Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PERCEIVED VALUE DAN SOCIAL CULTURE TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PASIEN PADA LAYANAN KESEHATAN DI RSUD MAJENE Achmad Djalaluddin, Nurgadima; Masniati, Masniati; Hidayat, Laode; Alim, Muh. Chandra
Journal of Public Health Science Vol. 1 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jophs.v1i4.1702

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perceived value dan social culture terhadap pengambilan keputusan pasien dalam memilih layanan kesehatan di RSUD Majene. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan desain deskriptif analitik, penelitian ini melibatkan 150 responden yang dipilih melalui metode purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terstruktur dan dianalisis dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perceived value memiliki pengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan pasien (koefisien regresi = 0.45; p < 0.05). Pasien cenderung memilih layanan kesehatan yang memberikan nilai manfaat sebanding dengan biaya dan usaha yang dikeluarkan. Selain itu, social culture juga berpengaruh signifikan (koefisien regresi = 0.30; p < 0.05), di mana norma sosial, keyakinan budaya, dan rekomendasi dari tokoh masyarakat memengaruhi preferensi pasien. Nilai R² sebesar 0.62 menunjukkan bahwa kedua variabel tersebut secara bersama-sama menjelaskan 62% variansi dalam pengambilan keputusan pasien. Penelitian ini memberikan wawasan bahwa peningkatan kualitas layanan rumah sakit dapat dicapai melalui optimalisasi nilai yang dirasakan pasien dan integrasi budaya lokal dalam strategi pemasaran. Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi keputusan pasien, RSUD Majene dapat meningkatkan daya saing dan kualitas layanan kesehatan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat.
MENATA ULANG NORMA: PRAKTIK INFORMED CONSENT YANG INOVATIF OLEH DOKTER PENANGGUNG JAWAB (STUDI KASUS RUMAH SAKIT PEMERINTAH DI SULAWESI BARAT) Mubarak, Muhammad Hosni; Djalaluddin, Nurgadima Achmad; Panggeleng, Andi Mifta Farid; Heriyati, Heriyati; Page, Muhammad Taufik; Shabir, Achmad Mawardi; Hidayat, Laode
Journal of Governance and Public Administration Vol. 1 No. 3 (2024): Juni
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jogapa.v1i3.966

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi praktik informed consent yang inovatif oleh dokter penanggung jawab di rumah sakit. Dengan meningkatnya kompleksitas layanan kesehatan, penting untuk menata ulang norma-norma dalam penggunaan informed consent guna memastikan kepatuhan etis dan meningkatkan kualitas hubungan dokter-pasien. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam dan observasi pada dokter penanggung jawab di rumah sakit pemerintah di Sulawesi Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi seperti penggunaan teknologi digital, pendekatan personalisasi, dan edukasi pasien yang lebih mendalam dapat meningkatkan efektivitas penggunaan informed consent. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan kebijakan rumah sakit pemerintah Sulawesi Barat dan praktik klinis yang lebih baik.