Manajemen dalam Islam memiliki kedudukan yang sangat penting dalam pengaturan pranata sosial dan pendidikan. Prinsip-prinsip dasar seperti keadilan, kesetaraan, tanggung jawab, keterbukaan, dan amanah merupakan fondasi utama dalam membangun sistem manajemen yang Islami. Nilai-nilai ini tidak hanya bersifat teoritis, melainkan sudah dijelaskan secara normatif dalam Al-Qur’an dan Hadis. Dalam konteks pendidikan, manajemen Islami tidak sekadar mengatur aspek administratif, melainkan juga mencakup aspek moral, spiritual, dan sosial. Al-Qur’an dan Hadis berfungsi sebagai sumber utama dalam menetapkan paradigma dan nilai-nilai dasar dalam mengelola pendidikan. Dengan merujuk pada Al-Qur’an dan Hadis, manajemen pendidikan dalam Islam bertujuan menciptakan sistem pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga membentuk karakter peserta didik yang beriman, berakhlak mulia, dan bertanggung jawab. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam tentang bagaimana ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW dijadikan rujukan dalam pengembangan dan penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam pendidikan Islam, meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating), dan pengawasan (controlling). Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka terhadap literatur dan tafsir ayat serta hadis-hadis yang relevan. Harapannya, temuan artikel ini dapat menjadi acuan dalam merancang sistem manajemen pendidikan Islam yang adaptif terhadap perkembangan zaman tanpa melepaskan nilai-nilai syariah sebagai ruh dari setiap kebijakan Pendidikan.