Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rehabilitasi Terumbu Karang melalui Pendekatan Berbasis Kelompok Nelayan Keramba Apung Lampio di Perairan Teluk Lianabanggai, Kabupaten Buton Tengah Hasidu, La Ode Abdul Fajar; Rahmat Karim; Arif Prasetya; Endi Ardianto; Indra Ardiansyah; Anwar; Firman Syah
DHARMA RAFLESIA Vol 22 No 2 (2024): DESEMBER (ACCREDITED SINTA 5)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/dr.v22i2.37053

Abstract

Praktik Destructive Fishing menggunakan bom ikan oleh beberapa nelayan masih marak dilakukan di kawasan perairan Kabupaten Buton Tengah. Oleh karena itu, beberapa ekosistem terumbu karang di perairan Buton Tengah telah mengalami kerusakan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu untuk melakukan transplantasi dan pelepasan media penempelan karang melalui pendekatan berbasis kelompok nelayan di Perairan Teluk Lianabanggai, Desa Lanto, Kabupaten Buton Tengah. Transplantasi menggunakan media kubus beton, dan media penempelan larva karang berupa bioreeftek. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan bahaya dan dampak destructive fishing bagi keberlanjutan sumberdaya perikanan dan meningkatkan kapasitas mitra dalam upaya rehabilitasi terumbu karang. Pelaksanaan sosialisasi dan penguatan kapasitas mitra dilakukan secara langsung dengan metode ceramah. Pembuatan media transplantasi menggunakan media beton berbentuk kubus dan bioreeftek menggunakan batok kelapa. Pelepasan media dilakukan secara partisipatif, yaitu masyarakat kelompok nelayan terlibat secara aktif. Hasil kegiatan ini berupa peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap bahaya dan dampak destructive fishing, peningkatan kapasitas masyarakat mengenai rehabilitasi terumbu karang. Masyarakat sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini mengingat kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan di Desa Lanto, Kabupaten Buton Tengah. Diperlukan adanya upaya penelitian lebih lanjut mengenai status kondisi terumbu karang di perairan Selat Lianabanggai, Kabupaten Buton Tengah.
Perancangan Game Android Tentang Kebersihan Sungai untuk Anak Usia 7-12 Tahun di kudus Indra Ardiansyah; Jasson Prestiliano; Birmanti Setya Utami
Misterius : Publikasi Ilmu Seni dan Desain Komunikasi Visual. Vol. 2 No. 4 (2025): Desember : Misterius : Publikasi Ilmu Seni dan Desain Komunikasi Visual
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/misterius.v2i4.962

Abstract

River pollution has become one of the serious environmental issues in Indonesia, including in the Gelis River in Kudus City. The lack of public awareness—especially among the younger generation—in maintaining river cleanliness highlights the need for effective and engaging educational media. This study aims to design an Android-based educational game as an interactive learning tool for children aged 7 to 12 years to raise their awareness about the importance of keeping rivers clean. The research method used is Research and Development (R&D), employing the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The game developed, titled RiverCourse: Petualangan Menjaga Sungai (RiverCourse: The Adventure of Protecting the River), features a sidescrolling mechanic with a visual style combining pixel art and cartoons, suited to the cognitive development stage of children. Testing was conducted on the target age group through observation and simple questionnaires.