Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Studi Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Publik di Kota Watampone Arsal, St Fatmah; Pratama, Indra; Sainal
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/qx7srw56

Abstract

Masalah perkotaan pada saat ini telah menjadi masalah yang cukup susah untuk diatasi. Perkembangan perkotaan membawa pada konsekuensi negatif pada beberapa aspek, termasuk aspek lingkungan. Dalam tahap awal perkembangan kota, sebagian besar lahan merupakan ruang terbuka hijau. Namun, adanya kebutuhan ruang untuk menampung penduduk dan aktivitasnya, Strategi pemanfaatan ruang, baik untuk kawasan budidaya maupun kawasan lindung, perlu dilakukan secara kreatif, sehingga konversi lahan dari pertanian produktif ataupun dari kawasan hijau lainnya menjadi kawasan non hijau dan non produktif, dapat dikendalikan. Bagi kota besar, cara mengatasi banjir juga bisa dilakukan dengan memperluas ruang terbuka hijau. Padahal sebenarnya bagi sebuah kota, terutama kota besar yang termasuk ke dalam daerah rawan banjir, perlu dibangun berupa lahan hijau sebesar 30% dari luas kota itu. Bagi kota besar, cara mengatasi banjir juga bisa dilakukan dengan memperluas ruang terbuka hijau. Padahal bagi sebuah kota, terutama kota besar yang daerah rawan banjir, perlu dibangun berupa lahan hijau sebesar 30% dari luas kota itu. Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa pada kota Watampone ada 2 kecamatan yang belum memenuhi persentase ruang terbuka hijau yaitu Kecamatan Tanateriattang Barat sebesar 16% dan pada kecamatan tanateriattang sebesar 28% dari ketentuan UU no. 26 tahun 2007 minimal RTH sebesar 30%dari luas wilayah.
Perkembangan Pola Migrasi Nelayan Ke Desa Muara Pantuan Dari Awal Abad Ke-19 Hingga Awal Dekade 1980 Monica, Ella; Sainal; Sopyan, Muhammad
Jurnal Pendidikan Sejarah Vol. 13 No. 1 (2024): JPS - Jurnal Pendidikan Sejarah, Volume 13, Nomor 1, Tahun 2024
Publisher : Program Magister Pendidikan Sejarah FISH UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JPS.131.05

Abstract

Abstract : Penelitian ini menganalisis perkembangan pola migrasi nelayan ke Desa Muara Pantuan dari awal abad ke-19 hingga awal dekade 1980. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dinamika migrasi nelayan di kawasan tersebut selama periode tersebut. Melalui penelitian sejarah (Historical Research) yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu: (1) Heuristik, (2) Kritik Sumber, (3) Interpretasi, dan (4) Historiografi. Hasil dari penelitian ini adalah migrasi masyarakat nelayan di Desa Muara Pantuan, terjadi melalui tiga gelombangGelombang pertama terjadi pada awal abad ke-18, dipimpin oleh orang-orang Bugis dari Wajo'. Mereka membawa peradaban dan tradisi mereka, serta memainkan peran penting dalam pembentukan wilayah tersebut. Gelombang kedua terjadi pada awa abad ke-20, dipicu oleh konflik politik dan ekonomi di Kerajaan Paser. Gelombang ketiga terjadi pada awal tahun 1970-an hingga menjelang 1990-an, dipengaruhi oleh perkembangan ekonomi dan industri di kawasan Delta Mahakam.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) BERBANTU MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN TRADISIONAL CUBLAK CUBLAK SUWENG KELAS V SD NEGERI 005 SAMARINDA SEBERANG Abel, Abel; Muhlis; Diana Septika, Hety; Sukriadi; Sainal
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025 Build
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.33866

Abstract

This research was motivated by the low learning outcomes of fifth-grade students at SD Negeri 005 Samarinda Seberang, particularly in Mathematics. The research problem addressed in this study is how to improve students’ learning outcomes in Mathematics by using the Cooperative Learning Model of the Team Games Tournament (TGT) type assisted by the traditional game Cublak-Cublak Suweng as a learning medium in the fifth grade of SD Negeri 005 Samarinda Seberang. The purpose of this study is to determine how students’ Mathematics learning outcomes can be improved through the Cooperative Learning Model of the Team Games Tournament (TGT) type assisted by the traditional game Cublak-Cublak Suweng as a learning medium. This research is a Classroom Action Research (CAR) conducted in two cycles, with each cycle consisting of two meetings. The research procedure consists of four stages: planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were 25 fifth-grade students of SD Negeri 005 Samarinda Seberang, while the object of the study was to examine Mathematics learning outcomes and improvements in each cycle using the Cooperative Learning Model of the Team Games Tournament (TGT) type. Data collection techniques included observation, tests, and documentation. Data analysis techniques used averages, percentages, and graphs. The results of the study show that the average learning outcome in the initial data was 51.2, with 40% of students achieving mastery. In Cycle I, the average score increased to 61.80, with an improvement percentage of 20.70% and 64% of students achieving mastery. In Cycle II, the average score increased to 72, with an overall improvement of 41.18% from the initial data and 84% of students achieving mastery. Based on these findings, it can be concluded that Mathematics learning outcomes improved through the Cooperative Learning Model of the Team Games Tournament (TGT) type assisted by the traditional game Cublak-Cublak Suweng as a learning medium in the fifth grade of SD Negeri 005 Samarinda Seberang.