Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) memerlukan pendekatan yang inovatif untuk membantu siswa memahami konsep dasar seperti besaran dan satuan. Salah satu pendekatan yang semakin diminati adalah pemanfaatan media digital dalam pengembangan bahan ajar, dimana platform Canva merupakan salah satu perangkat yang paling populer digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai jenis bahan ajar berbasis Canva yang digunakan dalam pembelajaran IPA, menilai efektivitasnya terhadap pemahaman konsep siswa, dan mengeksplorasi strategi terbaik untuk penerapannya di kelas. Penelitian ini dilakukan melalui metode telaah pustaka sistematis dengan pendekatan PRISMA, yang berfokus pada kajian penggunaan Canva dalam konteks pembelajaran IPA di SMP. Sumber pustaka diperoleh dari tiga basis data utama, yaitu Google Scholar, Scopus, dan DOAJ. Untuk memastikan relevansi, pencarian dilakukan dengan menggunakan kata kunci seperti "besaran dan satuan", "media digital Canva", "pembelajaran IPA", dan "inquiri". Batas waktu publikasi artikel berkisar antara tahun 2021 sampai dengan tahun 2025, dengan fokus pada materi ajar yang mengusung pendekatan multirepresentasi dalam pembelajaran IPA pada jenjang SMP. Sebanyak 10 artikel ilmiah yang memenuhi kriteria dianalisis lebih lanjut menggunakan pendekatan analisis naratif, dengan mengelompokkan informasi berdasarkan data yang berhasil diekstraksi. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Canva dapat meningkatkan capaian pembelajaran, partisipasi siswa dalam proses pembelajaran, dan motivasi belajar secara signifikan melalui visual yang menarik dan interaktif. Canva juga memungkinkan penyajian konsep secara multirepresentasi, yang berkontribusi pada pemahaman materi yang lebih mendalam. Namun, tantangan tetap ada, termasuk keterbatasan kemampuan guru dalam mengoperasikan Canva dan keterjangkauan infrastruktur digital di beberapa sekolah.