Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Pengalaman, Persepsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Raden Fatah Palembang Tentang Komunikasi Interpersonal Era Smartphone Khairunisa, Khairunisa; Mardalena, Fadila; Razzaq, Abdur; Nugraha, Muhammad Yudistira
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 4 (2025)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/ab27sf78

Abstract

Latar belakang penelitian berfokus pada perubahan signifikan dalam cara berkomunikasi yang disebabkan oleh kemajuan teknologi, terutama penggunaan ponsel pintar dan platform media sosial dalam keseharian mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengalaman dan pandangan mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi UIN Raden Fatah Palembang mengenai interaksi antarpribadi di zaman digital. Metode yang diterapkan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan pengamatan. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa ponsel pintar dan aplikasi pesan instan dimanfaatkan secara luas karena efisiensi dan aksesibilitasnya, tetapi hal ini mengakibatkan berkurangnya komunikasi secara langsung, terjadinya miskomunikasi, dan penurunan ungkapan nonverbal. Selain itu, media sosial juga membentuk identitas digital mahasiswa dan menimbulkan tekanan sosial seperti fear of missing out (FOMO). Di lain pihak, dalam aspek akademik, ponsel pintar memudahkan mahasiswa untuk mengakses pembelajaran online, meskipun bisa mengganggu fokus karena gangguan digital. Beberapa mahasiswa mulai mengadopsi pendekatan yang lebih bijaksana dalam menggunakan teknologi untuk menjaga keseimbangan antara komunikasi secara digital dan secara langsung. Hasil ini menegaskan pentingnya pemahaman literasi digital dan kesadaran tentang komunikasi antarpribadi di kehidupan akademis di era teknologi
Strategi Komunikasi Krisis Studi Kasus Gus Miftah Dalam Menanggapi Isu Hinaan Terhadap Tukang Es Teh Di Instagram Kudrawi, Ahmad Hafiizh; Ikhsan, M Rafli; Razzaq, Abdur; Nugraha, Muhammad Yudistira
Komunika : Jurnal Ilmiah Komunikasi Vol. 2 No. 3 (2025): APRIL
Publisher : Komunika : Jurnal Ilmiah Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/komunika.v2i3.1076

Abstract

The development of social media has changed the pattern of public interaction and accelerated the spread of information, including in the context of crisis communication. This study analyzes the crisis communication strategy implemented by Gus Miftah, a religious and public figure, in responding to netizens' criticism of his statement that was considered insulting to an iced tea seller in an event that went viral on Instagram in December 2024. This study uses a descriptive qualitative approach with a content analysis method on data obtained from documentation of social media uploads, online news, Gus Miftah's public statements, and public responses on digital platforms. The results of the study indicate that the crisis communication strategy implemented through the use of an Instagram account by posting content that includes an open apology, personal clarification, direct meetings with the injured party, and resignation from public office. This approach is in line with the Situational Crisis Communication Theory (SCCT) which emphasizes the importance of a response that is appropriate to the type of crisis being faced. This study concludes that the combination of corrective and restorative strategies carried out by Gus Miftah has proven effective in mitigating the crisis and restoring some public trust. This finding can be a reference for other public figures in dealing with reputation crises in the digital era.
Efektivitas Komunikasi Dalam Berdakwah Ustadz Hanan Attaki Dalam Akun Instagram Terhadap Spiritualitas Generasi Z Rejeki, Tri; Razzaq, Abdur; Nugraha, Muhammad Yudistira
Komunika : Jurnal Ilmiah Komunikasi Vol. 2 No. 2 (2024): DESEMBER
Publisher : Komunika : Jurnal Ilmiah Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/komunika.v2i2.1077

Abstract

Hanan Attaki through his Instagram account @hanan_attaki and its influence on the spirituality of Generation Z. The research employs a descriptive qualitative approach, with data collected through content observation, literature review. The findings indicate that da'wah communication delivered in a visual, emotional, and contextually relevant manner fosters psychological closeness and enhances spiritual awareness among youth. Content centered on themes such as love, anxiety, self-discovery, and worship motivation received the most positive engagement. Casual language, modern visual aesthetics, and interactive responses in the comment section serve as key factors in the success of Ustadz Hanan Attaki's da'wah communication. This study affirms that social media can be an effective da'wah platform for younger generations when applied through adaptive and contextual communication strategies.