Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pelatihan Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga di Desa Sesean, Kabupaten Toraja Utara Halik, Johannes Baptista; Sasabone, Luana; Sipi, Afian Dezi Sanda
PUBLIKASI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Multi Data Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35957/padimas.v3i2.6554

Abstract

Keuangan rumah tangga menjadi salah satu hal penting yang patut diperhatikan, sehingga mengurangi kesulitan terhadap ibu – ibu yang menjadi peran penting dalam mengelola keuangan keluarga sesuai dengan kebutuhan prioritas. Kegiatan yang dilakukan dalam pelaksanaan pengabdian yaitu sosialisasi, pendampingan dengan pendekatan individual, pelatihan dan evaluasi yang dilakukan untuk mendapatkan feedback dalam pengelolaan keuangan keluarga. Perencaan keuangan rumah tangga adalah kegiataan dalam mengelola keuangan rumah tangga yang disusun berdasarkan jumlah pendapatan/penghasilan serta skala prioritas rumah tangga. Perencanaan keuangan keluarga diperlukan oleh setiap keluarga, untuk meninjau pendapatan serta kebutuhan yang diprioritaskan oleh masing – masing keluarga. Selain itu juga, perencanaan keuangan perlu dilakukan setiap orang dalam sebuah ketidakpastian yaitu ketidakpastian dalam penghasilan. Namun, dengan adanya perencanaan keuangan akan memberikan pilihan untuk menghadapi masa depan.
Pengaruh Product Knowledge, Literasi Keuangan Terhadap Keputusan Menabung Pada Bank BJB Makassar Payuk, Ratna; Paranoan, Natalia; Sipi, Afian Dezi Sanda
MDP Student Conference Vol 4 No 2 (2025): The 4th MDP Student Conference 2025
Publisher : Universitas Multi Data Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35957/mdp-sc.v4i2.10595

Abstract

This research aims to examine the influence of product knowledge and financial literacy on customers' decisions to save at Bank BJB Makassar branch. The respondents in this study were 60 respondents who were customers who had savings at the Makassar branch of Bank BJB. By determining the sample size using the Roscoe formula. Furthermore, to measure the size of the research, a Likert scale was used with a test using the SPSS Version 26 program. Data analysis was carried out using multiple linear regression analysis, classical assumption tests, hypotheses, ANOVA tests and coefficient determination. The research results show that product knowledge and financial literacy have a significant effect on customers' decisions to save 30% at Bank BJB Makassar branch, with a value obtained of 0.306.
Analisis Akuntabilitas dan Transparansi Laporan Keuangan Gereja Toraja Mamasa pada Jemaat Getsemani Sipatuo Kema, Febrini; Pasepang, Chelin Priskilia; Revilina, Feby; Paranoan, Natalia; Sipi, Afian Dezi Sanda
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3504

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat akuntabilitas dan transparansi dalam penyusunan serta penyajian laporan keuangan pada Gereja Toraja Mamasa Jemaat Getsemani Sipatuo sebagai organisasi nirlaba yang mengelola dana publik dari persembahan jemaat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai praktik pelaporan keuangan yang berlangsung dalam konteks operasional gereja. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, serta telaah dokumentasi terhadap bukti transaksi dan warta jemaat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas pengelolaan keuangan telah dijalankan melalui mekanisme pencatatan dan penyampaian laporan kepada majelis gereja secara berkala sesuai pedoman AD/ART dan Pedoman Perbendaharaan GTM. Namun, pencatatan yang masih dilakukan secara manual menyebabkan potensi kesalahan perhitungan dan ketidaktelitian, sehingga akuntabilitas belum sepenuhnya optimal. Di sisi lain, transparansi dinilai cukup baik karena laporan keuangan rutin diumumkan melalui warta jemaat mingguan dan pengurus bersikap terbuka terhadap pertanyaan maupun klarifikasi dari jemaat. Meskipun demikian, praktik transparansi tersebut belum didukung sistem dokumentasi dan publikasi yang terstruktur. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan perlunya peningkatan kualitas pelaporan melalui penggunaan sistem pencatatan yang lebih modern, penguatan pengawasan internal, serta penerapan standar pelaporan nirlaba seperti ISAK 35 agar kepercayaan dan partisipasi jemaat dapat semakin ditingkatkan.
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Kemandirian Fiskal Dan Strategi Dalam Peningkatan PAD Rerung, Denisha; Palamba, Olivya Vivien Lili; Parangki, Riani Sandi; Roreng, Petrus Peleng; Sipi, Afian Dezi Sanda
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3608

Abstract

Kemandirian fiskal merupakan salah satu indikator utama keberhasilan pelaksanaan otonomi daerah, karena menunjukkan kemampuan pemerintah daerah dalam membiayai kegiatan pemerintahan dan pembangunan tanpa bergantung pada dana pusat. Kabupaten Toraja Utara hingga kini masih berada pada tingkat kemandirian fiskal yang sangat rendah, ditandai dengan dominannya transfer dari pemerintah pusat dan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masih minim. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kemandirian fiskal serta merumuskan strategi yang relevan untuk meningkatkan PAD secara mandiri dan berkelanjutan. Pendekatan penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan telaah dokumentasi pada BAPENDA serta Kantor Keuangan Kabupaten Toraja Utara. Analisis data dilakukan melalui tahap reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan secara tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendahnya kemandirian fiskal dipengaruhi oleh terbatasnya basis ekonomi daerah, rendahnya kepatuhan wajib pajak, lemahnya kapasitas kelembagaan dalam pengelolaan pendapatan, serta belum optimalnya pendataan dan pemanfaatan aset daerah. Selain itu, struktur ekonomi yang masih didominasi sektor informal serta minimnya inovasi kebijakan turut menghambat peningkatan PAD. Strategi peningkatan yang direkomendasikan meliputi optimalisasi pajak dan retribusi daerah melalui digitalisasi layanan, penguatan sistem administrasi pendapatan, pemanfaatan aset daerah secara produktif, pengembangan sumber PAD baru berbasis potensi pariwisata dan ekonomi lokal, serta peningkatan efisiensi belanja publik. Penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan kemandirian fiskal membutuhkan integrasi antara inovasi kebijakan, penguatan kapasitas institusional, dan partisipasi masyarakat.