Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat (PKM) CRAY-OON bertujuan untuk memanfaatkan minyak jelantah (Waste Cooking Oil, WCO) sebagai bahan dasar pembuatan krayon ramah lingkungan melalui pendekatan kolaboratif di Yayasan Al Kahfi Medan Amplas. Minyak jelantah yang dikumpulkan dari dapur dan lokasi sekitar yayasan diolah melalui proses penyaringan, pencampuran dengan pewarna makanan, dan pencetakan menjadi krayon dengan alat CRAY-OON. Kegiatan ini tidak hanya memberikan solusi bagi masalah lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah secara sembarangan, tetapi juga membekali anak-anak dengan keterampilan daur ulang dan wirausaha. Kegiatan PKM CRAY-OON menekankan pentingnya keterlibatan komunitas lokal dalam menjaga lingkungan dan menjadi contoh penerapan ekonomi sirkular. Tantangan utama dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah kualitas minyak yang tidak seragam dan keterbatasan sistem pengumpulan minyak jelantah. Ke depan, perluasan cakupan pengumpulan dan peningkatan kualitas produksi diharapkan dapat meningkatkan keberlanjutan dan dampak program ini. Model CRAY-OON berpotensi diadopsi oleh komunitas lain sebagai kegiatan yang mengintegrasikan aspek lingkungan, pendidikan, dan ekonomi.