Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

THE FRIENDLY TEACHER APPROACH: STRATEGIES TO OVERCOME COMMUNICATION BARRIERS BETWEEN TEACHERS AND STUDENTS Anik Mufarihah; Suma K. Saleh; Hasrat A Aimang
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v8i2.3504

Abstract

Effective communication between teachers and students is a key element in the learning process. However, at SMP Negeri 5 Luwuk, various communication barriers were found that disrupted the interaction between teachers and students, which had an impact on students' learning outcomes. This research aims to identify these communication barriers and explore the effectiveness of the Friendly Teacher approach as a strategy to overcome them. The research used a qualitative method with a case study approach, involving in-depth interviews with teachers and students, as well as classroom observations. The results show that the Friendly Teacher approach can improve the quality of communication by creating a more open and supportive environment, thereby reducing communication barriers. The findings make an important contribution to the development of more inclusive and effective learning strategies in secondary schools
STRATEGI GURU MENGATASI ANAK HIPERAKTIF DI TK Lamadang, Karmila P.; Suma K. Saleh; Mawadah; Nurianti
PROFICIO Vol. 6 No. 2 (2025): PROFICIO : Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v6i2.4636

Abstract

Anak hiperaktif ialah anak yang mengalami gangguan tingkah laku yang ditandai dengan tidak mampunya fokus dalam mengikuti kegiatan atau pembelajaran, tidak bisa duduk dengan tenang dan sering menganggu teman. Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru dalam menangani anak hiperaktif di TK Negeri Luksagu kecamatan Tinangkung Utara Kabupaten Banggai Kepulauan. Jenis pengabdian ini adalah pengabdian lapangan yaitu pengumpulan data yang dilakukan secara langsung dilokasi pengabdian. Pengabdian ini termasuk pengabdian kualitatif. Objek dari pengabdian ini adalah guru dan kepala sekolah. Untuk memperoleh data dalam pengabdian, penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil pengabdian yang diperoleh menunjukkan bahwa strategi guru dalam menangani anak hiperaktif di TK Negeri Luksagu Kecamatan Tinangkung Utara Kabupaten Banggai Kepulauan, hal itu meliputi: (1) Perilaku anak hiperaktif. Berlari dan berteriak, Bergerak cepat hingga menabrak, Bicara terus menerus, Sering mengganggu orang lain, Kesulitan untuk fokus dan duduk diam pada saat belajar. (2) Strategi guru dalam menangani anak hiperaktif. Memberi perhatian khusus kepada anak-anak yang mengalami hiperaktif, Menawarkan kegiatan dengan teman (kegiatan kelompok), Fokuskan kembali perhatian anak, Memberi reward pada saat proses pembelajaran, Menjalin komunikasi dengan orang tua.
Peran Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Tanggung Jawab pada Remaja di Madrasah Aliyah Jumahir; Suma K. Saleh; Farid Haluti
JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL-ILMI Vol. 8 No. 1 (2025)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/al-ilmi.v8i1.4053

Abstract

Urgensi pembentukan karakter tanggung jawab pada peserta didik menjadi semakin penting dalam menghadapi tantangan era modern yang ditandai dengan krisis moral dan individualisme. Pendidikan Agama Islam (PAI) di Madrasah Aliyah memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai karakter, khususnya tanggung jawab, melalui pendekatan yang terintegrasi antara aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran PAI dalam membentuk karakter tanggung jawab siswa di Madrasah Aliyah Negeri 1 Banggai serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambatnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Pendekatan analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian dipilih secara purposive, terdiri dari guru PAI, siswa kelas XI dan XII, serta kepala madrasah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PAI berkontribusi besar dalam membentuk karakter tanggung jawab melalui penguatan materi ajar, keteladanan guru, serta pelibatan aktif siswa dalam kegiatan keagamaan non-formal. Faktor pendukung utamanya adalah budaya sekolah yang religius dan dukungan dari kepala madrasah, sementara kendala utama berasal dari pengaruh media sosial dan kurangnya keterlibatan keluarga. Penelitian ini memperkuat teori pendidikan karakter berbasis nilai-nilai Islam dan menyarankan penguatan kolaborasi antar pemangku kepentingan serta pengembangan sistem evaluasi karakter yang lebih sistematis. Kesimpulannya, PAI berperan efektif dalam membentuk karakter tanggung jawab siswa jika diterapkan secara terintegrasi dan kolaboratif. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan pendekatan longitudinal guna mengukur perubahan karakter dalam jangka waktu yang lebih panjang