Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KEBIJAKAN KETENAGAKERJAAN DAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DI INDONESIA : TINJAUAN TERHADAP DINAMIKA, TANTANGAN, DAN STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS Munawir, Irsad; Pamungkas, Pandu
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 12, No 2 (2025): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dak.v12i2.20893

Abstract

Masalah ketenagakerjaan dan hubungan industrial di Indonesia masih menghadapi tantangan struktural, seperti dominasi besar sektor informal dan lemahnya posisi tawar serikat pekerja. Kondisi ini menunjukkan ketidakseimbangan antara pengusaha, pekerja, dan pemerintah sebagai aktor utama dalam sistem ketenagakerjaan. Penelitian ini menganalisis dinamika ketenagakerjaan dan pola hubungan industrial di Indonesia melalui studi literatur, dengan mengkaji berbagai sumber akademik, regulasi, dan laporan institusional terkait. Hasilnya menunjukkan meski regulasi sudah berkembang, pelaksanaan dan efektivitasnya masih terkendala. Hubungan industrial di Indonesia cenderung tidak seimbang, terutama di sektor informal. Penguatan kerja sama tripartit, penegakan hukum ketenagakerjaan, dan promosi pekerjaan layak menjadi strategi kunci untuk menciptakan hubungan kerja yang lebih adil dan harmonis. Kajian ini memberikan wawasan penting serta rekomendasi kebijakan untuk memperbaiki pengelolaan ketenagakerjaan secara berkelanjutan.Kata Kunci : Ketenagakerjaan, Hubungan Industrial, Hukum Ketenagakerjaan, Tripartit, Konflik Industrial
The role of ethics in improving the quality of public services Pamungkas, Pandu; Munawir, Irsad
Priviet Social Sciences Journal Vol. 5 No. 9 (2025): September 2025
Publisher : Privietlab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55942/pssj.v5i9.705

Abstract

Ethics play a fundamental role in shaping the quality of public services, providing the foundation for professionalism, transparency, accountability, and fairness in governance. This study aims to analyze the role of ethics in improving public service delivery through a comprehensive literature review. By employing a descriptive qualitative approach and library research method, this study synthesizes insights from books, peer-reviewed journal articles, laws and regulations, official institutional reports, and international publications. The findings revealed that ethical standards significantly contribute to building public trust, preventing maladministration, and fostering clean governance. However, challenges persist in implementing ethics within the public sector, including weak law enforcement, limited ethical awareness among officials, and the persistence of a patrimonial bureaucratic culture. To address these obstacles, this study highlights the need to strengthen bureaucratic reform, integrate ethics education into civil service training, and enhance participatory monitoring systems. This study contributes both theoretically and practically by emphasizing ethics as an indispensable pillar of good governance and offering recommendations to enhance the effectiveness, fairness, and accountability of public services.
Pemberdayaan Masyarakat melalui Pendampingan Produksi dan Pemasaran Digital Bolu Cupu di Kelurahan Paku, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir Imania, Katriza; Pratiwi, Novitry; Munawir, Irsad; Indriani, Tarissa Amelia; Ammar, Abdillah Khoirul
Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Abdimas Ekonomi dan Bisnis
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/abdiekbis.v5i2.10034

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Kelurahan Paku, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, dengan fokus pada pendampingan produksi dan pemasaran digital produk Bolu Cupu. Program ini berangkat dari permasalahan yang dihadapi Industri Rumah Tangga (IRT) Bolu Cupu “Hikmah”, yaitu keterbatasan peralatan produksi, kendala dalam pengadaan bahan baku, serta lemahnya strategi pemasaran dan desain kemasan. Untuk mengatasi hal tersebut, tim pengabdian menerapkan pendekatan partisipatif yang melibatkan mitra secara aktif dalam setiap tahapan kegiatan. Kegiatan utama meliputi sosialisasi, pelatihan teknologi produksi, pelatihan pemasaran digital, pendampingan, serta monitoring dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kapasitas produksi maupun strategi pemasaran. Penerapan teknologi tepat guna berupa mixer dan oven tambahan mampu meningkatkan kualitas serta konsistensi produk, sehingga kapasitas produksi naik dari 1.000 menjadi 1.300 unit per hari. Selain itu, pengenalan kemasan baru membuat produk lebih higienis, menarik, dan memiliki nilai jual lebih tinggi. Pada aspek pemasaran, pelatihan digital marketing melalui pemanfaatan media sosial dan marketplace memperluas jangkauan promosi, meskipun masih diperlukan pendampingan lanjutan agar mitra terbiasa membuat konten promosi yang menarik. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemandirian mitra dalam mengelola usaha. Pemberdayaan melalui peningkatan produksi dan strategi pemasaran digital terbukti memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan dan memperkuat daya saing produk lokal. Program ini diharapkan berkelanjutan serta menjadi model pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal yang dapat direplikasi di wilayah lain.
Inovasi Layanan Publik Berbasis Teknologi : Studi Kasus Implementasi Layanan Online Pemerintah Pamungkas, Pandu; Munawir, Irsad
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 4 (2025): November 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i4.2025.2251-2263

Abstract

Inovasi layanan publik berbasis teknologi menjadi salah satu strategi utama pemerintah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang modern, efisien, dan transparan. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi layanan publik berbasis teknologi melalui studi literatur dan studi kasus terhadap beberapa layanan online pemerintah. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan menggunakan jurnal-junral ilmiah yang membahas teknologi informasi di masing-masing daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi layanan publik digital terhadap beberapa layanan pemerintah seperti Kumis Mbahtejo, Sistem Pelayanan Izin Terbuka Elektronik (Sipeka), Ragem (Religius, Adaptable, Great, Educate, Modern), dan Sistem Pelayanan Akhir Pekan (Sipekan) yang menunjukkan bahwa digitalisasi layanan publik mampu mempercepat proses birokrasi, mengurangi maladministrasi, meningkatkan partisipasi masyarakat, dan memperluas akses layanan. Namun, implementasi layanan berbasis teknologi masih menghadapi kendala berupa kesenjangan digital, rendahnya literasi digital masyarakat, resistensi dari aparatur, serta ancaman keamanan data. Oleh sebab itu, diperlukan strategi komprehensif yang mencakup penguatan infrastruktur teknologi, pendidikan literasi digital, penguatan regulasi perlindungan data, serta reformasi budaya birokrasi agar transformasi digital dapat berjalan efektif. Kajian ini menyarankan perlunya penguatan infrastruktur digital, pendidikan literasi digital, serta penyesuaian kebijakan dan budaya birokrasi agar inovasi layanan publik berbasis teknologi dapat berjalan optimal