Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Metode Manajemen Proyek dengan Aplikasi POM QM pada Perusahaan Konsultan Konstruksi CV. Phitu Sima Palembang Tolu Tamalika; Deri Maryadi; Azhari; Yules Pramona; Amrillah Azrin; Mukminatun Ardaisi
Bersama : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): Bersama : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Doki Course and Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61994/bersama.v2i2.867

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen proyek pada CV. Phitu Sima Palembang, sebuah perusahaan konsultan konstruksi yang menghadapi tantangan dalam pengelolaan proyek konstruksi. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, metode manajemen proyek diterapkan dengan memanfaatkan aplikasi POM-QM sebagai alat bantu untuk perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian proyek. Pendekatan ini melibatkan analisis kebutuhan perusahaan, pelatihan karyawan, serta pendampingan dalam implementasi aplikasi POM-QM pada beberapa proyek yang sedang berjalan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan efisiensi waktu penyelesaian proyek, pengurangan biaya operasional, dan peningkatan kemampuan tim dalam menggunakan teknologi untuk mendukung pengambilan keputusan. Dengan hasil ini, diharapkan CV. Phitu Sima dapat mengoptimalkan kinerja manajemen proyeknya sehingga mampu meningkatkan daya saing perusahaan di industri konstruksi.
Implementasi Jobload Analysis Menggunakan Metode Full Time Equivalent (FTE) Untuk Menentukan Kebutuhan Tenaga Kerja (Study kasus Perusahaan pertambangan di kota Palembang) Deri Maryadi; Hermanto MZ; azhari; Adi Fitra; Anthonius
JURNAL TEKNIK DAN SISTEM INDUSTRI Vol 1 No 02 (2023): Edisi Juli - Desember
Publisher : PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS TRIDINANTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/jietri.v1i02.428

Abstract

Optimalisasi dalam setiap Perusahaan meruapakan sesuatu yang harus dilakukan yang salah satunya adalah optimalisasi dalam kebutuhan operator dalam kegiatan operasioanl Perusahaan [1]. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi tantangan dalam penentuan kebutuhan operator dengan mengusulkan suatu pendekatan yang lebih terperinci menggunakan metode Full Time Equivalent (FTE) untuk mengukur job load. Meskipun FTE telah menjadi alat yang umum digunakan dalam mengukur kebutuhan tenaga kerja, penerapannya sering kali dihadapi oleh kompleksitas kontekstual yang sulit diintegrasikan dengan faktor-faktor variabel dalam dunia operasional dalam pertambangan. Dari hasil penelitian didapatkan hasil Beban kerja yang terdapat pada PT. Bukit Asam Tbk Unit Dermaga Kertapati satuan kerja umum. Beban kerja supervisor layanan umum 177 %, admin layanan umum 62 %, supervisor balitas 474 %, supervisor layanan mess & griya 183 %, admin layanan mess & griya 103%, supervisor gudang 179% dan admin gudang 248 %.
OPTIMASI WAKTU PELAKSANAAN PADA MANAJEMEN PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG POLTEKKES JURUSAN FARMASI TAHAP 1 DENGAN METODE CPM DAN PERT Agus Marwan; Ganda Anderson; Tolu Tamalika; Deri Maryadi; Mukminatun Ardaysi
JURNAL TEKNIK DAN SISTEM INDUSTRI Vol 2 No 01 (2024): Edisi Januari-Juni
Publisher : PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS TRIDINANTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/jietri.v2i01.681

Abstract

Penelitian ini membahas tentang optimasi waktu pelaksanaan pada Proyek Pembangunan Gedung Poltekes Jurusan Farmasi tahap 1 menggunakan Metode CPM dan PERT,dimana pelaksanaan pembangunan di PT. Mulia Nicosalti di Palembang ini terlambatnya waktu penyelesaian yang mengakibatkan meningkatnya biaya proyek dari dana yang disediakan. Maka dari itu Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana percepatan waktu pelaksaan pekerjaan pada Proyek Pembangunan Gedung Poltekkes Jurusan Farmasi Tahap 1 serta dapat mengetahui percepatan waktu pelaksanaan pekerjaan agar menjadi suatu catatan keberhasilan bagi pelaksana (kontraktor) dalam penyelesaian pekerjaan, serta mengetahui waktu yang cepat dan efisien dengan aplikasi ilmu Manajemen Proyek yang kemudian dapat diaplikasikan di lapangan. Dengan membandingkan kedua metode tersebut dihasilkan data bahwa dengan menggunakan Metode CPM menghasilkan durasi penyelesaian proyek yang lebih cepat. Durasi yang dibutuhkan untuk menyesaikan proyek dengan Metode CPM adalah 22minggu dan dengan Metode PERT 25 minggu atau tingkat harapan dari peluang pekerjaan sebesar 79,12%.dariwaktu pelaksanaan pada Proyek Pembangunan Gedung Poltekes Jurusan Farmasi tahap 1.