Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

BELA NEGARA DI ERA DIGITAL: OPTIMALISASI TEKNOLOGI UNTUK MENINGKATKAN KETAHANAN EKONOMI NASIONAL Kholisoh, Kholisoh; Suwito, Suwito; Tumanggor, Muliahadi; Tanjung, Rinaldi
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 12 (2024): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i12.2024.4856-4868

Abstract

Bela negara di era digital menuntut pendekatan yang inovatif dan adaptif. Salah satu aspek krusial dalam upaya bela negara adalah ketahanan ekonomi nasional. Artikel ini mengkaji bagaimana teknologi digital dapat dioptimalkan untuk meningkatkan ketahanan ekonomi sebagai bentuk pertahanan negara yang komprehensif. Dengan menganalisis berbagai studi kasus dan literatur terkait, penelitian ini mengungkap potensi teknologi dalam meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan daya tahan sektor ekonomi dalam menghadapi tantangan global.Peran teknologi dalam konteks pertahanan ekonomi telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi pertahanan suatu negara. Artikel ini menyelidiki dampak teknologi terhadap aspek-aspek kunci strategi pertahanan ekonomi, dengan penekanan pada bagaimana teknologi dapat meningkatkan efisiensi pengeluaran, meningkatkan kemampuan operasional, dan memperkuat ketahanan ekonomi suatu negara. Melalui analisis konseptual dan studi kasus, artikel ini menyoroti berbagai cara di mana teknologi dapat diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya pertahanan, mengurangi biaya produksi peralatan militer, dan meningkatkan kemampuan respon terhadap ancaman ekonomi yang berkembang. Dengan mempertimbangkan tantangan dan peluang yang terkait dengan penggunaan teknologi dalam konteks pertahanan ekonomi, artikel ini menawarkan pandangan yang mendalam tentang bagaimana negara-negara dapat memanfaatkan inovasi teknologi untuk memperkuat kedaulatan ekonomi, meningkatkan kemandirian industri pertahanan, dan meningkatkan keselamatan nasional secara keseluruhan.Dalam menghadapi kompleksitas ancaman modern, peran teknologi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi pertahanan ekonomi menjadi semakin penting. Artikel ini menyoroti kontribusi teknologi terhadap upaya meningkatkan strategi pertahanan ekonomi, dengan menitikberatkan pada peningkatan produktivitas, pengurangan biaya, dan penguatan ketahanan ekonomi nasional. Melalui tinjauan literatur dan studi kasus, artikel ini mengeksplorasi berbagai cara di mana teknologi dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya pertahanan, mempercepat proses produksi, dan meningkatkan kemampuan tanggap terhadap ancaman ekonomi yang beragam. Dengan menganalisis penulis mengambil judul “Peran Teknologi dalam Peningkatan Efisiensi dan Efektivitas Strategi Pertahanan Ekonomi” dimana tantangan dan peluang yang terkait dengan integrasi teknologi dalam strategi pertahanan ekonomi, artikel ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang bagaimana penerapan teknologi canggih dapat memperkuat kedaulatan ekonomi, memperkuat industri pertahanan, dan menjaga keamanan nasional secara holistik.
Implementing Sustainable HR Practices: A New Paradigm in Building Organizational Capacity to Address the Climate Crisis Wiyono, Darul; Setiadi, Hedi; Tanjung, Rinaldi; Julaeha, Ela; Ambarsari, Megie
Integrated Journal of Business and Economics (IJBE) Vol 9, No 1 (2025): Integrated Journal of Business and Economics
Publisher : Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/ijbe.v9i1.1038

Abstract

This study examines the implementation of sustainable Human Resource (HR) practices and their impact on organizational capacity to address climate crises in private universities in Bandung City. The research background highlights the importance of integrating sustainability principles into HR policies to strengthen organizational resilience against global environmental challenges. This study aims to analyze the influence of sustainable HR practices on organizational culture, managerial support, and climate resilience within higher education institutions. A quantitative research method was employed, utilizing the Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) approach to examine the relationships among key variables. The study involved a population of 882 individuals from 138 private universities in Bandung, with a representative sample of 270 participants determined using Slovin’s formula with a 5% margin of error and selected through stratified random sampling. The sample was proportionally distributed across university management (rectors, vice rectors, and department heads), lecturers, and administrative staff to ensure comprehensive representation of the population. The results indicate that sustainable HR practices significantly influence organizational culture and managerial support, which subsequently enhance organizational resilience to climate crises. The study concludes that integrating sustainable HR practices into the policies of private universities can improve institutional capacity to address climate change. Practical implications include the development of holistic sustainability policies and increased managerial engagement to effectively support sustainability implementation.
PENGEMBANGAN EKONOMI DAERAH PERBATASAN INDONESIA-MALAYSIA DALAM MENGHADAPI ANCAMAN IMPORT BARANG ILEGAL Tanjung, Rinaldi; Suwito, Suwito; Yudho P, Lukman
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 7 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i7.2024.2773-2780

Abstract

Tujuan penelitian menganalisa ekonomi di daerah perbatasan yang menjadi penyebab terjadinya perdagangan pasar bebas antar Indonesia dan Malaysia di wilayah perbatasan. Jumlah produksi di Indonesia yang tidak sebanding dengan jumlah kebutuhan masyarakat menimbulkan terjadinya aktivitas impor Barag-barang dari negara Malaysia. Di dalam Masa Era Globalisasi dan Perdagangan Bebas sering terjadi penyeludupan barang-barang impor di daerah perbatasan di Indonesia. Penyeludupan di daerah perbatasan adalah suatu hal yang sering terjadi karena letaknya dekat di wilayah perbatasan Malaysia dan Singapura menjadi salah satu pintu masuk bagi upaya penyeludupan barang ilegal ke Indonesia. Sehingga mempengaruhi ekonomi pasar terutama di daerah perbatasan di Indonesia dan para pelaku ekonomi maupun produsen mengeluh akibat pnghasilan mereka menurun bahkan ada yang gulung tikar/tutup. Adapun Artikel ini bertujuan untuk membahas keadaan ekonomi daerah perbatasan yang ada di Indonesia, daerah tergolong jauh dari jangkauan pemerintah daerah maupun Pusat. Rendahnya pengembangan potensi di wilayah perbatasan tersebut memicu terjadinya permasalahan yang berpengaruh pada segi ekonomi di masyarakat perbatasan. Penulis akan membahas tentang “Pengembangan Ekonomi Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia dalam menghadapi Ancaman Impor Barang Ilegal”. Dalam hal ini Peneliti membahas bahwa maraknya terjadi perdagangan barang impor ilegal di daerah perbatasan seperti pakaian bekas dan elektronik karena barang tersebut menjadi kebutuhan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sandang. Pembeli terobsesi mengkonsumsi produk barang impor agar terlihat berkelas, harga murah, dan bermerk menjadi pilihan utama bagi para pembeli barang bekas terutama pakaian bekas, namun tidak mengutamakan kesehatan dari pakaian bekas tersebut. Kesimpulan dari penelitian ini semakin maraknya perdagangan barang impor ilegal karena kurangnya pengawasan dari Pemerintah Daerah dan lemahnya penegakan hukum, letak geografis yang strategis, kondisi industri dalam negeri dan masyarakat.  
BELA NEGARA DI ERA DIGITAL: OPTIMALISASI TEKNOLOGI UNTUK MENINGKATKAN KETAHANAN EKONOMI NASIONAL Kholisoh, Kholisoh; Suwito, Suwito; Tumanggor, Muliahadi; Tanjung, Rinaldi
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 12 (2024): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i12.2024.4856-4868

Abstract

Bela negara di era digital menuntut pendekatan yang inovatif dan adaptif. Salah satu aspek krusial dalam upaya bela negara adalah ketahanan ekonomi nasional. Artikel ini mengkaji bagaimana teknologi digital dapat dioptimalkan untuk meningkatkan ketahanan ekonomi sebagai bentuk pertahanan negara yang komprehensif. Dengan menganalisis berbagai studi kasus dan literatur terkait, penelitian ini mengungkap potensi teknologi dalam meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan daya tahan sektor ekonomi dalam menghadapi tantangan global.Peran teknologi dalam konteks pertahanan ekonomi telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi pertahanan suatu negara. Artikel ini menyelidiki dampak teknologi terhadap aspek-aspek kunci strategi pertahanan ekonomi, dengan penekanan pada bagaimana teknologi dapat meningkatkan efisiensi pengeluaran, meningkatkan kemampuan operasional, dan memperkuat ketahanan ekonomi suatu negara. Melalui analisis konseptual dan studi kasus, artikel ini menyoroti berbagai cara di mana teknologi dapat diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya pertahanan, mengurangi biaya produksi peralatan militer, dan meningkatkan kemampuan respon terhadap ancaman ekonomi yang berkembang. Dengan mempertimbangkan tantangan dan peluang yang terkait dengan penggunaan teknologi dalam konteks pertahanan ekonomi, artikel ini menawarkan pandangan yang mendalam tentang bagaimana negara-negara dapat memanfaatkan inovasi teknologi untuk memperkuat kedaulatan ekonomi, meningkatkan kemandirian industri pertahanan, dan meningkatkan keselamatan nasional secara keseluruhan.Dalam menghadapi kompleksitas ancaman modern, peran teknologi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi pertahanan ekonomi menjadi semakin penting. Artikel ini menyoroti kontribusi teknologi terhadap upaya meningkatkan strategi pertahanan ekonomi, dengan menitikberatkan pada peningkatan produktivitas, pengurangan biaya, dan penguatan ketahanan ekonomi nasional. Melalui tinjauan literatur dan studi kasus, artikel ini mengeksplorasi berbagai cara di mana teknologi dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya pertahanan, mempercepat proses produksi, dan meningkatkan kemampuan tanggap terhadap ancaman ekonomi yang beragam. Dengan menganalisis penulis mengambil judul “Peran Teknologi dalam Peningkatan Efisiensi dan Efektivitas Strategi Pertahanan Ekonomi” dimana tantangan dan peluang yang terkait dengan integrasi teknologi dalam strategi pertahanan ekonomi, artikel ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang bagaimana penerapan teknologi canggih dapat memperkuat kedaulatan ekonomi, memperkuat industri pertahanan, dan menjaga keamanan nasional secara holistik.