Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Meningkatkan Pemahaman Warna dan Angka pada Anak ADHD melalui Metode Pembelajaran Interaktif di TK Keledang Samarinda Susanti, Devi Triana; Amalia, Ratih; Amara, Salsabilla; Nurhidayah, Nurhidayah; Safrah, Safrah; Sinar, Sinar; Sari, Erna
BOCAH: Borneo Early Childhood Education and Humanity Journal Vol 4 No 1 (2025): BOCAH: Borneo Early Childhood Education and Humanity Journal, January 2025
Publisher : Faculty of Education and Teacher Training of UINSI Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/bocah.v4i1.10647

Abstract

Children with Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) often encounter difficulties in grasping basic concepts such as colors and numbers, which are crucial for their cognitive development. This study aims to enhance the understanding of colors and numbers in ADHD children through interactive learning methods at TK Keledang Samarinda. The research utilized a Classroom Action Research (CAR) design over two cycles, involving two ADHD children aged 6 and 7. Data were collected using observations, image-based tests, interviews, and documentation, followed by qualitative and quantitative analyses. The results revealed a substantial improvement in color and number comprehension, increasing from 41.6% in the pre-cycle to 87.5% in the second cycle. Interactive learning methods employing visual and manipulative media, such as colored number cards and color-matching games, effectively boosted the children’s focus, active participation, and learning motivation. However, challenges such as inconsistent reinforcement between home and school practices and limited variation in learning media were identified. This study demonstrates that hands-on, interactive learning approaches effectively support the cognitive development of ADHD children. The findings highlight the importance of engaging, experience-based methods tailored to individual needs. Recommendations for future research include developing more innovative learning media and fostering greater parental involvement to ensure consistency in learning practices across environments. Further studies involving larger samples are recommended to validate these findings and explore broader applications in early childhood education.
Menyesuaikan Asesmen Berdiferensiasi dengan Kebutuhan dan Kemampuan Siswa di TK Ukan Hasupa Kelas B Pratiwi, Diah; Amara, Salsabilla; Ayu Sitaresmi Mukiman, Nur; Az-Zahra, Putri Aulia
Early Childhood Journal Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru PAUD FKIP Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/ecj.v5i2.4529

Abstract

Keragaman kemampuan pada siswa menjadi tantangan dalam melakukan asesmen kemampuan umum siswa. Situasi seperti ini, asesmen berdiferensiasi tampak menjadi pilihan yang tepat, selain mengukur hasil kemampuan siswa namun juga mengukur proses belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi asesmen berdiferensiasi di TK Ukan Hasupa kelas B sebagai upaya mengakomodasi keragaman kemampuan, minat, dan kebutuhan belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asesmen berdiferensiasi memberikan dampak positif terhadap keterlibatan dan perkembangan siswa, terutama dalam konteks pendidikan anak usia dini. Guru menyesuaikan materi, metode, dan produk asesmen berdasarkan profil belajar masing-masing siswa. Implementasi asesmen ini tidak hanya memperkuat proses pembelajaran yang inklusif, tetapi juga mendorong pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi. Meskipun demikian, pelaksanaannya memerlukan persiapan matang, kompetensi guru yang memadai, serta dukungan sarana dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan. Penelitian ini menegaskan bahwa asesmen berdiferensiasi selaras dengan prinsip kurikulum merdeka dan relevan diterapkan dalam pendidikan anak usia dini.