Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Influence of Cognitive Style on Students' Critical Thinking Skills in Physics Material Hidayatullah, Nisa; Gunada, I Wayan; Susilawati, Susilawati; Zuhdi, Muhammad
AMPLITUDO : Journal of Science and Technology Innovation Vol. 3 No. 2 (2024): August
Publisher : Balai Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56566/amplitudo.v3i2.244

Abstract

This research aims to determine the influence of cognitive style on students' critical thinking abilities. This research uses a quasi-experimental method with a factorial design research design. The research subjects consisted of class XI MAN 1 Central Lombok students who were divided into experimental classes and control classes. The experimental class uses the PBL model, while the control class uses a conventional learning model. Research instruments include critical thinking ability tests and the Group Embedded Figures Test (GEFT) cognitive style test. Before the critical thinking ability test instrument is given, a test of the instrument is first carried out, namely a validity and reliability test. level of difficulty, and distinguishing power. The research results show that the significant level value is 0.001 which is smaller than α which is equal to 0.05 (0.000<0.05). These findings indicate that there is an influence of cognitive style on students' critical thinking abilities.
Relevansi Interaksi Model Pembelajaran Berbasis Masalah dan Gaya Kognitif Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Hidayatullah, Nisa; Irawan, Rizka Sofia
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i2.3572

Abstract

Guru memiliki gaya mengajar yang berbeda-beda, tetapi guru harus mampu menyesuaikan lingkungan pembelajaran dengan kondisi peserta didik sehingga terjadi interaksi yang positif antara guru dan peserta didik. Interaksi positif ini salah satunya dapat dicapai dengan memahami karakteristik peserta didik (Rusnilawarni, 2017). Karakteristik yang dimaksud adalah cara peserta didik merespon sesuatu ketika dihadapakan pada situasi dan kondisi pembelajaran.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi interaksi antara model pembelajaran berbasis masalah dengan gaya kognitif terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experimental dengan desain penelitian factorial design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPA di MAN 1 Lombok Tengah. Pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diambil mengggunakan instrumen kemampuan berpikir kritis peserta didik yang berupa tes uraian sebanyak 10 butir soal dan pengumpulan data gaya kognitif menggunakan instrumen Group Embedded Figure Test (GEFT). Hipotesis penelitian diuji menggunakan uji anova dua arah atau two way anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara gaya kognitif dan model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan nilai taraf signifikan 0,097>0,050. Dengan demkian, berarti tidak terdapat interaksi antara gaya kognitif dan model pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik.
The Influence of Problem-Based Learning Models on Students' Critical Thinking Skills Reviewed from Cognitive Style Hidayatullah, Nisa; Gunada, I Wayan; Susilawati, Susilawati; Zuhdi, Muhammad
Journal of Science and Science Education Vol. 6 No. 1 (2025): April
Publisher : Pascasarjana, Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jossed.v6i1.9644

Abstract

This study aims to analyze the effect of problem-based learning models on students' critical thinking skills in terms of cognitive style, analyze the effect of cognitive style on students' critical thinking skills, and analyze the interaction between problem-based learning models and cognitive styles on students' critical thinking skills. The type of research used is quasi-experimental with a factorial design research design. The population in this study were all students of class XI IPA at MAN 1 Central Lombok. The research sample was taken using a purposive sampling technique. The data collection technique in this study was taken using an instrument for students' critical thinking skills: a descriptive test of 10 questions and data collection of cognitive styles using the Group Embedded Figure Test (GEFT) instrument. The research hypothesis was tested using a two-way ANOVA test. The study results showed that: 1) there is an influence on students' critical thinking skills based on the problem-based learning model with a significant level of 0.000 <0.050. 2) cognitive style influences students' critical thinking skills with a significant level value of 0.001 <0.050. 3) there is no interaction between cognitive style and problem-based learning model on students' critical thinking ability with a significance level of 0.097>0.050. Thus, it means that the problem-based learning model influences students' critical thinking ability, cognitive style influences students' critical thinking ability, and there is no interaction between cognitive style and learning model on students' critical thinking ability
Pengembangan dan Validasi Instrumen Pandangan Guru Sekolah Menengah Terhadap Sifat-Sifat Sains Lestari, Sri Suci; Hidayatullah, Nisa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i3.3617

Abstract

Nature of Science (NOS) merupakan konsep yang kompleks yang mencakup filosofi, sosiologi dan sejarah dari pengetahuan ilmiah.  Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi instrumen yang dapat mengukur pandangan guru terhadap sifat-sifat sains (Nature of Science/NOS) dan metode pengajarannya. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya pemahaman NOS dalam pendidikan sains serta terbatasnya instrumen yang sesuai dengan konteks lokal di Indonesia. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif, instrumen dikembangkan dalam dua bagian utama: pandangan terhadap NOS dan metode pengajaran sains, yang masing-masing dinilai menggunakan skala Likert. Validasi dilakukan melalui evaluasi ahli dan uji coba lapangan guru sains tingkat menengah. Hasil analisis menunjukkan bahwa instrumen memiliki validitas isi dan konstruk yang baik serta reliabilitas yang memadai. Mayoritas guru menunjukkan pemahaman yang baik terhadap aspek pengamatan dan eksperimen, namun masih terdapat kelemahan dalam penalaran kritis. Instrumen ini diharapkan dapat menjadi alat yang efektif dalam evaluasi dan pengembangan profesional guru sains, serta peningkatan kualitas pendidikan sains di sekolah menengah.