Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sistem Klasifikasi Kondisi Laboratorium Medis Berdasarkan Suhu Dan Kelembapan Menggunakan Algoritma Jaringan Syaraf Tiruan (JST) Nabila Eka Putri, Alisya; Syauqy, Dahnial; Hazbiy Shaffan, Nur
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laboratorium medis memberikan pelayanan pengujian dan diagnosa penyakit melalui pemeriksaan spesimen, dengan menjaga parameter standar baku mutu laboratorium melalui pemantauan suhu dan kelembapan udara. Pengelolaan laboratorium yang kurang baik dapat berdampak pada penyebaran mikroorganisme, kerusakan spesimen dan kualitas alat, serta hasil diagnosa. Pemantauan dilakukan oleh tenaga medis secara manual menggunakan thermohygrometer. Keterbatasan kemampuan tenaga medis menjadi kendala dalam pemantauan laboratorium secara berkelanjutan. Penelitian ini mengembangkan sistem klasifikasi kondisi laboratorium medis berdasarkan suhu dan kelembapan menggunakan algoritma Jaringan Syaraf Tiruan (JST) untuk melakukan pemantauan secara otomatis dan berkelanjutan. Sistem dirancang multinode, terdiri dari node master dan slave dengan NodeMCU ESP8266 dan sensor DHT22 sebagai komponen penyusun. Sistem mengakuisisi suhu dan kelembapan dan mengklasifikasikan laboratorium menjadi kelas layak dan tidak layak. Proses klasifikasi menggunakan 200 data sebagai dataset untuk membangun model dengan library TensorFlow. Pengujian dilakukan dengan menempatkan node pada titik berbeda dalam satu ruangan laboratorium. Hasil pengujian menunjukkan rata-rata error sensor DHT22 pada node master dalam akuisisi suhu sebesar 0.71% dan kelembapan sebesar 2.29%. Serta pada node slave rata-rata error sensor dalam akuisisi suhu sebesar 0.67% dan kelembapan sebesar 2.11%. Sistem mendapatkan tingkat akurasi 80% dalam mengklasifikasikan kondisi laboratorium medis dengan waktu komputasi rata-rata mencapai 174.4 ms pada 25 data uji. Kata kunci: Laboratorium Medis, Pemantauan Standar Laboratorium, Suhu, Kelembapan, Klasifikasi, Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
Implementasi Jaringan Permissioned Blockchain pada Sistem E-Voting Pemilwa untuk Menjamin Autentikasi Pemilih dan Integritas Data Felix Potalangi, Joshua; Primanita Kartikasari, Dany; Hazbiy Shaffan, Nur
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 4 (2025): April 2025
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemilihan mahasiswa telah mengadopsi sistem e-voting karena menawarkan kelebihan dibandingkan pemilihan secara tradisional, seperti penghitungan suara yang lebih cepat dan meminimalisir kesalahan manusia. Namun, sistem e-voting yang hanya mengandalkan database untuk autentikasi pemilih dan penyimpanan data suara, dapat menjadi rentan terhadap manipulasi pihak tidak berwenang dan serangan siber, sehingga membuat kepercayaan pemilih berkurang. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini mengembangkan dan mengimplementasikan jaringan permissioned blockchain berbasis Hyperledger Fabric pada sistem e-voting pemilihan mahasiswa. Sistem ini dirancang menggunakan dua ledger terpisah, yaitu ledger autentikasi untuk menyimpan data hash autentikasi pemilih dan ledger voting untuk menyimpan data hash suara. Kemudian, logika untuk proses autentikasi dan mengecek validasi suara adalah dengan membandingkan nilai hash di database dengan nilai hash di ledger. Melalui pendekatan blockchain yang terdesentralisasi dan sifatnya yang immutable atau tidak dapat diubah, proses autentikasi dan integritas data suara menjadi lebih aman. Untuk mengevaluasi fungsionalitas sistem e-voting yang dikembangkan terkait jaminan autentikasi pemilih dan integritas suara voting, akan dilakukan beberapa skenario pengujian. Beberapa skenario pengujian, antara lain yaitu percobaan duplikasi suara, percobaan manipulasi terhadap akses memilih pemilih pada database, dan percobaan manipulasi pilihan kandidat pada data suara di database. Hasil pengujian terhadap sistem menunjukkan bahwa sistem mampu mencegah duplikasi suara, mencegah manipulasi akses pemilih, dan mencegah manipulasi pilihan kandidat pada data suara. Hasil ini menawarkan solusi sistem e-voting pemilwa dengan jaminan proses autentikasi pemilih dan integritas data suara terhadap manipulasi data.
Information System Optimization: Accounting, Remuneration, and Tax Compliance Perspectives Aulia Rachman, Helmy; Dimar Alam, Muhammad; Hazbiy Shaffan, Nur
Research Horizon Vol. 5 No. 2 (2025): Research Horizon - April 2025
Publisher : LifeSciFi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54518/rh.5.2.2025.499

Abstract

This study discusses the influence of accounting information systems, satisfaction with remuneration, and satisfaction with taxation on the performance of lecturers and employees at Brawijaya University. The urgency of this study is motivated by the phenomenon of a new system at the University, namely UB Satu Data, which can support the performance of lecturers and employees in terms of accounting information systems, remuneration systems, and also taxation. The purpose of this study is to measure the influence of accounting information systems, satisfaction with remuneration, and satisfaction with taxation policies on the performance of lecturers and employees at Brawijaya University. The research method used is quantitative with a comparative causal research type using a survey of all employees and lecturers at Brawijaya University. The results of this study indicate that a good remuneration system can improve job satisfaction and performance of lecturers and educators through financial and moral rewards. Satisfaction with taxation policies such as transparency and administrative efficiency have a significant effect on performance with a coefficient of 0.527 (p = 0.009). Changes to PP No. 58 of 2023 affects the calculation of PPh 21 tax, increases taxpayer compliance but raises concerns regarding administration and net income. Institutional support for a transparent tax system affects subjective norms and academic productivity.
Sistem Pintu Cerdas Berbasis Pengenalan Wajah dan Kartu Identitas Menggunakan YOLOv8 dan Optical Character Recognition (OCR) Ilhami Rizki, Anugrah; Regasari Mardi Putri, Rekyan; Hazbiy Shaffan, Nur
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 4 (2025): April 2025
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Serangan spoofing telah menjadi ancaman serius pada sistem pintu cerdas berbasis pengenalan wajah. Serangan ini memungkinkan pengguna yang tidak sah untuk mendapatkan akses untuk mesuk ke dalam area yang dilindungi pada sebuah fasilitas. Untuk mengatasi permasalahan ini, penelitian ini mengusulkan solusi berupa implementasi autentikasi multi-faktor pada sistem cerdas berbasis pengenalan wajah dengan menambahkan faktor autentikasi kedua berbasis pengenalan teks kartu identitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penambahan autentikasi berbasis pengenalan teks kartu identitas dapat meningkatkan keamanan sistem pintu cerdas berbasis pengenalan wajah terhadap ancaman serangan spoofing. Untuk autentikasi pengenalan wajah, penelitian ini menggunakan metode dan algoritma yang telah ada sebelumnya dan menggunakan model pengenalan wajah yang telah dilatih melalui pustaka face_recognition pada Python. Sedangkan untuk autentikasi pengenalan teks kartu identitas, sistem ini menggunakan deteksi objek menggunakan model YOLOv8 yang dilatih menggunakan data primer, pengenalan teks menggunakan Tesseract OCR, serta ekstraksi informasi menggunakan regular expression. Kartu identitas yang digunakan adalah kartu identitas khusus dengan data fiktif yang dirancang khusus hanya untuk penelitian ini. Penelitian ini menggunakan 4 kelas pada pengujian dengan masing-masing kelas sebanyak 10 kali percobaan, dimana 1 kelas merepresntasikan pengguna sah sedangkan 3 kelas yang lainnya merepresentasikan pengguna tidak sah dengan 3 skenario yang berbeda. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penambahan autentikasi berbasis pengenalan teks kartu identitas dapat meningkatkan keamanan sistem pintu cerdas berbasis pengenalan wajah terhadap serangan spoofing. Hal ini ditunjukkan dengan kemampuan sistem untuk mencegah terjadinya false postive oleh serangan spoofing yang dilambangkan dengan nilai spesifitas, dimana nilai ini meningkat dari 0.15 menjadi 1. Selain itu, hasil pengujian juga menunjukkan bahwa penambahan autentikasi berbasis pengenalan teks kartu identitas juga meningkatkan nilai akurasi sistem secara keseluruhan dari 0.575 menjadi 0.775. Dengan ini, diharapkan penelitian ini dapat menjadi solusi untuk mengatasi ancaman serangan spoofing pada sistem pintu cerdas berbasis pengenalan wajah.