Edukasi lingkungan sejak dini memiliki peran fundamental dalam membentuk generasi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap kelestarian alam. Namun, metode konvensional seringkali kurang efektif dalam menciptakan pengalaman belajar yang bermakna. Melalui kegiatan read-aloud cerita bertema lingkungan, program ini menghadirkan pendekatan interaktif yang tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membangun keterlibatan emosional siswa sekolah dasar. Diharapkan, metode ini dapat menginspirasi aksi nyata pelajar sekaligus memperkuat literasi baca, dengan dukungan kolaboratif guru dan komunitas lokal. Tujuan: Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan pada siswa sekolah dasar melalui metode read-aloud, yaitu membacakan cerita anak dengan tema lingkungan secara ekspresif dan interaktif. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 02 Karangreja, di Kabupaten Bekasi, melibatkan siswa kelas 1 sebanyak 40 orang. Tahapan pelaksanaan meliputi persiapan materi, sosialisasi kepada guru, pelaksanaan sesi read-aloud dan aksi nyata penanaman pohon, serta evaluasi dampak melalui observasi dan wawancara terhadap siswa, guru dan orang tua. Hasil menunjukkan bahwa metode read-aloud tidak hanya memperkuat pemahaman, tetapi juga memotivasi aksi konkret seperti membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi penggunaan plastik. Antusiasme siswa terlihat dari tanggapan positif seperti "seru" dan "menyenangkan", membuktikan pendekatan ini efektif menumbuhkan kesadaran lingkungan sekaligus menciptakan pengalaman belajar yang berkesan. Program yang menggabungkan metode read-aloud cerita "Monster Plastik" dengan aksi nyata berhasil meningkatkan pemahaman siswa tentang dampak sampah terhadap lingkungan, termasuk penyebab banjir dan longsor. Kegiatan ini membuktikan bahwa pendekatan literasi berbasis cerita dapat menjadi sarana efektif dalam pendidikan karakter lingkungan.