Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan emosional dan sosial siswa di Sekolah Sangkhom Islam Wittaya, Thailand, melalui pelatihan bagi konselor sekolah dalam penerapan pendekatan reality therapy. Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melaksanakan pelatihan ini dengan fokus pada mengatasi masalah relasional siswa seperti konflik antar teman, kesulitan berinteraksi, dan tantangan komunikasi. Pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan melalui pelatihan yang intensif selama dua bulan secara hybrid ini membekali para konselor di Sangkhom Islam Wittaya School, Thailand dengan keterampilan dalam mengaplikasikan reality therapy yang menekankan pada tanggung jawab individu terhadap pilihan dan perilaku mereka. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan dampak positif dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih harmonis dan kondusif pada siswa. Terlebih, siswa dapat memahami konsekuensi dari tindakan mereka dan mengembangkan keterampilan untuk memperbaiki hubungan dengan orang lain. Selain itu, keterampilan dalam pengaplikasian konseling pendekatan reality therapy dapat meningkatkan resiliensi konselor ataupun guru di sekolah rekanan. Kolaborasi antara UNESA dan Sekolah Sangkhom Islam Wittaya ini menjadi model yang baik untuk pengembangan program serupa di masa depan, dengan tujuan menciptakan pendidikan yang lebih inklusif dan mendukung kesehatan mental siswa.