Studi ini dimotivasi oleh motivasi rendah untuk belajar siswa dalam mata pelajaran Pemasangan dan Konfigurasi Perangkat Jaringan serta keterbatasan sarana praktik di laboratorium. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengeksplorasi seberapa efektif penerapan Virtual Laboratory Client-Server yang berlandaskan model Project Based Learning (PjBL) dalam meningkatkan semangat belajar siswa kelas XI TKJ di SMK Negeri 1 Kadipaten. Metode yang diterapkan adalah eksperimen kuasi dengan rancangan pengembangan ADDIE, melibatkan kelompok percobaan dan kelompok yang tidak menerima perlakuan. Alat yang dipakai untuk menilai dorongan belajar adalah Skala Motivasi Akademis (AMS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Virtual Laboratory Client-Server yang diintegrasikan dengan model PjBL memberikan peningkatan signifikan pada motivasi belajar siswa, baik dari dimensi intrinsik maupun ekstrinsik. Virtual laboratorium client-server mendukung berbagai sistem jaringan seperti Mikrotik, Cisco, Linux, dan Windows, dan memungkinkan simulasi jaringan dengan kondisi yang realistis dan fleksibel. Dalam pembelajaran yang berfokus pada proyek, pendekatan PjBL mengajak murid untuk meningkatkan imajinasi, terlibat secara langsung, dan mengambil tanggung jawab. Secara keseluruhan, penerapan teknologi Virtual Laboratory berbasis client-server yang dipadukan dengan model pembelajaran yang sesuai seperti Project Based Learning (PjBL) memberikan kontribusi positif terhadap proses pembelajaran praktikum pada mata pelajaran pemasangan dan konfigurasi perangkat jaringan, baik dari aspek motivasi, partisipasi, maupun pemahaman siswa terhadap materi.