Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Proses Penempatan Risiko ke Perusahaan Asuransi dan Proses Fasilitasi Penyelesaian Klaim Asuransi Car oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker Nurrahim, Eka Julianti; Lie, Antonius Anton; Erizal
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v5i2.2390

Abstract

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menetapkan lima prioritas utama dalam program kerja tahun anggaran 2023 untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19. Prioritas ini meliputi kontrak multi-tahun, pembayaran hutang, rehabilitasi dan rekonstruksi bencana, pembayaran eskalasi, dan program padat karya. Presiden Joko Widodo menargetkan penyelesaian program pembangunan seperti Program Prioritas Nasional pada tahun 2024. PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker merupakan salah satu perusahaan pialang asuransi di Indonesia. Pialang asuransi memiliki peran utama yaitu menempatkan risiko dari tertanggung ke perusahaan asuransi dan memfasilitasi penyelesaian klaimnya. Penelitian ini menganalisis proses penempatan risiko asuransi Contractors All Risk (CAR) ke perusahaan asuransi oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker, memahami proses fasilitasi penyelesaian klaim, serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam proses tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses penempatan risiko ke perusahaan asuransi dan proses fasilitasi penyelesaian klaim asuransi CAR oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara dan observasi. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah proses penempatan risiko asuransi ke perusahaan asuransi dan proses fasilitasi penyelesaian klaim dilakukan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang ada. Dengan beberapa kendala yang ada, PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker dapat mengatasi kendala tersebut dengan baik.
INSURANCE AND ACTUARIAL OLYMPIAD TO INCREASE THE LITERACY OF SMA/SMK/MA STUDENTS IN INDONESIA Lie, Antonius Anton; Indra, I Made; Novika, Fanny; Awaloeddin, Mulawarman; Fandayani, Enno Karina
International Journal of Engagement and Empowerment (IJE2) Vol. 4 No. 3 (2024): International Journal of Engagement and Empowerment
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53067/ije2.v4i3.178

Abstract

Insurance and Actuarial are interrelated disciplines. However, the level of public literacy in these two fields still needs to be higher, even though both have the potential to create economic stability in Indonesia. Therefore, increasing insurance and actuarial literacy in society is critical. This service activity allows the community, especially SMA/SMK/MA students, to increase insurance literacy through participation in Olympic activities. A total of 256 participants competed in the preliminary round, of which 68 advanced to the semifinal round, and finally, only 12 in the insurance and actuarial fields advanced to the final round. The preliminary and final rounds were held offline, while the final round was held online. In the final round, the finalists answered questions from judges who were experts in the insurance and actuarial fields and provided explanations of their answers to the public via the YouTube channel. This Olympic activity received a good response from practitioners in the insurance sector, who were impressed by the finalists' ability to provide excellent answers
The Effectiveness of Teacher Competition Analysis in Improving Insurance Literacy at National Level Laratmase, Antonia Junianty; Kurniawan, Yohanes Jhony; Lie, Antonius Anton; Robidi; Febrisutisyanto, Ady; Damara, Antonia Samantha
Jurnal Manajemen Pendidikan Vol. 16 No. 1 (2025): Jurnal Manajemen Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jmp.v16i1.55123

Abstract

Background Insurance literacy remains a critical component of financial education, particularly in developing nations where public understanding of insurance principles is often limited. Purpose This study aimed to determine the insurance literacy of teachers who had participated in the competition. Design/method/approach The method used was descriptive qualitative method with data collection techniques through questionnaires. Results The study results were: (1). The teacher insurance knowledge level was already at a high level, well literate, with a score of 240 the interval of 160-240. This meant that the respondents had already understood the basic concepts of risk and insurance well. (2). The insurance skills level was at the level of quite literate with a score of 235. This meant that the respondents were skilled enough in managing risk and insurance. Contribution/value the respondents had already understood the basic concepts of risk and the concept of insurance well, but they were still not quite skilled in managing the risk and insurance; respondents were also still hesitant about insurance and insurance capabilities.
Analisis Dampak Keterpurukan Perusahaan Profesional Reasuransi di Masa Pandemi Covid-19 terhadap Kinerja Asuransi Kredit di PT Asuransi Umum Kusnajaya, Thalia; P, I Made Indra; Lie, Antonius Anton
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 pernah menjadi momok yang sangat menakutkan bagi seluruh warga dunia, salah satunya Indonesia. Keberadaannya secara memaksa membawa banyak perubahan dalam seluruh aspek kehidupan. Seperti dua sisi mata uang, dampak pandemi Covid-19 bersifat positif dan negatif. Namun, tentu dampak positif tidak sebanding dengan dampak negatif yang dimilikinya. Covid-19 menjadi pukulan besar dalam perekonomian di Indonesia, mengingat perekonomian sempat jatuh dan tergoncang. Beruntungnya, Indonesia merupakan negara yang besar sehingga perekonomian bisa bangkit dan berangsur-angsur memulihkan diri dengan cukup cepat. Dampak dari turunnya perekonomian sedikit banyak meninggalkan bekas luka yang sulit dihilangkan. Perekonomian yang turun membuat daya beli keseluruhan juga turun. Tidak ada pendapatan yang normal sehingga banyak kredit yang diambil. Tingginya kredit yang diambil tidak berbanding lurus dengan pertumbuhan pendapatan, sehingga membuat kasus gagal bayar marak terjadi. Industri asuransi yang menjamin kredit-kredit gagal bayar tersebut, pun harus menanggung beban klaim yang besar dalam suatu waktu. Perusahaan asuransi dalam menjalankan bisnis asuransinya mayoritas didukung oleh perusahaan reasuransi. Hal tersebut berarti klaim yang dibayarkan oleh perusahaan asuransi sebagian besar berasal dari perusahaan reasuransi. Sehingga, perusahaan reasuransi sebagai hulu dari bisnis asuransi menanggung kerugian terbesar. Kerugian tersebut juga mengikis tingkat solvabilitasnya hingga bahkan mencapai minus. Hal tersebut membuat perusahaan reasuransi khususnya perusahaan professional reasuransi (perusahaan reasuransi yang hanya menjalankan bisnis reasuransi saja; bukan perusahaan asuransi yang menjalankan bisnis reasuransi) di Indonesia mengalami keterpurukan. Keterpurukan itulah yang akhirnya membuat khususnya kondisi industri asuransi di asuransi kredit mengalami perubahan. Perubahan tersebut secara umum adalah semakin mahalnya premi, semakin sedikitnya komisi atau diskon, semakin sempitnya ketentuan jaminan, dan banyak hal ‘regresif’ lainnya. Penulis pada penelitian ini akan melakukan analisis terkait dengan dampak keterpurukan perusahaan profesional reasuransi yang dimaksud terhadap kinerja asuransi kredit di salah satu perusahaan asuransi di Indonesia.
Analisis Proses Penempatan Risiko ke Perusahaan Asuransi dan Proses Fasilitasi Penyelesaian Klaim Asuransi Car oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker Nurrahim, Eka Julianti; Lie, Antonius Anton; Erizal
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v5i2.2390

Abstract

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menetapkan lima prioritas utama dalam program kerja tahun anggaran 2023 untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19. Prioritas ini meliputi kontrak multi-tahun, pembayaran hutang, rehabilitasi dan rekonstruksi bencana, pembayaran eskalasi, dan program padat karya. Presiden Joko Widodo menargetkan penyelesaian program pembangunan seperti Program Prioritas Nasional pada tahun 2024. PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker merupakan salah satu perusahaan pialang asuransi di Indonesia. Pialang asuransi memiliki peran utama yaitu menempatkan risiko dari tertanggung ke perusahaan asuransi dan memfasilitasi penyelesaian klaimnya. Penelitian ini menganalisis proses penempatan risiko asuransi Contractors All Risk (CAR) ke perusahaan asuransi oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker, memahami proses fasilitasi penyelesaian klaim, serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam proses tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses penempatan risiko ke perusahaan asuransi dan proses fasilitasi penyelesaian klaim asuransi CAR oleh PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara dan observasi. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah proses penempatan risiko asuransi ke perusahaan asuransi dan proses fasilitasi penyelesaian klaim dilakukan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang ada. Dengan beberapa kendala yang ada, PT. Fred Marius Sabini Insurance Broker dapat mengatasi kendala tersebut dengan baik.