Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Yuridis Hak Pasien Terhadap Akses dan Kerahasiaan Rekam Medis Perspektif Hukum Positif dan Hukum Islam Santoso, Arif Dian; Wulandari, Indonesia; indonesia, Indonesia; Wicaksana, Febrian Arif; Ramadhan , Mahendra Utama Cahya
Equality : Jurnal Hukum dan Keadilan Vol 2 No 1 (2025): Tantangan dan Dinamika Penegakan Hukum di Indonesia dalam Berbagai Bidang Strateg
Publisher : Yayasan Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Sisi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69836/equality-jlj.v2i1.245

Abstract

Studi ini mengkaji hukum positif dan hukum Islam tentang hak pasien terhadap akses dan kerahasiaan rekam medis. Kesehatan adalah komponen penting dari kehidupan manusia yang memerlukan perhatian khusus, baik dari segi pelayanan kesehatan maupun perlindungan hak-hak pasien. Hak terhadap akses dan kerahasiaan rekam medis adalah salah satu hak penting yang dimiliki oleh pasien. Rekaman medis mencakup semua riwayat medis pasien, termasuk diagnosis, pengobatan, dan kondisi kesehatannya. Karena subjek penelitian ini sangat unik, jenis metode yang digunakan adalah analisis deskriptif yuridis normatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan komparatif dan berfokus pada bahan hukum utama, yaitu teori, konsep, asas, dan peraturan hukum yang relevan. Dikenal sebagai pendekatan kepustakaan, yang mencakup pengumpulan data pustaka, peraturan perundang-undangan, dan studi buku Menurut hukum Islam, kerahasiaan yang kuat diperlukan untuk hak pasien untuk mengakses rekam medis mereka. Meskipun pasien memiliki hak untuk mengetahui apa yang tertulis dalam rekam medis mereka, dokter dan tenaga medis harus memastikan bahwa informasi tersebut tidak akan digunakan secara tidak etis atau melanggar privasi pasien. Di antara nilai-nilai kemanusiaan yang universal adalah hak pasien untuk mengakses rekam medis mereka dan perlindungan kerahasiaan mereka. Baik hukum Islam maupun hukum positif sama-sama menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara hak pasien untuk mengetahui informasi medisnya dengan kewajiban tenaga medis untuk menjaga kerahasiaan informasi tersebut. Prinsip ini bertujuan untuk melindungi hak-hak pasien, menjaga kehormatan mereka, dan membangun kepercayaan antara pasien dan tenaga kesehatan
Determinants of Intention to Purchase Ecologically Friendly Products According to the Theory Planned of Behavior (Study on Students of University of Darussalam Gontor) Rismana, Salsabila; Imari, Iqbal; Ramadhan , Mahendra Utama Cahya
Iqtishodia: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 10 No. 1 (2025): March
Publisher : Universitas Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/iqtishodia.v10i1.1771

Abstract

The purpose of this research is to analyze the influence of attitudes, subjective norms, and perceived behavioral control with seven intrinsic factors that support the three variables, namely attractiveness, belief, parental support, peer support, family cultural background, self-desire, and self-confidence on students' intention in purchasing ecologically friendly products. The research method used is a quantitative method with data collection techniques using a questionnaire that contains a 5-point Likert scale. The research sample consists of 74 students from Universitas Darussalam Gontor Mantingan Campus 2. The data processing technique in this study was carried out using E-Views 12 software and analyzed using multiple linear regression techniques. The results of this study indicate that based on the analysis of the Theory of Planned Behavior (TPB) regarding students' intention in purchasing ecologically friendly products, there is a significant simultaneous effect. Partially, the six intrinsic factors, namely attractiveness, belief, parental support, peer support, family cultural background, and self-desire does not significantly influence the intention in purchasing ecologically friendly products. On the other hand, only self-confidence as an intrinsic factor of perceived behavioral control significantly influences the intention in purchasing ecologically friendly products.
Perlindungan Hukum Bagi Korban Kelalaian Tindakan Medis: Studi Putusan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor 840/Pid.B/2020/PN Sby tanggal 28 Januari 2021 Santoso, Arif Dian; Rohmah Fani, Atifah; Fadhilatunnisa, Hilda; Ramadhan , Mahendra Utama Cahya
Medical : Jurnal Kesehatan dan Kedokteran Vol 1 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sisi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69836/medical-jkk.v1i2.257

Abstract

Cases of medical negligence represent a critical issue in healthcare law, often causing significant harm to patients as victims. Such negligence not only leads to physical and psychological damages but also raises concerns about the adequacy of legal protections afforded to victims. This study aims to analyze the legal protections for victims of medical negligence by examining the decision of the Surabaya District Court, Case Number 840/Pid.B/2020/PN Sby, dated January 28, 2021. Employing a normative juridical method with a case-based approach, the research integrates document analysis and a review of relevant legal literature. The findings reveal that the court considered elements of negligence, legal consequences, and the fulfillment of victims' rights in its judgment. However, challenges persist in implementing comprehensive legal protections, particularly concerning compensation and victim rehabilitation. This article recommends strengthening regulations and healthcare policies to better safeguard victims’ rights while enhancing medical professionals’ understanding of legal obligations to prevent similar negligence in the future.