UMKM di Kabupaten Musi Banyuasin menghadapi tantangan dalam menggunakan teknologi digital yaitu media sosial untuk promosi dan peningkatan penjualan. Mayoritas pelaku UMKM saat ini masih mengandalkan metode pemasaran konvensional yang kurang optimal dalam memperluas jangkauan pasar. Penggunaan media sosial dapat menjadi alternatif efektif untuk meningkatkan eksposur dan penjualan produk mereka. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital agar dapat meningkatkan strategi pemasaran serta penjualan produk secara signifikan. Metode kegiatan dimulai dengan analisis awal terhadap kebutuhan dan permasalahan yaitu dengan melakukan survei dan wawancara kepada para pelaku UMKM untuk memahami kendala yang mereka hadapi. Setelah itu, dilakukan perancangan (design) yang mencakup materi tentang penggunaan media sosial untuk promosi. Pada tahap implementasi, pelatihan dilakukan secara langsung dengan metode tutorial dan praktek. Pelaku UMKM diberi kesempatan untuk mencoba memasarkan produk mereka melalui media sosial serta pendampingan teknis secara berkelanjutan untuk memastikan pelaku UMKM dapat mengatasi kendala yang muncul selama penggunaan platform digital. Evaluasi juga dilakukan untuk menilai tingkat pemahaman peserta dalam pemasaran produk mereka. Berdasarkan hasil evaluasi, diberikan rekomendasi lebih lanjut untuk pemeliharaan dan peningkatan kemampuan digital pelaku UMKM di masa mendatang. Hasilnya, program pelatihan dan pendampingan ini berhasil meningkatkan pemahaman pelaku UMKM tentang pentingnya media sosial dalam pengelolaan usaha. Pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan dapat memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk mereka dengan lebih efektif dan efisien. Namun, masih ada beberapa kendala yang perlu diatasi, seperti kurangnya pemahaman teknis dalam mengelola platform digital secara optimal.