Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Kurikulum Merdeka Membentuk Karakter Peserta Didik Melalui Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMPN 8 Cilegon Julehah; Wasehudin; Ahmad Lugowi, Rifyal; Subhan; Arifin, Moh Nur
Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 4 No 1 (2025): Jurnal Pendidikan agama Islam
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpai.v4i1.42266

Abstract

Artikel ini membahas tentang Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran penting dalam membentuk karakter peserta didik dengan peran kurikulum Merdeka untuk pembentukkan dan perkembangan moral dan spiritual di lingkungan sekolah. Kurikulum Merdeka menggunakan model kegiatan belajar dan mengajar dengan fleksibel, kreatif dan inovatif dalam mengeksplorasi pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yaitu Beriman, Bertakwa, Berakhlak mulia, Nasionalisme, Gotong royong, Mandiri, Berpikir kritis, Kreatif dan Kewirausahaan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur yang bertujuan untuk menganalisis bagaimana Kurikulum Merdeka berperan dalam membentuk karakter peserta didik melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 8 Cilegon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka memberikan adanya penyesuaian materi pengajaran dan Pelajaran PAI dengan kebutuhan dan potensi peserta didik dalam membentuk serta merubah karakter menjadi lebih baik dan mendorong partisipasi aktif peserta didik.
Kisi-Kisi Instrumen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Yang Berkualitas: Kajian Konseptual Dan Implementasi Di Sekolah Muinudin; Wasehudin; Ahmad Lugowi, Rifyal; Patimah, Siti; Ngaisah, Siti
Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 4 No 1 (2025): Jurnal Pendidikan agama Islam
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpai.v4i1.42282

Abstract

Artikel ini membahas konsep dasar, tujuan, serta fungsi kisi-kisi dalam penyusunan instrumen penilaian yang valid dan reliabel. Melalui analisis konsep dan penerapan praktis, diuraikan bagaimana kisi-kisi dapat meningkatkan efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas dalam proses evaluasi pembelajaran. Kisi-kisi instrumen pembelajaran merupakan komponen esensial dalam mendukung kualitas evaluasi pendidikan. Dalam implementasinya, kisi-kisi berfungsi sebagai panduan bagi pendidik untuk menyusun soal dan Yang sejalan dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa. Analisis menunjukkan bahwa penerapan kisi-kisi yang terorganisir dapat menghasilkan lingkungan belajar yang peka terhadap kebutuhan siswa, mendorong keterlibatan aktif, dan mendukung keberhasilan pencapaian hasil belajar. Penerapan yang tepat dari kisi-kisi juga memungkinkan pendidik untuk menyesuaikan metode pengajaran dan meningkatkan kualitas evaluasi secara berkesinambungan.
Urgensi Peran Guru PAI dan Guru BK Dalam Membentuk Akhlaqul Karimah Siswa (Studi di MAN 1 Rangkasbitung Lebak Banten) Rikaeni Munada, Ike; Hilmiyati, Fitri; Firda Nadhirah, Yahdinil; Wasehudin; Ahmad Lugowi, Rifyal

Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/muallim.v7i2.6131

Abstract

This study aims to examine the urgency of the role of Islamic Religious Education teachers and BK teachers in shaping students' noble character at MAN 1 Rangkasbitung Lebak Banten. In the context of Islamic education, the formation of noble character is the main goal of educational institutions. However, the phenomena of globalization, technological developments, and free association are challenges in shaping students' character. This study uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was carried out through observation, in-depth interviews with Islamic Religious Education teachers and BK teachers, and documentation. The results of the study indicate that Islamic Religious Education teachers play an important role in developing character-based learning and the habituation of noble character, while BK teachers play a role in character-based classical guidance services, individual and group mentoring, and home visit and parenting programs. The main challenges in shaping students' character include the negative influence of social media and the internet, limited time allocation for Islamic Religious Education learning, and lack of optimal support from the family environment. This study concludes that collaboration between Islamic Religious Education teachers and BK teachers is very important in shaping students' noble character through a comprehensive approach involving the madrasah, family, and community
Urgensi Peran Guru PAI dan Guru BK Dalam Membentuk Akhlaqul Karimah Siswa (Studi di MAN 1 Rangkasbitung Lebak Banten) Rikaeni Munada, Ike; Hilmiyati, Fitri; Firda Nadhirah, Yahdinil; Wasehudin; Ahmad Lugowi, Rifyal
Mu'allim Vol 7 No 2 (2025): JULI 2025
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/muallim.v7i2.6131

Abstract

This study aims to examine the urgency of the role of Islamic Religious Education teachers and BK teachers in shaping students' noble character at MAN 1 Rangkasbitung Lebak Banten. In the context of Islamic education, the formation of noble character is the main goal of educational institutions. However, the phenomena of globalization, technological developments, and free association are challenges in shaping students' character. This study uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was carried out through observation, in-depth interviews with Islamic Religious Education teachers and BK teachers, and documentation. The results of the study indicate that Islamic Religious Education teachers play an important role in developing character-based learning and the habituation of noble character, while BK teachers play a role in character-based classical guidance services, individual and group mentoring, and home visit and parenting programs. The main challenges in shaping students' character include the negative influence of social media and the internet, limited time allocation for Islamic Religious Education learning, and lack of optimal support from the family environment. This study concludes that collaboration between Islamic Religious Education teachers and BK teachers is very important in shaping students' noble character through a comprehensive approach involving the madrasah, family, and community