Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementasi Flashcard Sebagai Media untuk Menambah Kosakata Bahasa Inggris pada Siswa SD Negeri 016 Kelurahan Sungai Perak Puspitasari, Feni; Andriansyah, Agus; Riani Guspita, Anggi; Adha A Hakim, Assyaidil; Jaini; Zahra, Nabilah; Wahyudi
TRIMAS: Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Trimas: Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Indra Institute Research & Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.866 KB) | DOI: 10.58707/trimas.v2i2.232

Abstract

Vocabulary is a crucial thing that must be known as the main capital to learn sentence construction and other language skills because vocabulary is the basic foundation in language because one must have sufficient vocabulary to be able to understand what is read and heard, can speak and write in words. so that it can be understood by others. At SD Negeri 016 Sungai Perak Village, the majority of students were judged to lack a rich English vocabulary, the students also experienced difficulties in acquiring new vocabulary. To overcome this problem, the researcher chose one of the visual media that can help students in learning vocabulary, namely using flashcards or picture cards. The implementation method used in this study is in the form of observing English vocabulary, introducing flashcard media in teaching and learning activities, and implementing flashcard media in everyday life. This research was conducted with the aim that students are able to develop communication competencies and have an awareness of the nature and importance of English to improve the nation's competitiveness in a global society.
Analisis Faktor Pengetahuan, Sikap, Persepsi Sarana Prasarana, dan Tokoh Masyarakat dengan Praktik Pemilahan Sampah pada Mahasiswa di Kecamatan Tembalang Zahra, Nabilah; Darundiati, Yusniar Hanani; Wahyuningsih, Nur Endah; Raharjo, Mursid; Sulistiyani, Sulistiyani
Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia Vol 24, No 2 (2025): Juni 2025
Publisher : Master Program of Environmental Health, Faculty of Public Health, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jkli.71889

Abstract

Latar belakang: Kecamatan Tembalang, dengan populasi mahasiswa yang besar, merupakan penyumbang sampah terbanyak kedua di Kota Semarang pada tahun 2024 mencapai 49.367,454 ton/tahun. Peningkatan volume sampah ini sejalan dengan pertumbuhan populasi serta konsumsi masyarakat. Pemilahan sampah dari sumbernya menjadi langkah utama untuk mengatasi masalah ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor pengetahuan, sikap, persepsi sarana prasarana dan persepsi tokoh masyarakat dengan praktik mahasiswa dalam pemilahan sampah.Metode: Penelitian ini mengadopsi pendekatan observasional analitik dengan rancangan studi cross-sectional, melibatkan 130 mahasiswa aktif jenjang D3, D4, dan S1 dari tiga universitas di Kecamatan Tembalang, 6 petugas pengangkut sampah, dan 6 tokoh masyarakat di wilayah Kecamatan Tembalang. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan Google Forms pada November – Desember 2024, dengan teknik pengambilan sampel accidental dan purposive sampling. Variabel yang diteliti meliputi pengetahuan, sikap, persepsi sarana prasarana dan dukungan tokoh masyarakat, serta praktik pemilahan sampah. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square.Hasil: Responden yang memiliki pengetahuan kurang baik (50,8%), sikap negatif (63,1%), persepsi sarana prasarana kurang memadai (63,8%), persepsi dukungan tokoh masyarakat rendah (71,5%), dan praktik pemilahan sampah kurang baik (71,5%), sarana prasarana kurang memadai (66,7%), dan dukungan tokoh masyarakat rendah (50%). Tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan praktik (p=0,096), ada hubungan antara sikap (p=0,001), persepsi sarana prasarana (p=0,013), persepsi dukungan tokoh masyarakat (p=0,001) dengan praktik pemilahan sampah di Kecamatan Tembalang.Simpulan: Pengetahuan tidak berhubungan dengan praktik pemilahan sampah tetapi sikap, persepsi sarana prasarana dan persepsi dukungan tokoh masyarakat memiliki hubungan dengan praktik pemilahan sampah pada mahasiswa di Kecamatan Tembalang. ABSTRACT Title: Analysis Of Knowledge, Attitudes, Perceptions Of Infrastructure And Community Leaders With Student’s Waste Sorting Practices In TembalangBackground: Tembalang, with its large student population, is the second largest contributor of waste in Semarang City in 2024, reaching 49,367.454 tons/year. The increase in waste volume is in line with population growth and consumption. Waste sorting from the source is the primary step in overcoming this problem. This study analyzes the factors of knowledge, attitude, infrastructure perception, and community leader support on waste sorting practices among students.Method: Employing an analytical observational approach with a cross-sectional design, the study involved 130 active students at D3, D4, and S1 levels from three universities in Tembalang, 6 waste collectors, and 6 community leaders. Data were collected via direct interviews using Google Forms from November to December 2024. Sampling techniques included accidental and purposive sampling. Variables measured were knowledge, attitude, infrastructure perception, community leader support perception, and waste sorting practices. Data were analyzed univariately and bivariately using the Chi-Square test.Result: Respondents had poor knowledge (50.8%), negative attitudes (63.1%), perceptions of inadequate infrastructure (63.8%), perceptions of low community leader support (71.5%), inadequate infrastructure (66.7%), and low community leader support (50%). While knowledge showed no relationship with practices (p=0.096), attitude (p=0.001), infrastructure perception (p=0.013), and community leader support perception (p=0.001) were significantly associated with waste sorting practices. Conclusion: Knowledge does not correlate with waste sorting practices, but attitudes, infrastructure perception, and community leader support significantly influence waste sorting practices among university students in Tembalang.
THE EFFECTIVENESS OF NUTRITION EDUCATION IN IMPROVING NUTRITION KNOWLEDGE AMONG HIGH SCHOOL STUDENTS: A STUDY AT SMAN 1 MARGAHAYU Rohima, Ira Endah; Inayah, Istiyati; Triani, Rini; Zahra, Nabilah; Hermawan, Cindy Zahra Putri; Maskati, Bassam Shauqi; Nurullah, Dzakirah Asma; Al-Farizi, Jidan
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 9 No. 3 (2025): SEPTEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/abdidos.v9i3.3039

Abstract

Adolescent nutrition remains a major public health concern in Indonesia, with issues such as anemia, undernutrition, and obesity often linked to limited dietary knowledge. This study aimed to evaluate the impact of nutrition education on the knowledge level of high school students. A total of 325 students from SMAN 1 Margahayu, Bandung Regency, participated in a pre-test and post-test using a 12-item multiple-choice questionnaire assessing basic nutrition concepts, nutrient functions, and balanced diet principles. The results showed that in the pre-test, 83.08% of students demonstrated good knowledge, 13.23% were categorized as fair, and 3.69% as poor. Following the nutrition education intervention, the proportion of students with good knowledge increased to 91.78%, while those in the fair category decreased to 8.22% and none remained in the poor category. These findings indicate that nutrition education was effective in improving students’ knowledge and highlight the importance of school-based nutrition programs to strengthen adolescent awareness and understanding of balanced nutrition.
Studi Kajian : Hubungan Pengembangan Karir dan Kepuasan Karyawan dalam Perusahaan Zahra, Nabilah; Khatimah, Khusnul; Pujinanda, Rizki Aditya; Wulandari, Vika; Wardhana, Mada Aditia
TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan Vol. 3 No. 3 (2025): TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi kajian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pengembangan karir dan kepuasan karyawan serta perannya dalam membangun keunggulan kompetitif perusahaan. Melalui metode kajian literatur sistematis yang melibatkan empat tahap—perencanaan, pengumpulan dan seleksi data, ekstraksi dan analisis data, serta sintesis dan pelaporan—penelitian ini menganalisis 35 jurnal yang dipublikasikan antara tahun 2015 hingga 2025. Hasil kajian menunjukkan bahwa mayoritas studi empiris menemukan hubungan positif dan signifikan antara pengembangan karir dan kepuasan kerja, di mana pengembangan karir yang terstruktur melalui pelatihan, promosi, dan peningkatan kompetensi mampu meningkatkan kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja yang tinggi selanjutnya mendorong produktivitas, loyalitas, dan kinerja, serta sering berperan sebagai variabel mediasi yang memperkuat dampak pengembangan karir terhadap kinerja organisasi. Namun, efektivitas hubungan ini dipengaruhi oleh faktor kontekstual seperti kejelasan informasi, transparansi, dan keadilan dalam implementasi program. Sinergi antara pengembangan karir yang inklusif dan kepuasan kerja yang berkelanjutan menjadi fondasi strategis bagi perusahaan untuk mempertahankan sumber daya manusia berkualitas, mengurangi turnover, dan mencapai tujuan organisasi. Oleh karena itu, investasi berkelanjutan dalam pengembangan karir dan penciptaan lingkungan kerja yang memuaskan merupakan langkah krusial untuk membangun keunggulan organisasi jangka panjang.