Firdausia, Wardaniatul
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Menjelajahi Batik Dewi Rengganis sebagai Media untuk Meningkatkan Kesadaran Komunikasi Antarbudaya dan Kompetensi Global melalui Ikonografi Warisan Majapahit Firdausia, Wardaniatul; Ramadhan, Bayu Gilang
Mozaik : Journal of Art and Architecture Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/cvnz9849

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan Batik Dewi Rengganis karya tekstil kontemporer yang terinspirasi dari ikonografi Majapahit sebagai media pedagogis untuk meningkatkan kesadaran komunikasi antarbudaya dan kompetensi global. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif-interpretatif, data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, kuesioner terbuka, dan analisis dokumentasi terhadap peserta pelatihan, pengrajin batik, dan pakar budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemen simbolik warisan Majapahit dalam desain batik seperti bunga teratai, senjata tradisional, dan arca suci berfungsi sebagai narasi visual yang mendorong refleksi kritis dan dialog lintas budaya. Peserta menunjukkan peningkatan sensitivitas terhadap nilai-nilai antarbudaya seperti toleransi, identitas, dan penghargaan terhadap keberagaman. Temuan ini menegaskan potensi budaya visual lokal sebagai alat edukatif transformatif dalam membentuk kewargaan global. Namun, penelitian ini juga menyoroti implikasi etis terkait representasi digital dan komersialisasi simbol budaya, serta pentingnya perlindungan kekayaan intelektual dan inovasi yang menghormati nilai-nilai budaya.
Ekspresi Identitas Budaya dalam Seni Lukis Kontemporer Indonesia Firdausia, Wardaniatul
Mozaik : Journal of Art and Architecture Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/myv4av29

Abstract

Penelitian ini membahas bagaimana seniman lukis kontemporer Indonesia mengekspresikan identitas budaya dalam karya-karya mereka. Dalam konteks globalisasi yang semakin mengaburkan batas-batas budaya, seniman Indonesia menghadapi tantangan dalam mempertahankan kekhasan lokal tanpa kehilangan relevansi global. Studi ini menganalisis beberapa karya seniman Indonesia seperti Entang Wiharso, Eko Nugroho, dan I Nyoman Masriadi, dengan pendekatan kualitatif melalui analisis visual dan konteks sosial budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbol-simbol lokal, mitologi, serta isu sosial-politik menjadi medium penting dalam membentuk narasi identitas budaya yang khas namun tetap dialogis dengan perkembangan seni global. Penelitian ini menegaskan pentingnya seni sebagai alat refleksi dan negosiasi identitas dalam masyarakat multikultural modern.
Integrating Artificial Intelligence in English Learning: Implementation of Duolingo Application to Improve English Skills Firdausia, Wardaniatul; Zainuddin; Hamdani, Beny
Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/jk.v13i1.13339

Abstract

This study aims to evaluate the effectiveness of using the artificial intelligence (AI)-based application Duolingo in improving the English language skills of grade X A students at Madrasah Aliyah Darut Tauhid. This study used a descriptive method involving 29 students as samples. Data were collected through interviews, observations, and questionnaires which were analyzed using descriptive analysis for qualitative data and simple statistical analysis for quantitative data. The results showed that the use of Duolingo significantly helped students improve their vocabulary and speaking skills, as revealed through interviews. Observations showed consistent usage patterns, with effective study duration several times a week. Analysis of questionnaire data revealed that students showed high enthusiasm, found the app effective, were motivated and engaged in learning. Nonetheless, students also identified advantages and disadvantages of the app, including limitations of features that do not fully support productive skills such as speaking. This research makes an important contribution to the literature related to AI-based learning and educational practice, by emphasizing the need for integration of apps like Duolingo into the curriculum to increase student motivation and engagement. However, this study has limitations in terms of population coverage, study duration, and perceptual measurement.