Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan Jurnal Nirta: Studi Inovasi JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK
Ika Damai Sari
Unknown Affiliation
Religion Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
PENGERTIAN FILSAFAT ILMU DAN RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU Divya Reyvani; Ika Damai Sari; Putri Yuanita; Ahmad Wahyudi Zein
JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK Vol. 2 No. 1 (2025): Februari
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jmia.v2i1.3511

Abstract

Artikel jurnal ini mengeksplorasi makna dan ruang lingkup filsafat ilmu. Abstrak akan membahas pertanyaan mendasar yang ingin dijawab oleh filsafat ilmu, memeriksa hubungannya dengan ilmu pengetahuan dan disiplin ilmu filsafat lainnya. Konsep kunci seperti epistemologi, ontologi, metodologi, dan masalah demarkasi akan dianalisis, menyoroti pentingnya mereka dalam memahami sifat pengetahuan ilmiah dan keterbatasannya. Artikel ini juga akan membahas berbagai cabang filsafat ilmu, termasuk filsafat fisika, biologi, dan ilmu sosial, dan tantangan unik yang dihadapi masing-masing. Terakhir, implikasi praktis dari memahami filsafat ilmu untuk praktik ilmiah dan pembuatan kebijakan akan dipertimbangkan.
ANALISIS INSTRUKSI SIM BANK SYARIAH INDONESIA UNTUK MENDUKUNG PERKEMBANGAN EKONOMI SERTA DUNIA USAHA Divya Revyani; Ika Damai Sari; Fahriza Alyanisa; Asyhari Abdillah Siregar; Parulian Sibuea
Jurnal Nirta : Inovasi Multidisiplin Vol 4 No 2 (2025): Jurnal Nirta : Studi Inovasi
Publisher : Nirta Learning Centre

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61412/jnsi.v4i2.114

Abstract

Bank Syariah Indonesia (BSI), hasil merger Bank Mandiri Syariah, BNI Syariah, dan BRI Syariah, kini menjadi salah satu bank BUMN terbesar yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah. Layanan perbankan BSI yang lengkap dan mudah diakses (kapan pun dan di mana pun) memudahkan nasabah mengelola bisnis mereka secara cepat, efektif, dan efisien. Kemajuan teknologi informasi, khususnya mobile dan internet banking, menjadi kunci keberhasilan BSI dalam mendukung transaksi keuangan nasabah. Sistem informasi manajemen BSI yang terintegrasi juga memperlancar koordinasi antar petugas bank. Popularitas BSI terus meningkat, ditandai dengan pertumbuhan jumlah nasabah setiap tahunnya. Penelitian ini secara kualitatif meneliti bagaimana sistem informasi manajemen BSI berkontribusi pada peningkatan perekonomian dan bisnis di era digital, menggunakan studi literatur sebagai metode pengumpulan data.
Perbedaan Pasar Uang Syariah di Indonesia dengan Kuwait Adik Tya Hasibuan; Divya Reyvani; Ika Damai Sari; Intan Juwita Damanik; Nurul Syafriani; Putri Yuanita; Maryam Batubara
Jurnal Ilmiah Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 3 (2025): Oktober: Jurnal Ilmiah Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurimbik.v5i3.1353

Abstract

This study examines the fundamental differences between the Islamic money markets in Indonesia and Kuwait in terms of system structure, financial instruments, regulation, and the role of monetary authorities. Indonesia applies a dual banking system where Islamic and conventional systems operate side by side, while Kuwait adopts an integrated system where Islamic instruments are embedded in national monetary policy. Indonesia's instruments are more diverse (e.g., PUAS, SBIS, Sukuk BI), yet face challenges in liquidity and market penetration. In contrast, Kuwait utilizes instruments such as interbank tawarruq and ijarah-based short-term securities, supported by a more mature Islamic financial infrastructure. This study highlights the importance of regulatory support, financial education, and infrastructure enhancement to strengthen the role of Islamic money markets in national financial stability.
Co-Authors Adik Tya Hasibuan Ahmad Wahyudi Zein Asyhari abdillah siregar Divya Revyani Divya Reyvani Fahriza Alyanisa Intan Juwita Damanik Maryam Batubara Nurul Syafriani Parulian Sibuea Putri Yuanita