Ketagihan game online merupakan suatu gangguan jiwa dimana seseorang tidak dapat mengontrol/mengendalikan dirinya dari bermain game, dimana bermain game merupakan prioritas tertinggi dibandingkan dengan aktivitas lainnya. Bermain game online dengan intensitas yang tinggi pada mahasiswa kedokteran dapat berdampak buruk pada akademik maupun kesehatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas bermain game online terhadap ketagihan game online, keterampilan komunikasi dan motivasi belajar pada mahasiswa kedokteran. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan analitik observasional dengan desain cross-sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode consecutive sampling pada mahasiswa kedokteran yang menggunakan game online dengan memberikan kuesioner yang dibagikan. Hasil analisis data menggunakan uji chi square menunjukkan bahwa nilai signifikansi (p<0,05) pada variabel yang diteliti yakni ketagihan game online (p=0,000), keterampilan komunikasi di dunia nyata (p=0,419), keterampilan komunikasi di dunia maya (p=0,184), dan motivasi belajar (p=0,722). Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan intensitas bermain game online dengan ketagihan game online dan tidak terdapat hubungan intensitas bermain game online terhadap keterampilan komunikasi di dunia nyata maupun di dunia maya dan motivasi belajar pada mahasiswa kedokteran di Purwokerto.