Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perbandingan Efektivitas Metode Pembelajaran Luring dan Daring Terhadap Pemahaman Siswa Husnul Hotimah; Fadilatunnisa Fadilatunnisa; Mei Wulida; Wahyu Hidayat; Dina Indriana
JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK Vol. 2 No. 1 (2025): Februari
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jmia.v2i1.3415

Abstract

This study aims to analyze the differences in effectiveness between online and offline learning methods in terms of material understanding, lecturer-student interaction, independent learning time management, and student learning motivation. The method used is quantitative with data collection through questionnaires and literature studies to explore the topic being studied. The results of the study indicate that offline learning is more effective in improving material understanding, lecturer-student interaction, and learning motivation. As many as 78% of students have difficulty understanding the material during online learning, and interaction with lecturers is more limited. However, there is no significant difference in independent learning time management between the two methods. The Mann Whitney test shows a p-value of 0.000, which indicates a significant difference between the effectiveness of online and offline learning.
PARADIGMA PENDIDIKAN ISLAM DALAM PERSFEKTIF FILSAFAT Fadilatunnisa; Husnul Hotimah; Mei Wulida; Dina Indriyana; Wahyu Hidayat
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2024): APRIL - MEI 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Landasan filosofis sains, yang mencakup kerangka teoritis, paradigma ilmiah, dan asumsi fundamental, sebagian besar bertanggung jawab atas hasil dan proses sains. Ketiga hal tersebut menjadi landasan filosofis apa yang mampu memberikan suatu sistem, arah dan gaya pada ilmu pengetahuan selanjutnya. Dari sudut pandang filosofis, pandangan dunia Islam pada hakikatnya merupakan asumsi teologis-metafisik atau hard core dalam ilmu pendidikan Islam. Inilah ciri khas yang membedakannya dengan sekolah umum. Anggapan mistik filosofis tersebut dapat dikaitkan dengan permasalahan al-sawabit (yang ditata), sedangkan standar dan spekulasi dapat dikaitkan dengan al-mutahlawwil (yang berubah). Dengan pandangan dunia seperti ini, pengajaran Islam sebenarnya ingin mengenal perbedaan-perbedaan antar dakwah yang mendekat. dengan metodologi yang logis.