Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Illegal Logging Crime in Indonesia Sukamto, Bambang; Aidah, Nur; Plamesti, Mipasya Ratu; Nurhafizah, Zahrah; Perdana, Nino Agung
AMCA Journal of Community Development Vol. 5 No. 2 (2025): AMCA Journal of Community Development
Publisher : AMCA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51773/ajcd.v5i2.402

Abstract

Then there was a discussion about the current legal policy and its application regulations are not yet solved various problems, especially in the environmental sector. From time to time, the UUPPLH shows that it is not working optimally, on the other hand, environmental technology and crime are increasingly developing and developing, which eventually lead to effects of international scope, namely illegal mining, illegal fishing and illegal. logging It was later classified as white-collar crime, which still happens today. Standard legal research style is applied here. The problem approaches applied here are legal approach, conceptual approach and jurisprudence. The difficulty in enforcing the crime of illegal logging is due to several jurisdictions, namely: lack of laws, law enforcement, anything to do with human values, anything to do with supply and demand, then poor quality personnel.
Peningkatan Pemahaman Peserta Didik Madrasah Aliyah Negeri Dan Swasta Terhadap Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Perspektif UU No. 11 tahun 2008 jo UU No. 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Aida, Nur; Sulaiman, Maryam; Plamesti, Mipasya Ratu
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 4 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v3i4.466

Abstract

Aktivitas masyarakat dewasa ini dipermudah dengan adanya internet, kemudahan tersebut juga berakibat adanya tindakan perbuatan yang melanggar hukum. Dan pengguna media sosial terbanyak adalah remaja usia 18 – 24 tahun. Kalangan remaja tersebut rentan untuk menyaring informasi yang diterima melalui jejaring sosial, hal ini kurangnya pemahaman remaja khususnya peserta didik terhadap akibat hukum apabila informasi yang dibuat bertentangan dengan ketentuan yang berlaku, dalam hal ini UU ITE. TIM Pengabdi Universitas Islam Jakarta melakukan kegiatan penyuluhan hukum kepada peserta didik MAN dan MAS se Kota Tangerang tentang Pemahaman Pemanfaatan Teknologi Informasi sesuai dengan UU ITE. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membantu siswa memahami akibat hukum terhadap pemanfaatan teknologi Informasi apabila tidak diberlakukan sesuai dengan UU ITE. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan berpedoman pada hasil penelitian tentang fenomena phubbing, kontrol diri, sosial ekonomi dan interaksi sosial. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan tahapan persiapan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan, dan laporan hasil kegiatan.
Pelatihan Teknik Pengutipan Referensi Menggunakan Aplikasi Mendeley Dalam Penyusunan Referensi Tugas Akhir Mahasiswa: The Training of Reference Citation Techniques Using the Mendeley Application in Organizing Student Thesis References Trisista, Ratna Galuh Manika; Siregar, Ahmad Munawir; Plamesti, Mipasya Ratu; Nurlilah, Widya
Jurnal Abdimas Le Mujtamak Vol. 3 No. 1 (2023): Le MUJTAMAK 2023: Januari - Juni
Publisher : Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46257/jal.v3i1.625

Abstract

Penggunaan aplikasi reference manager dalam menunjang penulisan karya ilmiah seperti tugas akhir mahasiswa kini semakin dianjurkan. Mendeley sebagai salah satu aplikasi mampu mengelola referensi ilmiah seperti buku, jurnal, dan referensi lainnya sehingga dapat mempermudah dalam menyusun referensi yang jumlahnya tidak sedikit. Oleh karena itu, kegiatan pelatihan dilaksanakan secara langsung (offline) yang kemudian dihadiri oleh 20 peserta yang merupakan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta. Dengan diadakannya pelatihan Mendeley, mahasiswa diharapkan mampu menggunakan aplikasi Mendeley dalam Menyusun tugas akhirnya. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu Pelatihan. Kegiatan ini dilaksankan dalam dua tahapan yaitu tahap penyampaian materi dan selanjutnya tahap praktek penggunaan aplikasi Mendeley secara langsung. Mahasiswa dibimbing secara langsung oleh para narasumber sampai setiap peserta memahami dan mampu mempraktekannya. Melalui kegiatan ini, mahasiswa sebagai peserta mendapatkan pemahaman materi dan kemampuan dalam menyusun referensi tugas akhirnya dengan menggunakan aplikasi Mendeley.
PERSEPSI PEREMPUAN MASYARAKAT BADUY LUAR TERHADAP UU PERKAWINAN NO 16 TAHUN 2019 PERUBAHAN ATAS UU NO 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN Mursyid, Fatimah; Aida, Nur; Plamesti, Mipasya Ratu
IBLAM LAW REVIEW Vol. 4 No. 1 (2024): IBLAM LAW REVIEW
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM IBLAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52249/ilr.v4i1.298

Abstract

Kehidupan masyarakat saat ini dipengaruhi oleh perkembangan informasi yang telah mendunia melalui dunia maya, tidak ketinggalan masyarakat Baduy luar, yang dapat menerima perubahan kebiasaan yang hidup di masyarakat baduy dengan banyaknya masyarakat baduy menggunakan media sosial untuk mempermudah komunikasi dengan masyarakat luar baduy. Namun demikian penerimaan kemajuan tersebut, tidak dibarengi dengan pengetahuan-pengetahuan lainnya terutama pengetahuan hukum perkawinan, yang telah mengalami perubahan. Masyarakat baduy, dalam pelaksanaan perkawinan tetap mempertahankan kebiasaan adat istiadat yang berlaku selama ini. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengetahui tingkat pemahaman perempuan masyarakat adat baduy luar, terhadap perubahan UU Perkawinan. Perubahan UU Perkawinan diantaranya adalah mengenai usia bagi calon mempelai wanita yang semula 16 tahun berubah menjadi 19 tahun sama dengan calon mempelai Pria. Sedangkan pada masyarakat baduy, perkawinan dapat dilakukan melalui perjodohan saat seorang gadis mencapai usia empat belas tahun. Dalam tenggang waktu tersebut, orang tua pemuda masih bebas memilih wanita yang disukainya. Jika belum ada yang cocok, semua harus mau dijodohkan. UU Perkawinan memerintahan lembaga Kantor Urusan Agama untuk menyaksikan suatu perkawian. Pada masyarakat baduy, mempelai laki-laki beserta keluarga harus melapor ke Pu’un atau kepala adat dengan membawa daun sirih, pinang, dan gambir secukupnya, dan upacara pernikahan yang hanya boleh diadakan pada bulan kalima, kagenep, katujuh. Penanggalan ini berdasarkan pikukuh, berupa aturan-aturan yang sudah digariskan oleh leluhur. Metode penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan berupa pengamatan (observasi), wawancara mendalam (in depth interview) dan studi literatur.