Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Urgensi Pendidikan bagi Perempuan dalam Perspektif KH. Quraish Shihab Ulum, M. Bustanul; Jauharoh, Ummu Lum’atil
AS-SUNNIYYAH Vol 3 No 01 (2023): September
Publisher : UAS PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62097/assunniyyah.v3i01.1384

Abstract

The focus of this article is to discuss education for women according to KH. Quraish Shihab. The writing of this article is based on the fact that society currently still places women in a low position, even though many Muslim scientist have actually argued that women have the same position as men. In fact, among urban communities, women have become the driving for social, economic and political change. Meanwhile, it is very sad among rural areas, who position women in a low position. This research managed to get some conclusions. First, women’s education should be more emphasized on the principle of sharing to improve their quality, not for competition between losing or winning. Especially for empowering, increasing strengthening with religious material, which starts early. Second, according to KH. Quraish Shihab women’s education is oriented towards material and immaterial elements. And third, the paradigm map of KH. Quraish Shihab is a critique of conservative groups and liberal groups. Which, education should free women from all actions that oppress themselves as a result of discriminatory ideology adopted by society today, as a reflection of society’s religious interpretation of religious teachings, prioritizing concern for acts of social injustice, lawsuits againts gender discrimination, and social issues
Pelatihan Tajhizul Jenazah untuk Meningkatkan Pemahaman Jam’iyyah Muslimat di Desa Yosowilangun Kidul tentang Perawatan Mayit Sesuai Syari’at Islam Hamdi, Muhammad; Rohmah, Lailiyatur; Syaddad, Anwar; Lestari, Dian; Jauharoh, Ummu Lum’atil
Pandalungan: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62097/pandalungan.v2i1.1426

Abstract

Perawatan jenazah selama ini masih dianggap sebagai tugas seorang imam kampung ataupun kiyai saja, padahal dalam Islam perawatan jenazah hukumnya fardlu kifayah, yang berarti bahwa apabila dalam satu kampung sudah ada satu orang yang melakukan perawatan jenazah maka gugurlah kewajiban yang lain, namun apabila tidak ada satupun yang melakukan perawatan jenazah maka semua orang dalam satu kampung itu berdosa. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada masyarakat, terutama ibu-ibu pengajian mengenai pentingnya perawatan jenazah. Metode pengabdian dilakukan selama satu hari penuh dengan memberikan materi fiqih terkait bab jenazah sekaligus praktik perawatan jenazah. Hasil pengabdian terlihat bahwa ibu-ibu pengajian memahami arti pentingnya perawatan jenazah, dan terampil melakukan perawatan jenazah.