Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Ekspansi Mixue di Pasar Indonesia menggunakan Pendekatan Teoritis Simon dan Mintzberg Hidayat N, Rusdi; Kusumasari, Indah Respati; Akbar, Galang Falah; Ramadhan, Baraa Ziyad; Arfian, Zeta
Jurnal Bisnis dan Komunikasi Digital Vol. 2 No. 2 (2025): February
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jbkd.v2i2.3485

Abstract

Mixue, merek es krim dan minuman teh asal Tiongkok, telah mencatat pertumbuhan yang signifikan di Indonesia sejak memasuki pasar pada tahun 2020 dengan membuka lebih dari 300 gerai hingga akhir 2022. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi ekspansi Mixue menggunakan pendekatan bounded  rationality dari Herbert Simon dan teori 5 P’s of Strategy dari Henry Mintzberg. Teori bounded rationality menjelaskan pengambilan keputusan Mixue yang didasarkan pada informasi terbatas namun relevan, seperti dalam penentuan lokasi gerai dan seleksi mitra waralaba. Sementara itu, teori 5 P’s of Strategy memberikan kerangka kerja untuk mengevaluasi strategi Mixue melalui elemen Plan, Ploy, Pattern, Position, dan Perspective. Penelitian ini juga menemukan bahwa efisiensi rantai pasok yang terintegrasi dan model bisnis waralaba memberikan kontribusi signifikan terhadap percepatan ekspansi Mixue. Efisiensi rantai pasok memungkinkan Mixue menyediakan produk berkualitas dengan harga terjangkau, sementara model waralaba mempercepat pembukaan gerai baru melalui kolaborasi dengan mitra lokal. Pendekatan pemasaran digital berbasis media sosial, seperti kolaborasi dengan influencer, meningkatkan brand awareness dan keterikatan emosional dengan konsumen. Pendekatan glokalisasi Mixue, seperti menyesuaikan produk dengan selera lokal tanpa menghilangkan identitas merek, juga memperkuat daya tariknya di pasar Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi berbasis teori Simon dan Mintzberg memungkinkan Mixue untuk mengembangkan langkah-langkah adaptif dan responsif terhadap dinamika pasar Indonesia yang kompetitif. Keberhasilan ini memberikan implikasi bagi perusahaan ritel lain yang ingin memperluas operasinya di pasar serupa.
Peran Teknologi Dalam Meningkatkan Manajemen Operasional Studi Pada Sektor Industri dan Ritel Nikmah, Nur; Balqis, Amalia; Ainurrillah, Vimamas; Putri, Deva; Arfian, Zeta; Ikaningtyas, Maharani
Journal of Technology and System Information Vol. 2 No. 3 (2025): July
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtsi.v2i3.4368

Abstract

Perencanaan dan pengembangan bisnis merupakan kunci keberlanjutan di tengah persaingan pasar yang ketat. Manajemen operasional dan pemanfaatan teknologi berperan besar dalam menentukan arah dan keberhasilan perusahaan. Di era globalisasi, banyak bisnis beralih dari sistem tradisional ke digital, sehingga dibutuhkan strategi yang matang agar operasional tetap efisien dan adaptif. Teknologi seperti Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), dan robotika telah merevolusi proses produksi, meningkatkan efisiensi, kualitas, manajemen rantai pasok, serta keselamatan kerja. Dampaknya terasa luas, mulai dari industri manufaktur, ritel, hingga sektor jasa. Perusahaan tidak hanya dituntut untuk berinovasi, tetapi juga mampu menyesuaikan struktur organisasi dan sumber daya manusianya agar selaras dengan perkembangan teknologi. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif serta penerapan manajemen operasional yang adaptif, bisnis memiliki peluang besar untuk membangun keunggulan kompetitif yang berkelanjutan di tengah pasar global yang dinamis.