Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN BUBUK SARI JAHE INSTAN DI PONDOK PESANTREN ITTIHADIL UMMAH MATARAM Jannah, Husnul; Badi'ah, Baiq Arriyadul; Desimal, Iwan; Tajudin, Nur; Eriesta, Nita
Jurnal Abdimas Sangkabira Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Sangkabira, Desember 2024
Publisher : Program Studi Diploma III Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdimassangkabira.v5i1.1324

Abstract

Pondok Pesantren Ittihadil Ummah adalah salah satu pondok pesantren yang terletak di Desa Karang Anyar, Pengesahan Timur, Mataram. Aktivitas santri yang padat dan meningkatnya pencemaran lingkungan menyebabkan tubuh rentan terhadap penyakit. Selain itu, pemahaman santri tentang manfaat konsumsi herbal, terutama jahe masih kurang. Konsumsi jahe kurang diminati anak-anak sampai dewasa karena rasa dan aroma jahe yang kuat dan sepat menyebabkan minat konsumsi menurun. Oleh karena itu, untuk meningkatkan minat dan kesadaran santri akan pentingnya khasiat jahe bagi tubuh, maka perlu diberikan edukasi mengenai manfaat jahe dan diadakannya praktik pengolahan jahe menjadi bubuk instan sari jahe agar dapat diolah dan disimpan dalam waktu yang lama. Jenis jahe yang digunakan dalam praktik adalah jahe gajah. Pelaksanaan   kegiatan ini menggunakan metode ceramah dan praktik secara langsung melibatkan 30 santri sebagai objek utama dalam kegiatan. Kegiatan ceramah dan praktik dilakukan dua arah sehingga santri aktif dalam berkegiatan dan tidak hanya pasif menerima teori. Tahapan kegiatan yang dilakukan meliputi: sosialisasi kegiatan dengan santri, penyampaian teori melalui Focus Group Discussion, praktik pembuatan bubuk instan sari jahe dengan menggunakan protokol SOP, monitoring, dan evaluasi kegiatan. Kegiatan pengabdian ini menghasilkan luaran bubuk instan sari jahe yang dapat dibuat sendiri dalam skala rumah tangga. Selain itu, santri juga menunjukkan adanya peningkatan pemahaman terhadap manfaat jahe.
PERSEPSI DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE DI DUSUN TANO KECAMATAN POTO TANO KABUPATEN SUMBAWA BARAT Syaputra, Dedy Ikhwan; Eriesta, Nita
Jurnal Silva Samalas Vol. 7 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jss.v7i1.12538

Abstract

Hutan mangrove merupakan ekosistem penting bagi kehidupan di wilayah pesisir pantai dan lautan sehingga harus dipertahankan keberadaannya agar keseimbangan lingkungan dapat terjaga.  Dusun Tano B merupakan suatu Dusun yang berada di Desa Tano Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat yang memiliki ekosistem mangrove disepanjang garis pantai. Kesadaran ekosistem mangrove membentuk banyak manfaat secara ekologi dan ekonomi bagi masyarakat yang tinggal di daerah sekitar mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui persepsi masyarakat dalam pengelolaan ekosistem mangrove 2) partisipasi masyarakat dalam pengelolaan ekosistem mangrove. Penelitian ini di laksanakan menggunakan metode survei yang bersifat deskriptif pada bulan Mei - Juni 2024, dengan jumlah responden sebanyak 29 orang. Metode yang digunakan adalah metode skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kolerasi antara persepsi masyarakat dalam pengelolaan ekosistem mangrove di Desa Tano adalah 3,946 yang berarti di kategorikan cukup kuat. Tingkat kolerasi antara partisipasi masyarakat dalam pengelolaan ekosistem mangrove di Desa Tano  adalah 3,965 yang berarti dikategorikan cukup kuat.
Analisis Pemanfaatan Hutan Kota Giong Siu Kecamatan Sandubaya Kota Mataram sebagai Destinasi Wisata Edukasi Jannah, Husnul; Primawati, Sri Nopita; Eriesta, Nita
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi Vol. 11 No. 2 (2023): December
Publisher : Department of Biology Education, FSTT, Mandalika University of Education, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/bioscientist.v11i2.9396

Abstract

The existence of urban forests is very important in supporting climate, health and educational facilities in urban areas. The Giong Siu City Forest tourism was born from the creativity of the Babakan community, the Bahana Sustainable Tourism Awareness Group (Pokdarwis). Potential of Giong Siu City Forest as an educational tourism facility. This research really needs to be carried out, considering the function of urban forests which is really needed in educational institutions and the community, more specifically in forestry study programs where one of the subjects is urban forests. The method used is descriptive qualitative, where data collection is carried out by classifying primary data and secondary data. For secondary data, interviews are conducted with managers and visitors as samples which are carried out using the exidential technique, namely collecting as much data as possible from potential and presentative visitors. Data analysis through the existing facilities approach (amenities, accessibility, accommodation, attractions and activities) as a guide in presenting data scientifically and clearly regarding events in the field at the time of the survey (existing conditions) by telling the true conditions of the urban forest. The research results show that 70% of the information obtained from visitors about the existence of the Giong Siu City Forest is from friends, meaning that socialization is still done manually by word of mouth, only 10% is from social media (Instagram) and 20% is from residents who actually live there. around the Giong Siu City Forest. The results of interviews with Giong Siu tourism managers, who more often visit the Giong Siu City Forest, mostly students, students and kindergarten or elementary school children who do outdoor study, Giong Siu is usually busy on Saturday nights and Sundays, because it is not only a place To relax, Giong Siu City Forest itself has prepared several tents and hammocks which have been facilitated by the government for visitors who want to camp. Based on the description above, it can be concluded that the Giong Siu City Forest already has various adequate facilities as a recreation area, camping ground, flying fox, prayer room and bathroom. However, there are several shortcomings that the Giong Siu City Forest management must pay attention to, such as the addition of bathroom facilities that do not utilize the empty land that still exists around the Giong Siu City Forest.
TERAPI KARAKTER (CHARACTERAPY) UNTUK REMAJA YANG MENGALAMI BROKE HOME (KELUARGA TIDAK UTUH) Faqih, M; ., Mujiburrahman; ., Mustakim; Eriesta, Nita
Jurnal Dedikasi Madani Vol. 2 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jdm.v2i2.10143

Abstract

NTB penyumbang terbesar menfirim TKI/TKW ke luar negeri, salah satunya adalah Kecamatan Sakra Barat Lotim. Akibatnya, banyak siswa yang memiliki latar belakang keluarga yang tidak utuh akibat dari perceraian yang tinggi di kecamatan Sakra Barat. Banyak siswa yang mengalami persoalan mental dan emosi. Salah satu cara membantu siswa dalam melurukasn pikiran emosi karena kondisi keluarga adalah Terapi Karakter. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyampaian materi secara langsung dan praktik. Kegiatan  terapi karakter berjalan dengan baik dan lancar. Â