Diabetes merupakan penyebab utama berbagai komplikasi serius, termasuk kebutaan akibat retinopati diabetik, gagal ginjal yang memerlukan dialisis, serta amputasi lutut non-traumatis. Salah satu komplikasi yang umum terjadi pada diabetes melitus (DM) adalah angiopati, yang disebabkan oleh kerusakan endotel pembuluh darah dan dapat memengaruhi baik pembuluh darah besar (makroangiopati) maupun kecil (mikroangiopati). Literatur ini bertujuan untuk menganalisis kaki diabetik sebagai komplikasi angiopati pada diabetes melitus melalui pendekatan diagnosis. Metode yang digunakan adalah literature review, dengan mengumpulkan artikel atau jurnal ilmiah dari database PubMed, Portal Garuda, dan Google Scholar yang memenuhi standar SINTA IV dan V, dengan rentang waktu publikasi antara tahun 2020 hingga 2024. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian meliputi “kaki diabetik,” “angiopati,” dan “diabetes mellitus.” Berdasarkan hasil penelusuran literatur, ditemukan 10 artikel penelitian yang melaporkan komplikasi angiopati pada penderita diabetes melitus. Kesimpulan dari tinjauan ini menunjukkan bahwa komplikasi makrovaskuler yang umum pada penderita DM meliputi trombosis otak (pembekuan darah pada sebagian otak), penyakit jantung koroner (PJK), gagal jantung kongestif, dan stroke. Sementara itu, komplikasi mikrovaskuler yang sering terjadi adalah nefropati, retinopati diabetik, neuropati, serta amputasi. Dengan demikian, angiopati sebagai komplikasi DM perlu mendapatkan perhatian dalam penegakan diagnosis kaki diabetik.