Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN BOOKLET SELF EFFICACY KARIER UNTUK SISWA KELAS X TATA BUSANA SMK NEGERI 1 KASREMAN , KUNIAWATI; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Self efficacy karier berpengaruh terhadap minat, tujuan dan seleksi aktivitas penunjang karier pada siswa. Self efficacy karier juga sangat memengaruhi perencanaan karier pada siswa, sehingga kurangnya self efficacy karier dapat mengakibatkan peserta didik kebingungan dan kesulitan dalam perencanaan karier. Hal ini perlu untuk mendapat bantuan salah satunya dengan media untuk membantu siswa mengembangkan self efficacy karier. Tujuan penelitian ini ialah menghasilkan media berupa booklet self efficacy karier untuk membantu siswa memahami dan mengembangkan self efficacy karier sehingga dapat merencanakan karier sejak awal. Metode penelitian ini ialah penelitian pengembangan R&D dalam Sugiyono (2017). Penelitian pengembangan merupakan proses yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk mulai dari merancang, mengembangkan dan menguji keefektifan produk yang dapat dimanfaatkan sebagai inovasi media dalam bidang pendidikan. Dalam penelitian ini dilakukan sampai tahap ke enam dari sepuluh tahap yaitu sampai uji coba pada kelompok kecil yang menghasilkan produk prototipe dengan alasan keterbatasan waktu, tenaga dan biaya dalam penelitian. Uji akseptabilitas dilakukan pada ahli materi, media dan calon pengguna (guru BK dan siswa). Hasil uji validasi ahli materi dan calon pengguna (guru BK) memperoleh nilai sebesar 0,68, hasil uji validasi ahli media memperoleh nilai sebesar 0,94, hasil uji validasi calon pengguna dengan nilai 81,66% yang masuk dalam kategori sangat sesuai dan sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat diketahui bahwa produk booklet self efficacy karier untuk siswa kelas X Tata Busana SMK Negeri 1 Kasreman memenuhi akseptabilitas. Hasil uji coba dalam kelompok kecil dengan pretest-posttest dengan analisis menggunakan wilcoxon memperoleh hasil Asymp.sig.(2-tailed) bernilai ? = 0,018 yangmana lebih kecil dari nilai 0,05 sehingga dapat diputuskan bahwa Ha diterima artinya ada perbedaan tingkat self efficacy karier setelah penerapan booklet self efficacy karier. Sehingga dapat disimpulkan media booklet self efficacy karier dapat meningkatkan self efficacy karier siswa. Kata Kunci: pengembangan, booklet, self efficacy karier.
STUDI KEPUSTAKAAN TEORI KONSELING “DIALECTICAL BEHAVIOR THERAPY” ROESNILAM SYAFITRI, EVITA; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini diawali dari perlunya konselor maupun guru BK mengetahui teknik konseling baru yang ada untuk mengikuti perkembangan zaman dan menambah pengetahuan. Belum adanya referensi mengenai DBT menjadi latar belakang peneliti untuk melakukan penelitian. Ditinjau lebih lanjut, DBT dapat digunakan untuk permasalahan mengenai kesulitan mengatur emosi pada remaja. Remaja seringkali mengalami kesulitan dalam mengelola emosinya. Karena itu dibutuhkan suatu teknik yang tepat sebagai upaya untuk mengatasinya. Namun dalam pelaksanannya, di tiga perguruan tinggi yaitu Universitas Negeri Surabaya, Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Negeri Yoyakarta belum mengajarkan dan memperkenalkan teknik konseling Dialectical Behavior Therapy. Penelitian ini bertujuan untuk menginformasikan pengetahuan mengenai teori konseling ?Dialectical Behavior Therapy?. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan mengenai teknik konseling ?Dialectical Behavior Therapy?. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan atau yang disebut dengan Library Research. Hasil penelitian ini tersusunnya kajian teknik konseling Dialectical Behavior Therapy yang merujuk pada komponen-komponen 5 buku dan 8 jurnal internasional serta maskan dari dosen pembimbing yaitu: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1)sejarah perkembangan dan tokoh pencetus DBT, 2)konsep utama DBT, 3)tujuan dari konseling DBT, 4)teknik dan prosedur DBT, 5)keberhasilan DBT, 6)ruang lingkup dan sasaran DBT, 7)saran dan rekomendasi dari teknik konseling DBT. Kata Kunci: studi kepustakaan, teknik konseling, dialectical behavior therapy
PENGEMBANGAN BOOKLET SELF COMPASSION UNTUK SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 MENGANTI NUR FADILAH, ELA; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Self compassion adalah kemampuan seseorang untuk memberikan kasih sayang untuk dirinya dengan kebaikan diri, kepeduliaan saat mengalami suatu masalah, kesusahan dan tantangan dalam kehidupan mereka. Permasalahan-permasalahan yang terjadi pada siswa disebabkan dari rendahnya tingkat kebahagiaan, kurangnya rasa optimis dan rendahnya motivasi dalam diri. Booklet mampu memberikan informasi secara lengkap dengan didesain secara menarik agar siswa merasa senang untuk membacanya. Tujuan penelitian pengembangan ini teruntuk membuat media booklet self compassion untuk mengetahuiiaspek akseptabilitas mencakup 4 aspek yaitu aspek kegunaana, aspekokelayakan, aspek0ketepatan, dan aspek kepatutan.m Metode pengembangan booklet self compassion menggunakan prosedur pengembangan dari Sugiyono (2017). Penelitian dilaksanakan hingga tahapan ke tujuh dari sepuluh tahapan yakni hingga revisiiproduk dari hasil uji coba produk (kelompok kecil) dengan menggunakan bimbingannkelompok. Uji akseptabilitas dilaksanakan dengan uji ahli materi, kemudian uji ahli media, dan uji calonnpengguna (guruubimbingan dan konseling dan siswa). Hasil validasi uji akseptabilitas dengan ahlinmateri memperoleh skor 1 terkategori sangat sesuai, pada uji akseptabilitas dengan ahli media memperoleh skor 1 terkategori sangat sesuai, pada uji akseptabilitas uji akseptabilitas calon pengguna yaitu guruubimbingan dan konseling memperolehiskor 1 terkategori sangat sesuai, pada uji akseptabilitas calonnpengguna yaitu siswa rata-rata keseluruhan penilaian memperoleh nilai 97,77% dalamnkategori sangattbaik tidak perlu direvisi..Berdasarkan hasil tersebuttbooklet self compassion memenuhi akseptabilitas. Kemudian hasil uji coba produk (kelompok kecil) dengan pre-test dan post-test memperoleh hasil uji t asymp.sig (2 tailed) mempunyai nilai ?.=0,004 denganntaraf signifikan 5% atau 0,05. Dikarenakan nilai 0,004 lebihhkecilldari 0,05.maka dapattdiputuskannHaiditerima mengartikan terdapat perbedaan tingkat selfncompassion sebelum dan sesudah perlakuan. Kesimpulannya bahwa media booklet self compassion mampu meningkatkan self compassion pada siswa kelas X IPS 2. Kata Kunci: Pengembangann, Booklet, Self Compassion, Siswa
PENGEMBANGAN BOOKLET PENCEGAH KEPEKAAN SELF INJURY SISWA DI SMP NEGERI 20 SURABAYA CINDY PRISTIYANTI, DELLA; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang terjadi di Indonesia salah satunya adalah self-injury, hal ini diperkuat dengan hasil studi pendahuluan yang di lakukan SMP Negeri 20 Surabaya yaitu diperoleh informasi berdasarkan penyebaran angket, bahwa siswa kelas 8 mengalami permasalahan pada bidang pribadi, khususnya kurangnya pengetahuan tentang bahaya self-injury dan cara mencegahanya, serta dilakukan wawancara kepada siswa dan guru bk sebagai penunjang informasi hasil permasalahan. Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti melakukan pengembangan berupa produk yaitu media booklet pencegah kepekaan self-injury siswa. Diharapkan booklet tersebut dapat bermanfaat untuk siswa, serta bermanfaat bagi guru bk untuk memberikan pelayanan bimbingan dan konseling. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan dengan model pengembangan R&D dalam Sugiyono (2017). Uji akseptabilitas dilakukan pada ahli materi, media dan calon pengguna (guru BK dan siswa). Hasil uji validasi ahli materi dan calon pengguna (guru BK) memperoleh nilai sebesar 0,75, hasil uji validasi ahli media memperoleh nilai sebesar 0,83, hasil uji validasi calon pengguna siswa dengan nilai 83,45% yang masuk dalam kategori sangat sesuai dan sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat diketahui bahwa produk booklet pencegah kepekaan self-injury siswa SMP Negeri 20 Surabaya telah memenuhi akseptabilitas. Hasil uji coba dalam kelompok terbatas menunjukkan hasil uji Paired Sample T-Test memperoleh Sig.(2-tailed) = 0,008 dengan taraf signifikan 5% atau 0,05. Karena nilai 0,008 lebih kecil dari 0,05 maka dapat diputuskan H? diterima artinya ada perbedaan tingkat kerentanan sel-injury setelah penerapan produk booklet pencegah kerentanan self-injury siswa. Sehingga dapat disimpulkan media booklet pencegah kepekaan self-injury dapat menurunkan kepekaan self-injury pada siswa. Kata Kunci: pengembangan, booklet, kepekaan self-injury.
PENERAPAN KONSELING PENDEKATAN ADLERIAN UNTUK MENGURANGI PERILAKU MEMBOLOS SISWA MA MUJTAHIDIN KEPUNG KEDIRI TAHUN AJARAN 2017/2018 SULAIMAN, LUTFI; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan konseling pendekatan Adlerian untuk mengurangi perilaku membolos siswa MA Mujtahidin Kepung Kediri Tahun Ajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan model penelitian pre eksperimental single subject design. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi perilaku membolos. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah tiga siswa dari kelas XI MA Mujtahidin Kepung Kediri yang paling sering membolos. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis grafik. Berdasarkan grafik pada fase intervensi perilaku membolos pada ketiga subyek mengalami perubahan positif. Pada fase intervensi perilaku membolos subyek IS dan EAF sebanyak 20% sedangkan pada subyek RC sebanyak 12%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan konseling Adlerian dapat mengurangi perilaku membolos siswa MA Mujtahidin Kepung Kediri tahun ajaran 2017/2018. Kata Kunci: konseling pendekatan Adlerian, perilaku membolos
PENERAPAN KONSELING KELOMPOK TRAIT AND FACTOR UNTUK MENINGKATKAN KEMATANGAN PILIHAN KARIR SISWA KELAS XI MIA-7 SMAN 11 SURABAYA CITRA PRASWASTANTIKA, YUTRIKA; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 3 (2018)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang telah peneliti lakukan di SMAN 11 Surabaya, bahwa terdapat 5 siswa yang memiliki kematangan pilihan karir rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kematangan pilihan karir siswa SMAN 11 Surabaya dengan menggunakan strategi konseling kelompok Trait and faktor. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode pre-eksperimen, bentuk desain penelitian ini adalah one group pre-test design ? post-test design. Alat pengumpul data yang digunakan adalah angket kematangan pilihan karir, Subjek penelitian ini adalah 5 siswa yang memiliki kematangan pilihan karir rendah. Teknik analisis data menggunakan statistic non parametric dengan uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk menguji perbedaan signifikansi terhadap kelompok eksperiman yang diberikan perlakukan latihan asertif. Berdasarkan hasil perhitungan diatas, mean pre-test sebesar 103,2 dan mean post-test 117 dan selisih antara mean pre-test dan mean post-test adalah sebesar 13,8. Hasil Analisis menunjukan bahwa berdasarkan output ?Test Statistics? diketahui Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,042. karena nilai 0,042 lebih kecil dari < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ?Ha diterima?, artinya ada perbedaan hasil kematangan pilihan karir untuk pre-test dan post-test, Sehingga dapat dikatakan bahwa ?Penerapan Konseling Kelompok Trait And Factor Mampu Meningkatkan Kematangan Pilihan Karir Siswa SMAN 11 Surabaya.? Kata Kunci : Kematangan Pilihan Karir, Trait And Factor
PENERAPAN KONSELING KELOMPOK PERILAKU DENGAN STRATEGI PENGELOLAAN DIRI (SELF-MANAGEMENT) UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GAME ONLINE SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SIDOARJO REGITA NUNGDYASTI, DHEA; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 9, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecanduan game online ialah keadaan individu dengan ketidakmampuan untuk mengkontrol ketergantungannya dan perilakunya pada permainan online yang terhubung dengan jaringan internet serta adanya keinginan untuk bermain secara terus-menerus. Permasalahan yang terjadi pada siswa yang mengalami kecanduan pada game online di sekolah tidak dapat dibiarkan terus-menerus dan berulang karena dapat menganggu konsentrasi dan penyerapan informasi saat proses belajar. Penelitian ini untuk mengetahui penerapan konseling kelompok perilaku untuk mengurangi kecanduan game online siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Sidoarjo. Strategi yang digunakan adalah strategi pengelolaan diri (self-management) yang meliputi tiga teknik antara lain self-monitoring, stimulus-control dan self-reward. Jenis penelitian ini merupakan pre-experimental design dalam bentuk one group pre-test dan post-test. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-B dan VIII-E di SMP Negeri 2 Sidoarjo yang berjumlah 72 siswa. Pengambilan sampel melalui cara pemberian instrumen penelitian yakni angket kecanduan game online. Angket digunakan untuk menjaring siswa yang termasuk kedalam kategori kecanduan game online tinggi. Jumlah sampel yang dipilih adalah 6 siswa dengan tingkat kecanduan game online tinggi. Teknik analisis data yang digunakan yakni analisis statistik non-parametrik dengan tes statistik uji tanda. Hasil analisis pre-test dan post-test dengan uji tanda menunjukkan bahwa adanya perbedaan skor antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan, hal ini berarti menunjukkan konseling kelompok perilaku dengan strategi pengelolaan diri (self-management) berpengaruh terhadap siswa yang memiliki kecanduan game online tinggi. Dengan demikian perlakuan konseling kelompok dengan strategi pengelolaan diri (self-management) dapat menurunkan kecanduan game online pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Sidoarjo. Kata kunci: Konseling Kelompok Perilaku, Pengelolaan Diri, Kecanduan Game Online
PENGEMBANGAN BUKU CERITA UNTUK MENINGKATKAN LITERASI EMOSIONAL DENGAN TEKNIK METAFORA PADA SISWA KELAS X DI SMA TRIMURTI SURABAYA CAHYA PANGASTUTI, SANTI; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 9, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Literasi emosional merupakan kemampuan memahami diri sendiri dan orang lain mengenai keadaan emosional. Kompetensi dalam literasi emosional mencakup kemampuan untuk memahami, mengekspresikan dan mengelola emosi diri sendiri dan menanggapi emosi orang lain dengan cara yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Teknik metafora merupakan bentuk bahasa, sarana komunikasi yang ekspresif yang dapat digunakan dalam proses terapi. Tujuan dalam penelitian pengembangan buku cerita ini adalah untuk meningkatkan literasi emosional siswa kelas X di SMA Trimurti Surabaya. Selain itu, buku cerita dapat digunakan sebagai media oleh guru BK dalam pemberian layanan bimbingan dan konseling. Jenis data yang digunakan merupakan data kuantitatif dan data kualitatif. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian pengembangan ini adalah angket. Hasil penilaian yang dilakukan oleh validator ahli materi mendapatkan presentase 83,95% dengan kategori sangat layak. Lalu penilaian yang dilakukan oleh validator ahli media mendapatkan presentase 87,5% dengan kategori sangat layak. Dan hasil penilaian calon pengguna (guru BK) mendapatkan presentase 87,08% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan penelitian pengembangan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa buku cerita literasi emosional telah memenuhi kriteria aksseptabilitas yang meliputi aspek kegunaan, aspek kelayakan, aspek ketepatan, dan aspek kepatutan. Buku cerita literasi emosional telah diperbaiki sesuai dengan masukan, kritik dan saran yang diberikan oleh ahli materi, ahli media, dan calon pengguna (guru BK). Kata Kunci: Pengembangan, Literasi Emosional, Teknik Metafora
PENGEMBANGAN BOOKLET ETIKA DI SEKOLAH UNTUK LAYANAN INFORMASI BAGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 29 SURABAYA SETYOWATI, REKZY; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 9, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Etika merupakan salah satu permasalahan yang terjadi di Indonesia, seperti dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMP Negeri 29 Surabaya diperoleh informasi dari Guru BK bahwa siswa kelas VIII paling banyak mengalami masalah pada bidang pribadi, khususnya kurangnya etika yang baik di sekolah serta dilakukan pengambilan angket kepada siswa kelas VIII untuk menunjang hasil permasalahan. Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti melakukan pengembangan berupa produk yaitu tentang media booklet etika di sekolah. Diharapkan booklet dapat bermanfaat untuk siswa disamping itu diharapkan booklet ini juga bermanfaat bagi guru BK untuk memberikan pelayanan bimbingan dan konseling untuk siswa melalui layanan informasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan dengan model pengembangan Borg and Gall yang telah disederhanakan oleh tim Puslitjaknov. Tujuan dari penelitian pengmbangan ini adalah menyusun sebuah booklet sebagai media cetak yang memenuhi kriteria akseptabilitas terdiri atas aspek kegunaan, kelayakan, ketepatan, dan kepatutan. Adapun rata-rata dari hasil analisis data sacara kuantitatif berdasarkan penilaian dari uji ahli materi mendapatkan nilai 84,21% dengan kategori ?sangat baik, tidak perlu direvisi?, dari uji ahli media mendapatkan nilai 84,7% dengan kategori ?sangat baik, tidak perlu direvisi?, dari ahli pengguna (konselor) mendapatakan nilai 86,8% dengan kategori ?sangat baik, tidak perlu direvisi?, serta ahli pengguna (siswa) mendapatkan nilai 88,75% dengan kategori ?sangat baik, tidak perlu direvisi?. Berdasarkan hasil penilaian secara kuantitatif tersebut , maka dapat disimpulkan bahwa booklet etika di sekolah dapat digunakan sebagai pelayanan guru BK saat memberikan layanan informasi bagi siswa kelas VIII yang telah memenuhi kriteria akseptabilitas dan layak untuk digunakan di sekolah menengah pertama. Kata Kunci : Pengembangan, Booklet, Etika di Sekolah, Layanan Informasi
STUDI KASUS TENTANG PERILAKU AGRESIF SISWA DI SMP NEGERI 3 SAWOO KABUPATEN PONOROGO DALAM PERSPEKTIF COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY (CBT) KURNIA PERDANA, RISKY; NURYONO, WIRYO
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya siswa yang sering berperilaku agresif di SMP Negeri 3 Sawoo Kabupaten Ponorogo sehingga sangat diperlukan suatu kajian mengenai perilaku agresif ditinjau dari perspektif Cognitive Behavior Therapy (CBT). Di dalam kajian penelitian perilaku agresif ini akan disajikan bentuk-bentuk perilaku agresif siswa di sekolah, faktor-faktor penyebab perilaku yang dimunculkan di sekolah, perilaku agresif siswa dalam perspektif Cognitive Behavior Therapy (CBT), dan upaya serta hambatan konselor sekolah/ guru BK dan peran wali kelas dalam menghadapi siswa berperilau agresif di sekolah. Penelitian studi kasus ini dilaksanakan di kelas VIII A, karena terdapat dua siswa yang mendapatkan hasil penolakan tertinggi dalam sosiometri yang telah dianalisis, lalu diperkuat dengan pengamatan/ observasi di kelas VIII A dan wawancara dengan konselor/ guru BK beserta catatan anekdot BK mengenai kedua siswa tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan kajian mengenai suatu pemahaman bentuk-bentuk perilaku agresif siswa, faktor-faktor yang menyebabkan siswa berperilaku agresif, perilaku agresif ditinjau dari perspektif Cognitive Behavior Therapy (CBT), dan upaya serta hambatan konselor sekolah/ guru BK dan wali kelas dalam menghadapi siswa berperilaku agresif di lingkup sekolah. Hasil penelitian menghasilkan suatu kajian bahwa kedua siswa yang berperilaku agresif secara verbal maupun non verbal di sekolah, cenderung pada perilaku agresif non verbal seperti merusak barang, melempar barang, menyakiti orang lain secara fisik dan lain sebagainya. Faktor penyebab perilaku agresif yang dilakukan kedua siswa adalah faktor internal yakni keyakinan/ core beliefs yang menyimpang dan faktor eksternal meliputi lingkungan sekitar siswa seperti teman, keluarga maupun tuntutan sosial. Perilaku agresif kedua siswa ditinjau dari perspektif Cognitive Behavior Therapy (CBT) disebabkan oleh adanya keyakinan inti/ core beliefs yang diyakini siswa seperti tak mampu atau helpless, tak disayang atau unlovable, dan tak berharga atau worthless. Upaya yang telah dilakukan oleh konselor sekolah/ guru BK dalam menangani kedua siswa ini adalah menegur, melaksanakan bimbingan dan konseling individu, berkolaborasi dengan wali kelas, kesiswaan serta wali murid. Tetapi, terdapat hambatan yakni tidak merubah perilaku siswa secara signifikan, hanya bersifat sesaat. Sedangkan upaya yang telah dilakukan oleh wali kelas dalam menangani kedua siswa berperilaku agresif adalah menegur, mengancam, berkolaborasi dengan konselor sekolah/ guru BK, kesiswaan dan wali murid. Hambatan yang ditemui oleh wali kelas adalah perilaku agresif siswa hanya mereda sesaat, dan kemudian perilaku agresif tersebut muncul kembali. Kata Kunci: studi, perilaku, agresif, siswa, Cognitive Behavior Therapy (CBT), keyakinan inti
Co-Authors , KUNIAWATI Adebowale, Olusegun Fatai Amalda Amin, Nurhidayah Anisah Karim, Najwa Anwar, Marissa Nabila Putri Ardelia Sari, Fauziah Ari Khusumadewi Aulia, Frisya Putri Ayu Arisona, Tria Putri Az-Zahra, Tazkia Aulia Azizah, Mutiara Badriyahtus Sholikah, Erika Bakhrudin All Habsy, Bakhrudin All Bakhrudin, Habsy Budi Purwoko CAHYA PANGASTUTI, SANTI Choirunisa, Lia CINDY PRISTIYANTI, DELLA Cintanaviola Vesciavingky Lalanda Ifnadya Arafa Citra Fitri Kholidya CITRA PRASWASTANTIKA, YUTRIKA Devi Damayanti Dianing Armania, Selomita Efendi, Muhammad Yunus Eko Darminto Elisabeth Christiana Evi Winingsih, Evi Fajariyah, Syafa'atun Nur Farida Istianah Fifi Khoirul Fitriyah Firdaus, Musyafa Dafa Firdaus, Wardah Rikza Ghozali, Muhamad Afifuddin Hadi Warsito Hanani, Azrina Khalwa Hanani Hariastuti, Reto Tri Hasnabila Firjatullah, Talitha Hendra Hidayat HIMAWAN WISMANADI Kamal, Akmal Nasri Khofifah, Dhiya Khusumadewi , Ari Kinanti, Tiara Dyah Kumariaksy, Fhito Atma KURNIA PERDANA, RISKY Mallevi Agustin Ningrum, Mallevi Agustin Maratus Sholihah, Maratus MARDIANI, DESIKA PUTRI Maryana Kamilah Octarine Maula, Anjany I'anatul Maulidiyah, Nuris Sa'idah Rahmah Meirinawati Meirinawati, Meirinawati Minarsih, Ni Made Marlin Mochamad Nursalim Moh. Kamil Fikri Mosleh, Ikrimania Mubarok, Alfi Kamelia Muhammad, Nur Salim Nabila Yahya, Khairunisha Najlatun Naqiyah NUR FADILAH, ELA Nur Hidayah Nurmalahayati, Santi Oktaviana, Dian Prayoga, Dandi Putri, Aulia Ramadhani Ratnasari, Devi REGITA NUNGDYASTI, DHEA Restu Dwi Ariyanto, Restu Dwi Retno Tri Hariastuti, Retno Tri Roby Anggara Handika Putra ROESNILAM SYAFITRI, EVITA SAFIRA WIDOWATI, UDA Sania, Farah Nikmatus Santiko, Pribadi Wahyu Saraswati, Aulia Rizkika Septiani, Lisa SETYOWATI, REKZY Shakila, Disma Nadya Siftia Rusydi, Wasilatur Rahmah Sinta Dewi, Cahya Sofiana Suhartiningsih Suhartiningsih Sulaiman, Lutfi Tirtasari, Nilam Anggieta Titin Indah Pratiwi Tri Prasetiyowati Umi Anugerah Izzati, Umi Anugerah Widya, Sherrin Nurlita Widyanika, Inggit Windasari Windasari, Windasari Wiyono, Bambang Dibyo Yasinta, Siti Dwi Yuswati, Maria Puji Yuswati Zumrotul Khasanah