Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Eksistensi Lapak Baca Kolaka Dalam Meningkatkan Literasi Generasi Muda Untuk Menyongsong Indonesia Emas 2045 Ningsih, Anggreani; Ashari, Renita; Baharuddin, Zubair; Azizah, Nur; Herawati, Herawati; Sarmadan, Sarmadan; Arliwan, Disa; Haeniah, Nurul; Jumriah, Jumriah
TENANG : Teknologi, Edukasi, dan Pengabdian Multidisiplin Nusantara Gemilang Vol. 2 No. 1 (2025): Juni
Publisher : Perhimpunan Ahli Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71234/tenang.v2i1.67

Abstract

Pada saat kita berusaha mengukir masa depan yang lebih cerah, krisis literasi muncul sebagai tantangan yang mendalam. Salah satu cerita inspiratif yang kami temui adalah kisah Lapak Baca Jalanan Kolaka di Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara. Mereka adalah komunitas yang berdedikasi untuk meningkatkan minat baca generasi muda di wilayah mereka. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan eksistensi Lapak Baca Kolaka dalam menyediakan sarana bacaan untuk meningkatkan literasi atau minat baca generasi muda. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dengan menggunakan analisis naratif dan analisis konten. Dengan menyediakan akses mudah dan fleksibel, berbagai jenis buku, tempat yang nyaman, pameran lukisan dan pentas seni budaya dan sastra, maka apa yang telah mereka lakukan dapat mendorong budaya membaca, membantu meningkatkan literasi dan wawasan generasi muda, sehingga SDM khususnya di wilayah Kolaka dapat meningkat sebagai bagian integral untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Optimization of PKK Anawoi Village in Increasing Digital Literacy and Coastal Tourism-Based Creative Industries: Optimalisasi PKK Kelurahan Anawoi dalam Meningkatkan Literasi Digital dan Industri Kreatif Berbasis Pariwisata Pesisir Sarmadan, Sarmadan; Sakti, La Ode Awal; Sutoyo, Muhammad Nurtanzis; Baharuddin, Zubair; Saputra, Nanda
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2025): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v9i1.24990

Abstract

Kampoh Malasso – Kampung Bajo Anaiwoi is a floating village located in Anaiwoi Village, Tanggetada District, Kolaka Regency, Southeast Sulawesi Province. The majority of people in this floating village live by utilizing marine products, but limitations in business management and product marketing are the main obstacles in improving their standard of living. Seeing this condition, the USN Kolaka Community Partnership Program (PKM) Team tried to collaborate with the Anaiwoi Village PKK Team to help the local community through training and mentoring that focuses on aspects of management, product packaging, and digital marketing in order to increase literacy, development of MSMEs and creative industries based on coastal tourism. The PKM implementation method is divided into 5 stages, namely: socialization, training, application of technology, mentoring and evaluation, and program sustainability. This service resulted in several important achievements related to the level of empowerment of PKK partners in Anaiwoi Village, namely: 1) Increasing Managerial Knowledge: Training participants succeeded in improving their managerial skills, especially in preparing plans and managing PKK programs; 2) Improving Packaging Skills, where partners are skilled in packaging marine products and MSMEs, such as packaging for Malasso Dried Fish, Anaiwoi Green Banana, SaPa Ongol-Ongol (Coconut Sago), Fresh Smoothies, Malasso Village Krips (Cassava Chips), as well as digital printing creative industries (shirt screen printing, etc.); and 3) Improving Digital Marketing Skills: Partners are able to utilize digital technology to market their products more widely through websites and social media, as well as improve their skills in creating promotional content that has an impact on strengthening literacy at the same time.