Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN CANVA UNTUK GURU SD NEGERI SUMOGAWE 04 Ahmad Ali; Noor Laila Ramadhani; Satria Avianda Nurcahyo; Alif Mustaghfiroh; Rhaissa Anindya Azzahra
Jurnal Bakti Humaniora Vol. 4 No. 1 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jbh.v4i1.3213

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) guru-guru di SD N Sumogawe 04 melalui pelatihan penggunaan Canva. Canva merupakan platform desain grafis yang mudah digunakan dan sangat bermanfaat bagi guru dalam membuat media pembelajaran yang menarik dan interaktif. Pelatihan ini dilaksanakan dalam beberapa sesi yang mencakup pengenalan dasar Canva, cara membuat desain poster, infografis, presentasi, dan bahan ajar lainnya. Metode pelatihan yang digunakan adalah demonstrasi langsung, praktik mandiri, dan diskusi kelompok. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan guru menggunakan Canva untuk keperluan pembelajaran. Guru-guru dapat menghasilkan materi ajar yang lebih kreatif dan menarik, yang diharapkan dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Selain itu, pelatihan ini juga memperkuat kompetensi digital para guru, yang merupakan bagian penting dalam mendukung pendidikan di era digital. Evaluasi dilakukan melalui observasi langsung dan kuesioner kepuasan peserta, yang menunjukkan respons positif terhadap kegiatan ini. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala untuk memperbarui dan memperdalam keterampilan TIK para guru.
PEMBERDAYAAN KOMUNITAS SAUNG NYAWIJI MELALUI PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI AKSESORIS FASHION Noor Laila Ramadhani; Ari Eko Budiyanto; Setya Indah Isnawati
Jurnal Bakti Humaniora Vol. 4 No. 1 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jbh.v4i1.3271

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarat dengan judul pemberdayaan komunitas saung nyawiji melalui pengolahan sampah organik menjadi aksesoris fashion merupakan satu upaya untuk pemanfaatan limbah sampah organik sebagai karya fashion tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan siswa, tetapi juga mengasah kreativitas mereka dalam menciptakan karya yang bernilai dari bahan limbah sampah organik. Proses ini memacu siswa untuk berpikir kritis dan inovatif dalam mengolah berbagai jenis limbah organik menjadi aksesoris fashion yang ekonomis, estetis dan fungsional. Diharapkan hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya pendidikan karakter siswa melalui penggunaan limbah sampah organik sebagai bahan karya busana. Selain itu, pengabdian ini juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi lembaga pendidikan dan pemerintah dalam memperkuat pendidikan karakter siswa melalui pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menginspirasi para pengambil kebijakan, pendidik, dan siswa untuk lebih memanfaatkan limbah sampah organik sebagai bahan karya busana dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan. Oleh karena itu, pendidikan karakter dan pendidikan lingkungan dapat saling mendukung dan melengkapi dalam menciptakan generasi muda yang tangguh dan peduli terhadap lingkungan hidup. Kata Kunci: aksesoris fashion, sampah organik
Visual Merchandising Pada UMKM KEDJORA Magelang Ahmad Ali; Noor Laila Ramadhani; Arda Raditya Tantra; Abdul Aziz; Teguh Harso Widagdo
Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak bersama Masyarakat. Vol. 2 No. 1 (2024): February : Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak bersama Masyarakat
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/natural.v2i1.230

Abstract

Visual merchandising is an important strategy in the retail world which aims to attract customers, increase sales and strengthen a company's brand image. However, this concept also has the potential to provide wider benefits to society in general. This community service involves direct observation of visual merchandising practices at Kedjora Grosir Magelang MSMEs, as well as interviews with shop owners and the local community. The findings show that by using the right visual merchandising strategies, stores can become more environmentally friendly, promote local products, and provide education about relevant social issues. Community service through visual merchandising can provide benefits such as increasing awareness of environmental and social issues, empowering local producers, and creating an inclusive shopping environment for all levels of society. In addition, this initiative can also increase the sustainability of the local economy and create stronger relationships between stores and the surrounding community. This community service shows that visual merchandising is not just about creating aesthetically appealing displays, but also about harnessing the power of retail stores to have a positive impact on society. Therefore, the integration of community service principles in visual merchandising strategies can be a significant step in building sustainable relationships between business and society.