Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peradaban Dan Kebudayaan; Nilai-Nilai Universal dalam Pendidikan Multikultural Amril; Jalinus; Fitri Yati; Santoso, Gunawan
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 1 No. 3 (2022): Desember 2022
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v1i3.464

Abstract

Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai ragam budaya dan adat istiadat yang melekat dengan ragam etnis, ras budaya serta agama yang majemuk. Sehingga diperlukan suatu pendidikan multikultural, yaitu pendidikan yang menghargai perbedaan, agar tidak menjadi sumber konflik dan perpecahan. Sikap saling toleransi ini yang akan menjadikan keberagaman yang dinamis, kekayaan budaya yang menjadi jati diri bangsa yang patut untuk dilestarikan. Dalam pendidikan multikultural, setiap peradaban dan kebudayaan berada dalam posisi yang sejajar dan sama. Salah satu tujuan penting dari konsep pendidikan multikultural adalah untuk membantu peserta didik agar memperoleh pengetahuan, dan menghargai orang lain yang berbeda suku, budaya dan nilai kepribadian. Pendidikan multikultural mempunyai empat nilai yaitu: Nilai Kesetaraan, Nilai Toleransi, Nilai demokrasi, dan Nilai Pluralisme. Nilai-nilai di atas mempunyai pandangan yang saling melengkapi satu sama lain dalam mensikapi pendidikan multikulturalisme. Dengan demikian, pendidikan multikultural merupakan pendidikan yang memberikan penekanan terhadap proses penanaman cara hidup yang saling menghormati, tulus, dan toleran terhadap keanekaragaman budaya hidup di tengah-tengah masyarakat dengan tingkat pluralitas yang tinggi.
SAYANGI MATA DI ERA DIGITAL: PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNTUK PENCEGAHAN GANGGUAN PENGLIHATAN DI SMK JAKARTA TIMUR 1 Fitri Yati; Atti Kartikawati; Suci Haryanti; Firman Syarif; Sahel, Sahel
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2: Juli 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Era digital telah mengubah pola hidup masyarakat, khususnya dalam penggunaan perangkat elektronik yang berdampak pada kesehatan mata. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) "Sayangi Mata di Era Digital" dilaksanakan di SMK Jakarta Timur 1 pada tanggal 26 Februari 2025 dengan melibatkan 341 peserta yang terdiri dari siswa, guru, dan staff sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang kesehatan mata di era digital dan melakukan pemeriksaan refraksi untuk deteksi dini gangguan penglihatan. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, pemeriksaan mata langsung, dan pemberian bantuan alat koreksi penglihatan. Hasil menunjukkan bahwa 83,33% guru dan staff memerlukan alat bantu penglihatan, sementara persentase terendah terdapat pada siswa jurusan pemasaran (25%). Program ini memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat sekolah tentang pentingnya menjaga kesehatan mata di era digital.