Nailli, Yuris Tri
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penyuluhan penyakit asam urat untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pencegahan penyakit asam urat di GOR Satria Purwokerto Suandika, Made; Handayani, Rahmaya Nova; Muti, Refa Teja; Nisha, Zuhrotun; Nailli, Yuris Tri; Afrilies, Marlia Hafny; Syahputra, Yoga; Amana, Titin Selwia; Muris, Theresia Uci Ikayun; Bambang P, Yohanes
Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI) Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30644/jphi.v6i2.870

Abstract

ABSTRAK Asam urat merupakan hasil metabolisme akhir dari purin yaitu salah satu komponen asam nukleat yang terdapat dalam inti sel tubuh. Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatakan kesadaran masyarakat tentang pencegahan penyakit asam urat. Penyuluhan kepada masyarakat ini telah dilakukan Di Gor Satria Purwokerto dengan metode penyuluhan interpersonal (Face to face) secara langsung dengan menjelaskan pengertian, tanda dan gejala, faktor penyebab, serta cara pencegahan asam urat dengan lembar bolak-balik (leaflet), mengkaji BB, TB, TD, MAP, dan juga menghitung IMT tiap partisipan. Ada 40 partisipan yang terlibat diantaranya laki-laki 15 (37,5%) perempuan 25 (62,5%) dengan 7 fasilitator. Telah dilakukan pengukuran tekanan darah sistol dan diastol peserta PKM dan didapatkan hasil bahwa yang mengalami tensi rendah 1 orang (2,5%), tensi tinggi 9 orang (22,5%) dan tensi normal 30 orang (75%). Sebagian besar memiliki MAP dengan kategori normal sebanyak 37 orang (92,5%) dan sisanya memiliki MAP tinggi sebanyak 3 orang (7,5%). Dan didapatkan pula hasil IMT yang mengalami BB Ideal 26 orang (65%), obesitas 4 orang (10%), gemuk 8 orang (20%) dan kurus 2 orang (5%). Penyuluhan dilakukan dengan sangat baik dengan hasil sebagian besar partisipan mengerti tentang pencegahan Asam Urat. PKM ini berjalan dengan lancar, penyuluhan Gout Artritis dapat sampai ke masyarakat dan bisa diterima. Diharapakan setelah dilakukannya PKM ini dengan pemahaman yang benar, partisipan dapat memulai kesiapan dalam menghadapi berbagai kemungkinan terkena penyakit asam urat dengan mengenali tanda serta gejala awal. Keyword: Asam Urat, Gout Artritis, Penyuluhan, Pencegahan ABSTRACT Uric acid is the final metabolic result of purines, which is one of the components of nucleic acids found in the nucleus of body cells. This Community Service aims to increase public awareness about the prevention of gout. This counseling to the community has been carried out at Gor Satria Purwokerto with a direct interpersonal counseling method (Face to face) by explaining the definition, signs and symptoms, causative factors, and how to prevent gout with a back-and-forth sheet (leaflet), reviewing BB, TB, TD, MAP, and also calculating the BMI of each participant. There were 40 participants involved, including 15 men (37.5%), 25 women (62.5%) with 7 facilitators. Systole and diastolic blood pressure measurements have been carried out for PKM participants and the results were obtained that 1 person (2.5%) experienced low tension, 9 people (22.5%) with high tension and 30 people (75%) with normal tension. Most of them had MAP with a normal category of 37 people (92,5%) and the rest had a high MAP of 3 people (7,5%). And the results of BMI were also obtained that 26 people (65%) experienced Ideal BB, 4 people were obese (10%), 8 people were obese (20%) and 2 people were thin (5%). The counseling was carried out very well with the results that most of the participants understood about the prevention of Gout. This PKM runs smoothly, Gout Arthritis counseling can reach the community and can be accepted. It is hoped that after carrying out this PKM with the correct understanding, participants can start their readiness to face various possibilities of gout by recognizing the early signs and symptoms. Keywords: Gout, Gouty Arthritis, Education, Prevention
Be Brave to Speak Up: Strategi Pengembangan Kepemimpinan Kolaboratif di Kalangan Mahasiswa Keperawatan Anestesuologi Universitas Harapan Bangsa: Strategi Pengembangan Kepemimpinan Kolaboratif di Kalangan Mahasiswa Keperawatan Anestesuologi Suandika, Made; Handayani, Rahmaya Nova; Susanti, Indri Heri; Nailli, Yuris Tri; Yudha, Magenda Bisma; Jerau, Emiliani Elsi; Tanjung, Ar-Rahman
Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI) Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30644/jphi.v7i2.1033

Abstract

Abstrak Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan mahasiswa dalam organisasi kemahasiswaan melalui pelatihan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) bertema "Be Brave To Speak Up In Positive Ways." Program ini diselenggarakan oleh HIMANES Universitas Harapan Bangsa dengan peserta sebanyak 45 mahasiswa. Metode kegiatan meliputi penyampaian materi, diskusi, simulasi organisasi, roleplay, dan permainan edukatif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap konsep kepemimpinan, komunikasi efektif, dan kemampuan kerja tim. Pelatihan ini menjadi langkah strategis dalam mencetak kader pemimpin mahasiswa yang solutif, inovatif, dan berkarakter. Abstract This community service activity aims to improve the leadership capacity of students in student organizations through the Basic Student Leadership Training (BSLT) with the theme "Be Brave To Speak Up In Positive Ways." This program was organized by HIMANES Universitas Harapan Bangsa with 45 students participating. The activity methods include delivering materials, discussions, organizational simulations, roleplays, and educational games. The results of the activity showed an increase in participants' understanding of the concept of leadership, effective communication, and teamwork skills. This training is a strategic step in producing student leaders who are solution-oriented, innovative, and have character.
PENYULUHAN PNEUMONIA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PENCEGAHAN PNEUMONIA DI GOR SATRIA PURWOKERTO kilimandu, Rivandi umbu; Suandika, Made; Suryani, Roro Lintang; Muti, Refa Teja; Nailli, Yuris Tri; Meiyrlina, Seftya Dwi; Agustin, Seli; Fadilah, Siti; Afrilies, Marlia Hafny
Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI) Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30644/jphi.v7i2.963

Abstract

Pneumonia adalah infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantung udara di satu atau kedua paru-paru, yang dapat terisi dengan cairan atau nanah. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan penyakit pneumonia. Pengabdian ini dilakukan di Gor Satria Purwokerto dengan metode penyuluhan interpersonal (face-to-face) secara langsung. Penyuluhan ini menjelaskan tentang penyakit pneumonia, dilengkapi dengan leaflet mengenai pencegahannya. Selain itu, dilakukan pengukuran tekanan darah (TD), Mean Arterial Pressure (MAP), tinggi badan (TB), berat badan (BB),dan perhitungan Indeks Massa Tubuh (IMT) setiap partisipan. Telah dilakukan Penyuluhan kepada Masyarakat (PKM) di GOR SATRYA yang bertema Pencegahan “PENYAKIT PNEUMONIA”. Dari hasil penyuluhan diketahui bahwa jumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut adalah 50 orang dengan laki-laki 16 orang (32%) dan perempuan sebanyak 34 orang (68%) dengan sebaran umur 20 - 70 tahun. Dan telah melakukan pengukuran Tinggi Badan dan Berat Badan peserta PKM dan didapatkan hasil sebagian besar memiliki Berat Badan dengan kategori normal sebanyak 17 orang (34%) memiliki Berat Badan dengan kategori Gemuk sebanyak 5 orang ( 10 %) dan sisanya dengan kategori Obesitas 22 orang ( 44% ) .Sebagian besar partisipan mengalami tekanan darah abnormal, dengan mayoritas partisipan adalah laki-laki. Hasil pengukuran IMT menunjukkan bahwa beberapa partisipan memiliki berat badan ideal, sementara lainnya obesitas. Penyuluhan dilakukan dengan sangat baik, dengan hasil sebagian besar partisipan memahami tentang pencegahan pneumonia. Pengabdian Kepada Masyarakat berjalan dengan lancar dan penyuluhan tentang pneumonia dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pencegahan pneumonia.