Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategic Program Innovation to Optimize Islamic Religious Education in Schools Juliani; Arif Akbar; Amanda Rezeki Padila; Dinda Aulia Prastiwi; Dwi Andini
Journal of Contemporary Gender and Child Studies Vol 2 No 3 (2023): Desember
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/jcgcs.v2i3.274

Abstract

Islamic Religious Education (PAI) in schools has an important role in shaping the character and spirituality of students. However, the challenges of the digital era and social dynamics demand strategic program innovations to optimize PAI learning. This article discusses various innovations that can be applied, such as the integration of technology in learning, the development of a relevant curriculum, the improvement of teacher competence, and the application of active learning methods. By adopting these strategies, PAI is expected to be more effective in forming a generation that is faithful, noble, and able to face the challenges of the times.
Peran Guru dalam Memfasilitasi Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Berbasis Teknologi di TPQ Rabbani Arif Akbar; Juliani; Faiz Zahfa; Ahmad Fauzi; Iqbal Nur Afazi
Mesada: Journal of Innovative Research Vol. 2 No. 2 (2025): July-December
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/m3dasy54

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru dalam memfasilitasi pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an (BTA) berbasis teknologi di TPQ Rabbani. Transformasi pembelajaran ke arah digital menuntut guru untuk mampu mengintegrasikan media dan teknologi guna meningkatkan efektivitas proses belajar-mengajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Informan utama adalah para guru TPQ Rabbani yang aktif menggunakan media digital dalam pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memerankan beberapa fungsi penting, yakni sebagai fasilitator teknologi, desainer pembelajaran digital, serta motivator santri dalam penggunaan media Qur’an berbasis aplikasi. Guru memanfaatkan berbagai media seperti aplikasi Qur’an digital, video interaktif, dan platform komunikasi (WhatsApp) untuk menyampaikan materi secara fleksibel. Selain itu, guru juga berperan dalam menanamkan nilai-nilai spiritual dan akhlak mulia melalui pendekatan pembelajaran yang adaptif dan kontekstual. Dengan memadukan teknologi pendidikan dan metode tradisional, guru mampu menciptakan suasana belajar yang menarik, partisipatif, dan sesuai dengan karakteristik santri di era digital. Kendala utama yang ditemukan adalah keterbatasan sarana teknologi dan variasi tingkat literasi digital guru. Oleh karena itu, diperlukan dukungan dari lembaga pendidikan maupun orang tua untuk menyediakan infrastruktur yang memadai. Kesimpulannya, peran guru sangat strategis dalam menjembatani nilai-nilai tradisi Islam dengan pendekatan teknologi modern. Integrasi ini memperluas akses pembelajaran Al-Qur’an serta meningkatkan partisipasi santri. Implikasi dari penelitian ini mendorong perlunya pelatihan literasi digital bagi guru TPQ sebagai upaya transformasi pendidikan Islam berbasis teknologi.
Desain Kegiatan Ekstrakurikuler PAI yang Efektif Melalui Program Khutbah Dinda Anggraini; Ayu Nisa Lestari; Ahmad Fauzi; Akbar Al Fadillah; Arif Akbar
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i2.1506

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengkaji model kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam (PAI) yang efektif melalui program khutbah di lingkungan sekolah. Program khutbah dipandang sebagai media strategis dalam membentuk karakter Islami serta meningkatkan kompetensi spiritual, sosial, dan keterampilan komunikasi peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian pustaka, yaitu dengan menelaah berbagai sumber literatur seperti jurnal ilmiah, buku ajar, dan artikel pendidikan yang relevan. Analisis dilakukan secara tematik terhadap pandangan ahli dan hasil-hasil penelitian sebelumnya terkait kegiatan keagamaan di sekolah dan pembelajaran berbasis karakter. Hasil kajian menunjukkan bahwa desain program khutbah yang disusun secara terstruktur meliputi perencanaan tema, latihan penyampaian, serta refleksi kegiatan berpotensi meningkatkan minat siswa terhadap aktivitas keagamaan, membentuk kepercayaan diri, dan memperkuat pemahaman nilai-nilai Islam. Dengan demikian, program khutbah dapat dijadikan sebagai alternatif kegiatan ekstrakurikuler PAI yang aplikatif dan transformatif dalam membentuk karakter religius siswa di sekolah.