmas Ujung Kubu periode Januari–April 2025 mencatat sebanyak 123 kasus hipertensi, sehingga menjadikannya sebagai masalah kesehatan prioritas di wilayah kerja tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana memberikan edukasi kesehatan mempengaruhi pengetahuan masyarakat mengenai penyakit hipertensi di Desa Mekar Laras. Penelitian ini menggunakan pendekatan analitik dengan desain kuantitatif jenis pre-post test. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 40 orang. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner terstruktur dan alat pengukur tekanan darah. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji univariat dan bivariat dengan metode uji t dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum edukasi, sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang kurang baik, yaitu sebanyak 57,5%, namun setelah dilakukan edukasi, pengetahuan responden meningkat menjadi baik pada 95% dari jumlah responden. Secara rata-rata, skor pengetahuan meningkat dari 48,8 menjadi 75,3 dengan p-value = 0,0001 (<0,05), artinya secara statistik adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dengan sesudah diedukasi. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa edukasi kesehatan efektif meningkatkan pemahaman masyarakat dan perlu dijadikan intervensi rutin dalam upaya pencegahan serta pengendalian hipertensi.