Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan Media Audiovisual Canva Berbasis Kearifan Lokal Pada Program Keterampilan Perikanan Tangkap Pada PKBM Kota Cirebon Sastrawijaya, Ade; Pujiastuti, Endang; Firdaus, Arief; Lisyanti, Lisyanti; Ali, Angga; Suwanda, Suwanda
Publikasi Pendidikan Vol 15, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v15i1.67309

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan media pembelajaran audiovisual berbantuan Canva pada mata pelajaran keterampilan perikanan tangkap bagi peserta didik Paket C/SMA di PKBM Kota Cirebon dan layak digunakan. Program keterampilan perikanan tangkap merupakan salah satu program keterampilan yang harus diajarkan pada PKBM (pusat kegiatan belajar masyarakat) berdasarkan kurikulum merdeka. Penggunaan media pembelajaran yang tepat meningkatkan kreatif dan inovati dalam belajar perikanan tangkap. Sikap dan kepribadian yang diharapkan dapat memiliki komitmen dan keterampilan yang berguna bagi pekerjaan peserta didik di dunia kerja terutama di industri perikanan. Metode yang digunakan research and development. Teknik analisis terdiri dari 1) Tahapan analysis yang mengkaji kurikulum, kebutuhan belajar, dan pesrta didk dan media yang digunakan. 2) Tahap design yang menyusun rencana pengembangan media audiovisual berdasarkan elemen capain pembelajaran, kearifan lokal dan desain Canva yang tepat.3) Tahap development yang membuat produk, diberikan validasi oleh tim ahli media, materi serta kebudayaan. 4) Tahap Implementation dengan melakukan ujicoba produk, merevisi produk media audiovisual. 5) Tahap evaluation dengan melakukan uji lapangan untuk mengetahui efektivitas produk. Hasil penelitian berupa media audiovisual yag terdiri dari 5 (lima) media audiovisual yang terdiri dari setiap elemen dan produk tersebut dinyatakan layak digunakan di Paket C/SMA pada PKBM
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN PANCASILA SISWA KELAS IV GUGUS PERUM KECAMATAN KARANGTENGAH Firdaus, Arief; Sahroni, Siti; Hayati, Amel Gina
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Edisi Mei 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i2.2982

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran scramble terhadap hasil belajar pendidikan Pancasila siswa kelas IV Gugus Perum Kecamatan Karangtengah, dan pengaruh yang positif dan signifikan penggunaan model pembelajaran scramble terhadap kemampuan hasil belajar siswa kelas IV Gugus Perum Kecamatan Karangtengah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian quasi experiment. Desain yang digunakan dalam penelitian menggunakan kelas eksperimen yang diberikan perlakuan dan kelas kontrol tidak diberi perlakuan dan diuji pre-test dan post-test non-equivalent. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di Gugus Perum kepada siswa kelas IV bahwa hasil siswa kelas eksperimen lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai posttest kelas eksperimen sebesar 81,18 sedangkan rata-rata nilai posttest kelas kontrol sebesar 69,38. Berdasarkan uji t dengan dk=64 dan taraf signifikan a=5% diperoleh hasil t hitung = 2,219 dan t tabel = 1,998. Dari hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa nilai t hitung >t tabel, karena t hitung berada pada daerah penerimaan Ha sehingga H0 ditolak maka hipotesis penelitian diterima. Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa sesudah menerapkan model pembelajaran scramble lebih baik dari pada yang tidak menerapkan model pembelajaran scramble pada pembelajaran Pendidikan Pancasila di Gugus Perum Kecamatan Karangtengah.    
The Characterization of Topeng Panji Cirebon Through Judgment Evaluation At Topeng Gegesik Book in Indonesian Version (Appraisal Theory) Iswandi, Fedro; Firdaus, Arief; Widyasari, Widyasari
J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture Vol. 5 No. 2 (2025): J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/j-lelc.2025.22862

Abstract

This study investigates about the characterization of topeng Panji Cirebon at Topeng Gegesik book. The focus of research is to analyze the types of judgment evaluation that represents in the source language text (Indonesian version). The data are words and clauses which it indicates judgment and the data source is Topeng Gegesik book. Next, the research design is descriptive qualitative and the data were obtained through documentation (document analysis). Then, data is analyzed by using data collection, display, conclusion drawing-verifying. The last, research findings showed that there are two types of judgment namely social esteem and social sanction. Social esteem includes normality and social sanction is propriety and tenacity. Furthermore, positive normality is used more dominant by the author with 7 data frequency. Next, it is followed by positive propriety with 5 data frequency. Based on the research findings, the author predominantly employs positive normality and positive propriety that the author portrays topeng Panji Cirebon in a positive and respectful manner with social norms and moral values. The use of positive judgment suggests an attention to both appreciate and legitimize the cultural and ethical significance of topeng Panji Cirebon.
Implementasi Nilai Pancasila Dalam Diplomasi Publik Melalui Festival Budaya Internasional Firdaus, Arief; Chandra, Martin Purnama; Sastrawijaya, Ade
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.13560

Abstract

Pancasila, sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia, mengandung nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hubungan internasional. Festival budaya internasional menjadi salah satu sarana efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan nilai-nilai Pancasila ke kancah global. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada beberapa festival budaya internasional yang diadakan oleh pemerintah Indonesia dan komunitas diaspora. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai Pancasila, seperti persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial, tercermin dalam berbagai kegiatan festival, mulai dari penampilan seni dan budaya, pameran kerajinan tangan, hingga dialog antar budaya. Selain itu, festival budaya internasional ini tidak hanya memperkuat identitas nasional Indonesia di mata dunia, tetapi juga mempererat hubungan diplomatik dengan negara-negara lain. Partisipasi aktif masyarakat Indonesia dan respon positif dari komunitas internasional menunjukkan bahwa festival ini berhasil menjadi media diplomasi publik yang efektif. Dengan demikian, implementasi nilai-nilai Pancasila melalui festival budaya internasional dapat berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan citra positif Indonesia di dunia internasional. Penelitian ini menyarankan agar pemerintah terus mendukung dan mengembangkan festival budaya internasional sebagai strategi diplomasi publik yang berkelanjutan. Pancasila, sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia, mengandung nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hubungan internasional. Festival budaya internasional menjadi salah satu sarana efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan nilai-nilai Pancasila ke kancah global. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada beberapa festival budaya internasional yang diadakan oleh pemerintah Indonesia dan komunitas diaspora. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai Pancasila, seperti persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial, tercermin dalam berbagai kegiatan festival, mulai dari penampilan seni dan budaya, pameran kerajinan tangan, hingga dialog antar budaya. Selain itu, festival budaya internasional ini tidak hanya memperkuat identitas nasional Indonesia di mata dunia, tetapi juga mempererat hubungan diplomatik dengan negara-negara lain. Partisipasi aktif masyarakat Indonesia dan respon positif dari komunitas internasional menunjukkan bahwa festival ini berhasil menjadi media diplomasi publik yang efektif. Dengan demikian, implementasi nilai-nilai Pancasila melalui festival budaya internasional dapat berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan citra positif Indonesia di dunia internasional. Penelitian ini menyarankan agar pemerintah terus mendukung dan mengembangkan festival budaya internasional sebagai strategi diplomasi publik yang berkelanjutan.
Demokrasi Indonesia Gagasan Pendiri Bangsa : Demokrasi Berdasarkan Pancasila Firdaus, Arief; Sulaeman, Achdiyat; Zakaria, Mochamad
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.16756

Abstract

Demokrasi menjadi nilai moral publik masyarakat global saat ini. Demokrasi dipandang sebagai standarisasi moral etik sebuah sistem politik. Demokrasi memiliki nilai-nilai universal bagi masyarakat global, akan tetapi dimaknai serta diimpementasikan secara beragam oleh negara-negara diberbagai belahan didunia dalam sistem politik mereka. Konsep demokrasi tidak menghasilkan sitem politik yang seragam, walaupun seolah-olah demokrasi identik dengan sistem politik yang diterapkan di negara-negara barat utamanya Amerika Serikat. Pengadopsian demokrasi oleh sebuah negara tentu memerlukan adanya penyesuaian-penyesuaian dengan realitas sosio-historis, moral-kebudayaan, dan nilai-nilai ideal komunitas kemasyarakatan nya karena demokrasi meliputi aspek politik, moral, sosiologis, ekonomis, antropologis dan psikologis. Berkaitan dengan hal tersebut, penelitian ini mencoba menjelaskan nilai-nilai demokrasi Indonesia dalam gagasan para pendiri bangsa. Tujuan penelitian ini untuk memahami bagaimana demokrasi Indonesia yang memiliki kekhasan dalam pandangan para pendiri bangsa. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa demokrasi Indonesia adalah demokrasi yang disamping menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan berpikir, berpendapat dan juga berkumpul, tetapi di sisi lain demokrasi Indonesia juga menjunjung tinggi nilai-nilai musyawarah untuk mencapai mufakat. Nilai-nilai demokrasi yang menjadi rujukan para pendiri bangsa mengacu pada nilai-nilai dasar filsafat negara (Philosophische Gronslag), pandangan hidup (Weltanschauung) bangsa dan ideologi negara yang merupakan kesepakatan agung dan menjadi titik temu, titik tumpu serta titik tuju bangsa Indonesia, yaitu Pancasila. Para pendiri bangsa meletakan konsep demokrasi dan tatanan kenegaraan kita pada sila keempat dalam Pancasila dimana sila tersebut di dahului oleh sila ketiga dan diakhiri oleh sila 5 dalam Pancasila. Dengan demikian demokrasi Indonesia mengandalkan adanya semangat persatuan (kekeluargaan) terlebih dahulu, dan pada gilirannya diharapkan dapat mewujudkan keadilan sosial.