Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Budidaya Ikan di dalam Ember Secara Aquaponik (BUDIKDAMBER) di Desa Muntialo Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat Lisna, Lisna; Arfiana, BSM; Ramadan, Fauzan; Gushairiyanto, Gushairiyanto; Sumadja, Wiwaha A
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 6 No. 2 (2025): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jruce.6.2.156-161

Abstract

Kelompok Wanita Tani Desa Muntialo merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kelompok Wanita Tani merupakan kelompok yang terdiri dari Ibu rumah tangga hanya mengandalkan penghasilan dari suami. Upaya yang dilakukan untuk mencukupi gizi yang dibutuhkan saat terjadinya kenaikan pangan satunya adalah melakukan budidaya ikan yang cukup simpel hanya menggunakan ember sebagai media dan tidak membutuhkan lahan yang luas yaitu Budikdamber ikan lele secara aquaponik. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat yang ada di Desa Muntialo tentang bagaimana cara melakukan pembudidaya ikan dengan ember secara aquaponik dengan memanfaatkan perkarangan rumah sekitar. Kegiatan ini dilaksanakan pada 5 Oktober 2024 di Desa Muntialo Kecamatan Betara. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Sosialisasi dan Demplot (Demonstrasi Plot) ke Kelompok Wani Tani. Hasil kegiatan kelompok wanita tani sangat antusias dalam mengikuti kegiatan karena mampu membuat budidaya yang sederhana tanpa mengunakan lahan yang luas. Adapun kesimpulan dari kegiatan ini adalah Kelompok Wanita Tani mendapatkan hal yang baru agar daapt di terapkan di rumah sendiri untuk membudidayakan ikan dan menanam sayur-sayuran untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari serta saran yang diberikan kepada TIM agar dapat melakukan kegiatan pembuatan pakan ikan
Analisis Produktivitas Hasil Tangkap Terhadap Perbedaan Ukuran Kapal Pukat Cincin (Purse Seine) Yang Di Daratkan Di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Belawan Sumatera Utara Berutu, Sumarjani; Nurhayati, Nurhayati; Ramadan, Fauzan; Alwi, Yun; Arfiana, BSM; EG, Ester Restiana
Juvenil Vol 6, No 2: Mei (2025)
Publisher : Department of Marine and Fisheries, Trunojoyo University of Madura, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/juvenil.v6i2.25432

Abstract

ABSTRAKPelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Belawan merupakan salah satu pelabuhan terbesar di Sumatera Utara. Alat tangkat yang paling dominan di PPS Belawan adalah Pukat cincin (Purse seine). Alat tangkap Pukat cincin adalah alat tangkap yang aktif karena dalam pengoperasian kapal, metode yang dilakukan yaitu pelingkaran jaring pada gerombolan ikan. Pukat cincin (Purse seine) di PPS Belawan memiliki berbagai ukuran dan kapasitas tangkap yang berbeda-beda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memberikan informasi tentang tingkat produktivitas hasil tangkap terhadap perbedaan ukuran GT kapal Purse seine yang berbeda di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Belawan Sumatera Utara terhadap ukuran kapal 60 GT dan ≥60 GT. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan analisis produktivitas dan analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa produktivitas kapal berukuran ≥60 GT GT lebih besar dibandingkan dengan produktivitas kapal 60GT. Hal ini disebabkan karena semakin besar ukuran kapal maka jumlah tangkapan semakin banyak sehingga semakin tinggi tingkat produktivitasnya.Kata Kunci: Gross Tonnage, Produktivitas, Pukat Cincin (Purse Seine) ABSTRACKBelawan Ocean Fishing Port (PPS) is one of the largest ports in North Sumatra. The most dominant fishing gear in PPS Belawan is purse seine. Purse seine fishing gear is an active fishing gear because in the operation of the ship, the method used is the looping of the net in schools of fish. Purse seines in PPS Belawan have various sizes and different fishing capacities. This study aims to determine and provide information about the level of productivity of the catch against the different GT sizes of different Purse seine vessels at the Port of Ocean Fisheries (PPS) Belawan North Sumatra against the size of the ship 60 GT and ≥60 GT. The method used in this research is the survey method. The data obtained were then analysed with productivity analysis and multiple linear regression analysis. Based on the results of the research conducted that the productivity of ships ≥60 GT GT size is greater than the productivity of ships 60 GT. This is because the larger the size of the ship, the more the number of catches so that the higher the productivity level.Keywords: Gross Tonnage, Productivity, Purse Seine