Mailoor, Anastacia Jennifer Alexandrina
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MEMBANGUN KARAKTER KRISTIANI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Tonapa, Damaris; Legi, Ribka Esther; Lumantow, Anatje Ivone Sherly; Liud, Yahya Herman; Mailoor, Anastacia Jennifer Alexandrina
Jurnal Excelsior Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Excelsius

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51730/jep.v6i1.76

Abstract

Pendidikan Agama Kristen (PAK) membentuk karakter Kristiani, terutama di tengah tantangan zaman modern yang penuh dengan perubahan sosial dan budaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana metode kontekstual dapat digunakan dalam PAK untuk membangun karakter Kristiani yang relevan dalam konteks saat ini. Penelitian ini mengumpulkan data dari studi literatur melalui metode penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan deskriptif-analitis. Temuan utama menunjukkan bahwa pemahaman dan penerapan nilai-nilai Kristiani secara lebih efektif dapat dicapai melalui pendekatan kontekstual, yang menekankan hubungan antara pelajaran dan praktik sehari-hari. Metode ini tidak hanya membuat kelas lebih menarik dan berguna, tetapi juga mendorong siswa untuk menerapkan prinsip-prinsip seperti kasih sayang, kejujuran, dan tanggung jawab dalam kehidupan nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memasukkan pendekatan kontekstual ke dalam PAK adalah cara yang efektif untuk membangun karakter Kristiani yang kokoh dan relevan dengan tantangan zaman. Kesimpulan ini berarti bahwa pendidik PAK harus terus mengembangkan metode pembelajaran yang kontekstual dan adaptif untuk memenuhi persyaratan generasi muda dalam menghadapi dinamika kehidupan modern.
Unearthing Biblical Wisdom for Active Learning: An Interactive Model of Christian Education in the Age of Digital Technology Okta, Oktavianus Rangga; Yuliana, Dewi; Mailoor, Anastacia Jennifer Alexandrina
TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol 4, No 2 (2024): Theology and Christian Education
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Transformasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53674/teleios.v4i2.179

Abstract

Amidst the rapid pace of technological development, the world of education has undergone major changes, including in the way Christianity is taught. Traditional teaching methods, which often focus on lectures and memorization, are now faced with new demands. Christian Religious Learning is not only intended to instill theological knowledge, but also to guide students in understanding and applying Bible teachings in their lives, both personally and socially. This study uses a qualitative method with a literature study approach to explore interactive learning models in Christian religious education in the digital era. Education in the Bible begins with the recognition that all true wisdom and knowledge comes from God. The wisdom of the Bible has strong relevance in dealing with contemporary issues, because the principles taught in the Bible are timeless. In a world that is constantly changing, biblical values such as justice, love, and forgiveness remain solid moral guidelines. Technology has provided wider access to Christian religious learning materials. Through the internet, Christians can access the Bible, daily devotions, sermons, and theological resources anytime and anywhere. This study shows that an interactive approach to Christian religious education significantly improves students' understanding and engagement with Bible teachings. Other findings confirm that integrating digital learning and biblical values not only improves cognitive learning outcomes but also deepens students’ spirituality. The findings of this study are based on the development of an innovative teaching paradigm that combines traditional Bible with digital technology innovations that have not previously been systematically applied in Christian education
KOMPETENSI SOSIAL GURU PAK DAN SISTEM PEMBELAJARAN DARING DALAM MENINGKATKAN DAYA SERAP SISWA DAN PRESTASI BELAJAR DI SMA NEGERI I TAHUNA Liud, Yahya Herman; Mailoor, Anastacia Jennifer Alexandrina; Tonapa, Damaris; Lumantow, Anatje Ivone Sherly
Inculco Journal of Christian Education Vol 5, No 2 (2025): Vol 5, No 2 (2025): Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Kristen Anak Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59404/ijce.v5i2.248

Abstract

Pendidikan telah mengalami evolusi dari sistem kelas konvensional menjadi pembelajaran daring yang telah memperluas akses terhadap pendidikan, tetapi juga menimbulkan hambatan baru dalam interaksi sosial siswa. Maka, penting sekali untuk memahami peran keterampilan sosial proses pembelajaran daring. Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui solusi berinovasi sehingga bisa meningkatkan pembelajaran secara daring. Penelitian kualitatif menjadi pedoman peneliti memperoleh informasi dan akan dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan kuesioner sehingga bisa memiliki paham-paham secara mendalam terkait permasalahan dalam penelitian ini. Temuan penelitian, peran guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) dalam pembelajaran daring sangat krusial. Mereka menjalin hubungan positif dengan siswa melalui empati, komunikasi yang efektif, dan dukungan yang mendukung, serta mengatur kolaborasi dan interaksi siswa dengan menciptakan lingkungan inklusif dan menangani masalah teknis. Guru PAK menginspirasi murid melalui penyampaian materi yang menarik dan memberikan umpan balik positif. Evaluasi pemahaman murid dan refleksi nilai-nilai keagamaan yang mendalam ikut berperan dalam meningkatkan pencapaian belajar. Dengan bimbingan guru PAK, siswa dapat mencapai standar prestasi yang diharapkan melalui pembelajaran daring yang memiliki akses materi yang lebih mudah, penyajian yang inovatif, dan umpan balik langsung. Secara keseluruhan, peran guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) dalam pembelajaran daring meliputi penyajian materi, pengembangan hubungan positif, pengelolaan interaksi, motivasi siswa, evaluasi pemahaman, dan fasilitasi refleksi nilai-nilai keagamaan, semua dengan tujuan memotivasi siswa agar prestasi belajar meningkat.Education has evolved from a conventional classroom system to bold learning that has expanded access to education, but also created new barriers in students' social interactions. This study aims to find innovative solutions that can improve bold learning. Qualitative research is a guideline for researchers to obtain information and will be collected through interviews, observations, and questionnaires so that they can have in-depth understandings related to the problems in this study. The findings of the study, the role of Christian Religious Education (PAK) teachers in bold learning is very crucial. They create positive relationships with students through empathy, effective communication, and supportive support, as well as organize student collaboration and interaction by creating an inclusive environment and handling technical problems. PAK teachers inspire students through the delivery of interesting materials and provide positive feedback. Evaluation of student understanding and reflection of deep religious values participate in improving learning achievement. With the guidance of PAK teachers, students can achieve the expected achievement standards through bold learning that has easier access to materials, innovative presentations, and direct feedback. Overall, the role of Christian Religious Education (PAK) teachers in courageous learning includes presenting material, developing positive relationships, managing interactions, motivating students, evaluating understanding, and facilitating reflection on religious values, all with the aim of motivating students to improve their learning achievement.
KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN PEMBENTUKAN IDENTITAS KEAGAMAAN PADA GENERASI MILENIAL: Kurikulum, Pendidikan Agama Kristen, Identitas Keagamaan, Generasi Milenial. Palempung, Franty F.; Pantow, Anita Grays Freidelien; Nicolaas Sumual, Ferry Jhonny; Mailoor, Anastacia Jennifer Alexandrina
Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan Vol. 9 No. 1 (2025): Vol. 9 No. 1 Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Excelsius

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51730/ed.v9i1.210

Abstract

Pendidikan agama Kristen memiliki peran yang signifikan dalam membentuk identitas keagamaan, terutama bagi generasi milenial yang dihadapkan pada tantangan globalisasi, perkembangan teknologi, dan perubahan sosial budaya yang cepat. Faktor utama memengaruhi pemahaman ajaran agama oleh generasi ini adalah kurikulum pendidikan agama Kristen. Namun, relevansi dan efektivitas kurikulum tersebut dalam membentuk identitas keagamaan generasi milenial masih menjadi topik yang perlu diteliti lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara kurikulum pendidikan agama Kristen dan pembentukan identitas keagamaan generasi milenial. Dengan pendekatan studi pustaka, penelitian ini mengkaji berbagai literatur yang membahas teori pendidikan agama, karakteristik generasi milenial, serta penerapan kurikulum pendidikan agama Kristen dalam konteks kekinian. Hasil kajian menunjukkan bahwa kurikulum pendidikan agama Kristen yang bersifat adaptif, relevan, dan kontekstual terhadap dinamika sosial budaya dapat mendukung generasi milenial membangun serta menjaga identitas keagamaan mereka. Sebaliknya, kurikulum yang tidak mampu mengikuti perkembangan zaman atau mengabaikan kebutuhan generasi milenial cenderung menghambat pembentukan identitas keagamaan mereka. Oleh karena itu, penting bagi pengembang kurikulum untuk menciptakan materi dan metode pengajaran yang lebih menarik, aplikatif, dan relevan. Selain itu, peran gereja dan keluarga juga perlu diperkuat mendampingi generasi milenial dalam perjalanan spiritual mereka.