Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemetaan Partisipatif Wisata Grojogan Watu Purbo sebagai Destinasi Wisata Berkelanjutan Sekarsih, Fitria Nuraini; Arsanti, Vidyana; Wahyuningtyas, Puji; Arfianto, Septian Dwi; Kukuh, Kukuh; Madani, Erika Nurhanifa
Abdimas Mandalika Vol 4, No 3 (2025): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v4i3.30166

Abstract

Abstract:  The activity “Participatory Mapping of Grojogan Watu Purbo Tourism” aims to support the structuring and development of Grojogan Watu Purbo tourist destination to become a sustainable nature tourism. Grojogan Watu Purbo, which is located in Bangunrejo Hamlet, Merdikorejo Village, Sleman, has great natural potential, but still needs further structuring so that its attractiveness and management are optimal. This activity was carried out by the Geography Study Program Lecturer Team and 2022 students through several stages, namely: (1) education and socialization to the community about the importance of protecting the environment and sustainable tourism management, (2) mapping the area using drone technology and Geographic Information Systems (GIS), and (3) making maps and tourism profile videos. Efforts to realize sustainable tourism in Grojogan Watu Purbo Tourism through education, socialization, and area mapping with drone technology and Geographic Information Systems (GIS) make a real contribution to the planning and management of tourist areas. Outputs in the form of maps, profile videos, and publications on social media not only function as a means of promotion, but also as a strategic tool in making decisions on area development. The resulting map helps managers in planning environmentally friendly infrastructure and as a basis for analyzing the impact of tourist visits. Abstrak: Kegiatan “Pemetaan Partisipatif Wisata Grojogan Watu Purbo” bertujuan untuk mendukung penataan dan pengembangan destinasi wisata Grojogan Watu Purbo agar menjadi wisata alam yang berkelanjutan. Grojogan Watu Purbo yang terletak di Dusun Bangunrejo, Desa Merdikorejo, Sleman, memiliki potensi alam yang besar, namun masih memerlukan penataan lebih lanjut agar daya tarik dan pengelolaannya optimal. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Dosen Program Studi Geografi bersama mahasiswa angkatan 2022 melalui beberapa tahapan, yaitu: (1) edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan pengelolaan wisata secara berkelanjutan, (2) pemetaan wilayah menggunakan teknologi drone dan Sistem Informasi Geografis (SIG), serta (3) pembuatan peta dan video profil wisata. Upaya mewujudkan pariwisata berkelanjutan di Wisata Grojogan Watu Purbo melalui edukasi, sosialisasi, dan pemetaan wilayah dengan teknologi drone serta Sistem Informasi Geografis (SIG) memberikan kontribusi nyata dalam perencanaan dan pengelolaan kawasan wisata. Luaran berupa peta, video profil, dan publikasi di media sosial tidak hanya berfungsi sebagai sarana promosi, tetapi juga sebagai alat strategis dalam pengambilan keputusan pengembangan kawasan. Peta yang dihasilkan membantu pengelola dalam merencanakan infrastruktur yang ramah lingkungan serta sebagai dasar analisis dampak kunjungan wisatawan.
Pelatihan UAV untuk Mendukung Kawasan Wisata Ngingrong, Kabupaten Gunungkidul Nuraini Sekarsih, Fitria; Wahyuningtyas, Puji; Arfianto, Septian Dwi; Devina, Agustina; Muhammad, Iqro Bayu; Kukuh, Kukuh
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Edisi Januari - Maret
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i1.4526

Abstract

Penggunaan UAV (Unmanned Aerial Vehicle) atau dikenal pula dengan drone menjadi alat yang tidak bisa dipisahkan dalam pembuatan konten atau bahan pendukung media promosi wisata. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah ketrampilan peserta kegiatan di Kawasan Wisata Ngingrong dalam pengoperasian UAV. Secara spesifik tujuan kegiatan ini adalah membekali pengetahuan peserta tentang berbagai spesifikasi UAV, bagian-bagian UAV, peraturan penerbangan UAV, keselamatan penerbangan, dan teknis pengambilan foto/video udara. Kemampuan ini dirasa penting, mengingat kebutuhan data foto/video kawasan wisata merupakan bahan yang sangat penting sebagai media pengembangan wisata di Kawasan Wisata Ngingrong. Sebanyak 15 peserta diundang yang terdiri dari anggota pokdarwis dan perwakilan karangtaruna. Pelatihan menggunakan beberapa drone dengan spesifikasi yang berbeda. Kegiatan ini terdiri dari kelas teori dan praktek. Kelas teori berupa kelas klasikal dan diskusi, dilanjutkan dengan praktek teori penerbangan dimana peserta dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Pengukuran keberhasilan  kegiatan menggunakan test sebelum kegiatan dan setelah kegiatan. Kegiatan ini merupakan pengalaman pertama bagi 93% peserta dalam menerbangan UAV. Dalam pelatihan teori keselamatan penerbangan, hanya 20 % peserta yang mengetahui adanya peraturan tentang penerbangan terutama untuk penerbangan UAV. Sebelum pelatihan, sebanyak 53% peserta merasa belum memiliki level kemampuan apapun (level 1) dan 40% memiliki level agak baik (level 2). Setelah 45 menit mencoba mengoperasikan UAV, terjadi peningkatan level kemampuan peserta. Sebanyak 40% peserta mengisi memiliki level agak baik (level 2), dan 53% peserta naik level ke baik (level 3). Peserta juga diajak untuk mengambil foto bertampalah untuk membuat peta kawasan wisata di lokasi ini.  Kesimpulan dari kegiatan ini adalah kemampuan menerbangkan UAV bagi pengelola wisata sangat penting. Kegiatan ini dirasa mampu meningkatkan kemampuan peserta dalam pengoperasian UAV dan sebagai bahan media khususnya promosi di kawasan wisata.